Bismillaah, Ar-Rahmaan, Ar-Rahiim
Sesunggunya segala pujian adalah milik Allah.

Baru saja, sebelum mail ini saya tulis, saya membuka kitab Al-Qur'an saku 
tanpa memilih-milih, langsung pandangan saya tertuju pada Surat An-Nahl 
ayat 105, kemudian saya cari terjemahannya dari software WinQuran 1.5a yang 
terinstall pada PC saya. Inilah hasil kutipan terjemahan itu.

----- awal kutipan----
***An-Nahl[16]:105***
105. Sesungguhnya yang mengada-adakan kebohongan, hanyalah orang-orang yang 
tidak beriman kepada ayat-ayat Allah, dan mereka itulah orang-orang pendusta.
----- akhir kutipan -----

Temuan ini membuat saya sedikit merinding, sepertinya ayat ini segaja 
dipilih Allah untuk saya dan yang harus saya baca pagi ini. Di 
tengah-tengah berita yang berkeliaran bebas saat ini, hampir semua kita 
dibingungkan olehnya. Apalagi banyak juga orang-orang yang menyebut dirinya 
beriman, seolah-seolah mengkonfirmasi berita-berita itu dengan tambahan 
kalimat "memang benar itu ...", seolah-olah mereka ini benar-benar berada 
di dalam berita itu. Kemudian berita itu disebarkan kepada teman-temannya 
dan teman-temannya itu menyebarkan lagi kepada teman-temannya lagi dan 
seterusnya. Maka jika berita itu tidak benar, maka jadilah ia sebagai 
penyebaran sebuah kebohongan.

Pagi ini seolah-olah Allah mengingatkan saya dengan mengatakan :
"Hai Syaifuddin, hati-hati jika ada sebuah berita yang sampai kepadamu. Di 
antara mereka itu banyak yang membawa berita bohong. Ketahuilah orang yang 
mengada-adakan kebohongan, hanyalah orang-orang yang tidak beriman kepada 
ayat-ayat Allah, dan mereka itulah orang-orang pendusta".

Maha Suci Allah, segala puji adalah milik-Nya, tiada tuhan selain Dia. 
Allah Tuhan yang Maha Besar !

Herannya saya adalah mereka yang membawa berita itu - koran, tivi, radio, 
majalah, de-el-el - memang tidak jelas bagi saya apakah mereka itu beriman 
atau tidak, meskipun teman-teman saya yang suka membawa berita itu selalu 
suka mengatakan "jelas bisa dipercaya, sebab 'saya lihat sendiri' dia 
ngomong di tivi" atau mereka mengatakan juga seperti ini "masak tivi atau 
koran itu mau berbohong...?". Begitulah yang sering saya jumpai di 
sekeliling saya. Apakah hal ini juga terjadi di lingkungan Anda ?

Berita bohong atau pun orang yang mengada-adakan kebohongan itu menyelinap 
bagaikan setan yang  menyelinap ke dalam hati kita. Sulit dideteksi, 
kecuali oleh orang-orang yang kuat memegang keimanannya. Maha Benar Allah 
dengan segala firman-Nya. Maha Benar Allah dengan segala bisikan-Nya kepada 
kita.

Marilah kita dengarkan "bisikan suara Allah", Insya Allah, itulah jalan 
lurus yang disebut ni'mat yang pada ujungnya akan ada 
kesenangan-kesenangan, yang setiap kita shalat selalu kita minta kepada 
Allah. Ingatkah Anda bahwa Anda telah memintanya kepada Allah pagi tadi ?

Semoga Allah membuat seluruh alat pengindraan kita peka dengan 
bisikan-bisikan Allah, mudah melaksanakan petunjuk Allah dan dijauhkan dari 
segala hal yang menghalanginya.

As-Salaamun alaikum wa rahmatullahi wa barakatuh.
Syaifuddin Ma'rifatullah


RantauNet http://www.rantaunet.com
=================================================
Mendaftar atau berhenti menerima RantauNet Mailing List di
http://www.rantaunet.com/subscribe.php3

ATAU Kirimkan email
Ke / To: [EMAIL PROTECTED]
Isi email / Messages, ketik pada baris/kolom pertama:
- mendaftar: subscribe rantau-net [email_anda]
- berhenti: unsubscribe rantau-net [email_anda]
Ket: [email_anda] = isikan alamat email anda tanpa tanda kurung
=================================================
WebPage RantauNet dan Mailing List RantauNet adalah
servis dari EEBNET http://eebnet.com, Airland Groups, USA
=================================================

Kirim email ke