Kab. Lima Puluh Kota | Jumat, 28/08/2009 10:20 WIB "Sijobang" di Ambang Kepunahan di Limapuluh Kota
Payakumbuh, (ANTARA) - Kesenian khas Kabupaten Limapuluh kota "Sijobang" (cerita legenda diiringi musik tradisional), tidak lagi seeksis tahun 80-an. Khasanah budaya ini tidak dipedulikan lagi oleh masyarakat setempat. Dikhawatirkan akan hilang dari masyarakat Luak Limopuluah. "Tidak ada yang peduli dengan kelestariannya. Tidak ada yang mengupayakan sesuatu yang berharga ini diwarisi anak-anak muda, dan anak muda juga tidak tertarik," kata Koordinator Dewan Kesenian Tradisional (DKT) Payakumbuh Syaipul Hadi, Amd kepada antara-sumbar.com. Sijobang, musik tradisional khas Luak Limopuluah mengunakan korek api sebagai media musiknya. Pembawa "kaba" (cerita) dalam Sijobang adalah sosok yang benar-benar mengetahui cerita-cerita legenda di Minangkabau. Seperti kisah-kisah Anggun nan Tongga, Buyuang Parasaian dan Magek Manandin. "Padahal di era 80-an, Sijobang masih eksis di Kota Payakumbuh dan Limapuluh Kota, sekarang mulai menghilang," ungkap Syaipul. Menurut alumni STSI Padangpanjang ini, Sijobang akan terasa asik didengar, apabila utuh dinikmati. Apabila didengar setengah-setengah, sulit mengetahui alur cerita yang disampaikan pembawa kaba dalam Sijobang. Syaipul berharap, seyogianya, jajaran dinas pendidikan serta dinas pariwisata dan kebudayaan di kedua daerah proaktif mendorong pelajar dan generasi muda di Luak nan Bungsu ini belajar Sijobang. (mko/wij) http://www.antara-sumbar.com/id/?sumbar=berita&d=11&id=43779 The above message is for the intended recipient only and may contain confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank you. --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ . Posting yg berasal dari Palanta RantauNet ini, jika dipublikasikan ditempat lain wajib mencantumkan sumbernya: ~dari Palanta r...@ntaunet http://groups.google.com/group/RantauNet/~ =========================================================== UNTUK DIPERHATIKAN, melanggar akan dimoderasi: - DILARANG: 1. Email besar dari 200KB; 2. Email attachment, tawarkan disini & kirim melalui jalur pribadi; 3. One Liner. - Anggota WAJIB mematuhi peraturan serta mengirim biodata! Lihat di: http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi pada setiap posting - Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Untuk topik/subjek baru buat email baru, tidak dengan mereply email lama =========================================================== Berhenti, kirim email kosong ke: rantaunet-unsubscr...@googlegroups.com Untuk melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---