Rahima [EMAIL PROTECTED] wrote:
...
Da Sutan Sinaro, dah lama ngak komunikasi, gimana
kabarnya. Kalau ada kesempatan, silahkan hadir dalam
seminar itu, mungkin disana kita bisa ketemu. No
Telpon da Sutan berapa, no telp saya 081374156450
...
Waalaikumsalam w.w. Ananda Rahima,
Alhamdulillah. Maju terus. Bismillahkan saja.
Wassalam,
Saafroedin bahar.
--- Rahima [EMAIL PROTECTED] wrote:
Wa'alaikumsalamwarahmatullahiwabarakaatuh
Wah, nampaknya Pak Saaf sedang online saat saya
online
juga, sebab cepat sekali
Pak Saaf, dan dunsanak kasodonyo.
Pak Saaf, saya sangat mengucapkan terimakasih pada
Bapak atas tawaran ini, yang mana sebelumnya saya
masih rada-rada takut, karena yang hadir disana jelas
pembesar Sumbar, juga yang bertitel tinggi, sementara
saya benar-benar masih seumur jagung.Tapi berkat
Assalamualaikum w.w. Ananda Rahima,
Jangan ragu. Tampil sajalah apa adanya. Kan jarang
kita membahas ABS SBK tu secara sungguh-sungguh sekali
gus dari perspektif agama dan adat.
Semiloka di FH Unand tanggal 17-21 nanti itulah forum
untuk mulai kito mambicarakannya secara ilmiah dan
obyektif
Assalamu'alaikum.w.w.
Maaf, baru bisa mancogok.
Iko, antah lai bisa ka masuak ko antah indak.
Ima lah dima kini ko ?.
Ambo di Limau Manih.
Salam untuak pak Saaf jo dunsanak kasadonyo.
Wassalam
St. Sinaro
Rahima [EMAIL PROTECTED] wrote:
waalaikumsalam,
saya setuju dengan uda masalah punah...
masalah nasab pun (ekstermnya menurut saya) sebenarnya cukup satu tingkatan
ayah... seperti fauzi bin abbas... muhammad bin abdullah... ali bin abi thalib
masalah punah itu bagi saya pribadi bukan masalah besar, karena
Wa'alaikum salam,
pertama-tama saya ikut mengucapkan selamat kepada mamak, dengan
mengalirnya
darah tokoh yang selalu disebut-sebut, yang insya Allah sepanjang
masa, itu.
kedua, ada pertanyaan pula terkait soal ini (spesialis nanya nih..),
kebetulan waktu membaca buku Manusia Bugis, si penulis
maaf, ada kesalahan:
paragraf pertama kalimat tidak lengkap, seharusnya ditambahkan.. di
dalam diri mamak.
kedua, pola kekerabatannya bukan bilineal, ternyata bilateral.
saya salinkan halaman 175 buku tsb.
Sebagaimana umumnya masyarakat Austronesia, khususnya orang-orang
Nusantara seperti
Assalaamu'alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuhu
Terima kasih pak Saaf. Saya berlindung kepada Allah, mudah-mudahan jangan
sampai ada niat 'apa-apa' dalam hati saya menyampaikan cerita ini. Selain dari
menceritakan bahwa sistim kekerabatan kita melalui garis ibu terlihat aneh dan
asing
Waalaikumsalam w.w. Dunsanak St Lembang Alam,
Memang itu juga yang menjadi perhatian saya, Dunsanak,
dan ala kadarnya saya mencoba mencari jalan keluarnya,
agar semua yang bertali darah benar-benar merasa
bersaudara. Tidak lebih dan tidak kurang.
Wassalam,
Saafroedin Bahar
--- Muhammad Dafiq
10 matches
Mail list logo