Perantau dan Pelajar Minang di Australia Gelar Silaturahmi
PadangKini.com | Selasa, 8/7/2008, 23:44 WIB SYDNEY--Sejumlah pelajar asal Sumatera Barat di Australia bersilaturahmi dengan perantau Minang yang berdomisili di Sydney, Australia, di AMES BUILDING Lantai 2, 59 Evaline St. Campsie NSW Sabtu (5/7). Wakil Ketua Panitia Pelaksana "Silaturahmi Shcolars - perantau Minang Australia 2008, Miko Kamal dalam rilisnya mengatakan kegiatan silaturahmi tersebut, diisi dua sesi berbagi informasi. Diskusi pertama yang dimoderatori Yopi Fetrian dari Australia National University bertema "Minang dan Kekinian" dengan tiga orang pemancing diskusi; Titik Anas (PhD Candidate dari Australia National University) membahas Sumatera Barat dari sudut ekonomi, Miko Kamal (PhD Candidate dari Macquarie University) memberikan perspektif hukum dan penegakan hukum kontemporer di Sumatera Barat dan Delmus Salim (PhD Candidate dari the University of Sydney) membahas Sumatera Barat dari perspektif sosial. Dari diskusi tersebut teridentifikasi beberapa kebutuhan, antara lain: perlunya membuat database pelajar Minang, baik pelajar yang memang datang langsung dari Sumatera Barat maupun pelajar-pelajar Minang yang lahir dan atau besar di Australia, yang sedang belajar di negeri Kanguru, dan keterlibatan pelajar yang sedang menuntut ilmu dalam berbagai disiplin ilmu untuk memberikan kontribusi ide atau pemikiran kepada daerah dan pemerintah. Sesi kedua adalah tukar pikiran antara para pelajar dengan para perantau. Dari pihak perantau hadir beberapa orang sesepuh Minang di Sydney antara lain Arif Arus, Ida Bacon, Janaib, Wan Nusirwan, presiden Minang Saiyo Sydney, Syamsul Bahri dan beberapa orang lainnya. Pada sesi kedua yang menampilkan pembicara Yus dan Syamsul Bahri tersebut terungkap bahwa saat ini dibutuhkan wisma Minang di Sydney yang akan berfungsi sebagai gedung pusat informasi dan promosi Sumatera Barat di Australia, tempat berkumpulnya para perantau, anak-anak Minang yang lahir dan besar di Sydney. Selain itu wisma Minang juga menjadi tempat berkumpul pelajar melakukan transformasi nilai-nilai ke-Minangan serta menjadi tempat penampungan sementara pelajar yang baru datang di Sydney untuk melanjutkan studi. Disamping itu, Minang Saiyo juga mengekspos rencana program kerja mereka tentang "Nagari Binaan". Yopi Fetrian, mewakili pelajar dalam sambutannya mengatakan agar acara ini bisa menjadi simpul penting dalam kebangkitan kaum intelektual Minang. Dari para sesepuh Minang, Wan Nusyirwan yang diminta memberi sambutan mengatakan bahwa antara perantau dan pelajar Minang di Sydney memiliki sejarah yang tidak bisa dilupakan. Misalnya, logo Minang Saiyo Sydney dirancang oleh seorang pelajar yang bernama Azwar yang kala itu sedang melanjutkan pendidikan di Sydney. "Oleh karena itu, hubungan antara pelajar dan perantau harus kembali dieratkan," katanya. Sementara itu, Presiden Minang Saiyo Sydney, Syamsul Bahri dalam sambutannya menyampaikan bahwa pelajar Minang yang sedang belajar di Australia bisa menjadi jembatan antara kampung dan rantau. "Pelajar bisa memberikan informasi terkini tentang Sumatera Barat kepada para perantau," katanya. (*) Copyright (c) 2008 www.padangkini.com All Rights Reserved. The above message is for the intended recipient only and may contain confidential information and/or may be subject to legal privilege. If you are not the intended recipient, you are hereby notified that any dissemination, distribution, or copying of this message, or any attachment, is strictly prohibited. If it has reached you in error please inform us immediately by reply e-mail or telephone, reversing the charge if necessary. Please delete the message and the reply (if it contains the original message) thereafter. Thank you. --~--~---------~--~----~------------~-------~--~----~ =============================================================== UNTUK DIPERHATIKAN: - Wajib mematuhi Peraturan Palanta RantauNet, mohon dibaca & dipahami! Lihat di http://groups.google.com/group/RantauNet/web/peraturan-rantaunet - Tulis Nama, Umur & Lokasi anda pada setiap posting - Dilarang mengirim email attachment! Tawarkan kepada yg berminat & kirim melalui jalur pribadi - Dilarang posting email besar dari >200KB. Jika melanggar akan dimoderasi atau dibanned - Hapus footer & bagian tdk perlu dalam melakukan reply - Jangan menggunakan reply utk topik/subjek baru =============================================================== Berhenti, kirim email kosong ke: [EMAIL PROTECTED] Daftarkan email anda yg terdaftar pada Google Account di: https://www.google.com/accounts/NewAccount?hl=id Untuk dpt melakukan konfigurasi keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/subscribe =============================================================== -~----------~----~----~----~------~----~------~--~---