Ibu Gita dan Pak Risdam aktif di Rufaqa [ d/h Al Arqam Malaysia] Di Jakarta markasnya di Sentul, pesantrennya di Pekanbaru. Pak Risdam sekarang menjabat ketua Rufaqa di Indonesia.
Tentang kehidupan poligami mungkin tak sama dengan poligami yg pada umumnya. Mereka menikahi bukan karena nafsu [ begitu katanya]. Semuanya dalam rangka menggapai cinta Allah semata dan dakwah Islam. Jadi jangan bayangkan isteri2 disana seperti isteri kaum suami yg berpoligami yg sering dibahas. Diberi uang belanja, diberi nafkah batin yg 'adil' ada yg ribut, ada yg bermasalah. Isteri2 disana bahkan harus mencari nafkahnya sendiri, mungkin sang suami akan lebih lama diam di isteri yg no 2 misalnya, isteri yg nomor satu bisa sampai 6 bulan nggak digauli. Anak2 juga tidak seperti yg di ceritakan di media, tetap saja mereka punya masalah. Ada perilaku yg beda; bayangkan saja anak2 perempuan yg masih kecil sudah punya gambaran kelak ia diperlakukan seperti itu oleh laki2. Karena ia melihat kehidupan ortunya [ ayah] yg serumah dengan banyak ibu. Tetapi ibunya tetap berharap bahwa anak perempuan tak akan dimadu atau menjadi madu. Artinya kan ada pola asuh yg gak nyambung. :-) Bagi isteri2 semangat saling bermadu juga adalah untuk bisa 'membagi pekerjaan' melayani suami. Jabatan isteri di Rufaqa adalah ibarat jabatan sekretaris, pegawai di kantoran tapi melayani seks juga hanya saja tidak bergaji. Di tarekat Rufaqa masing2 orang bertanggung jawab untuk hidupnya sendiri. Suami diantaranya bekerja bikin anak yg di maksud untuk membentuk sebuah koloni besar- dakwah Islam. Anak2 diasuh, diongkosi oleh komunitas. Ibu hanya memberi ASI, umur 8 tahunan juga sudah di 'asrama' kan. Dalam artian tidur sama2 teman2nya tidak lagi bersama orang tua. Gak ada gitu acara dongeng sebelum tidur :-( [ Ini bagi yg hidup di dalam komunitas] salam l.meilany [ punya kerabat di Rufaqa] ----- Original Message ----- From: Tri Budi Lestyaningsih (Ning) To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Monday, August 13, 2007 4:41 PM Subject: RE: [wanita-muslimah] Re: Fwd: [wolu] geger buku "Bahagiakan diri dengan satu istri" di PKS Maaf ya kalau semula saya ngga tau musti panggil apa, soalnya susah nebak dari namanya ;-) Maaf lagi, karena saya juga tidak kenal secara pribadi ke Ibu Gita maupun Pak Risdam, mas. Dulu sih pak Risdam teman sekolah suami saya, tapi sudah lama tidak pernah kontak lagi. Saya mengacu ke beliau karena pernah ada kisah tentang kehidupan keluarga beliau (berpoligami) yang adem ayem dan bahagia, bahkan anak-anaknya pun merasa OK dan merasa berkelimpahan kasih sayang karena diasuh oleh lebih dari 1 orang ibu. Mungkin ada anggota milist ini yang punya kontak langsung ke pak Risdam / Ibu Gita ? Atau referensi yang lain ? Untuk diskusi di WM mengenai kejadian Rasulullah dan Ali, saya juga sudah lupa bulan dan tahun berapa. Tapi kesimpulannya kira-kira begini : 1/ Ada yang berpendapat bahwa kejadian itu menandakan bahwa Rasulullah tidak menyetujui Ali memadu Fathimah 2/ Ada yang berpendapat bahwa kejadian itu menandakan bahwa Rasulullah tidak menyetujui Ali memadu Fathimah dengan anak musuh Islam (Abu Jahal), karena pada saat itu yang akan dinikahi Ali adalah anak Abu Jahal. Orang-oramg yang percaya dengan kesimpulan 1/, kemudian mengambil kesimpulan lanjutan, bahwa Rasulullah pada dasarnya tidak menyukai (menyetujui) poligami. Saya sendiri lebih percaya pada kesimpulan ke 2/. Artinya, Rasulullah melarang Ali bukan karena poligaminya, tetapi karena akan memadu Fathimah dengan anak musuh Allah. Kalau memadu Fathimah dengan yang lain, mungkin saja beliau menyetujuinya. Insya Allah, hukum poligami tetap mubah, karena pada masa Rasulullah dulu, banyak di antara para sahabat yang berpoligami, dan beliau membiarkan saja. Bila poligami itu dilarang atau dimakruhkan oleh syariat Islam, maka Rasulullah tentunya akan melarang para sahabat untuk berpoligami. Wallahua'lam bishowab. Wassalaam, -Ning -----Original Message----- From: wanita-muslimah@yahoogroups.com [mailto:[EMAIL PROTECTED] On Behalf Of h_aryadita Sent: Saturday, August 11, 2007 12:56 AM To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Subject: [wanita-muslimah] Re: Fwd: [wolu] geger buku "Bahagiakan diri dengan satu istri" di PKS Saya laki-laki mbak :) Kalau untuk nanya ke bu gita atau pak risdam,saya gak punya akses langsung kesana mbak,mungkin karena mbak kenal ama mereka,bisa minta tolong ditanyakan ke mereka gimana sih poligami yang bener itu? Wah sudah ada ya yang ngebahas kejadian Kanjeng Nabi dengan Ali untuk kasus poligami itu ya, kalau boleh tau,kira2 diskusinya bulan apa dan taun berapa mbak? biar gak nyari satu2,lha ada ribuan postingan di WM ini.... Atau ada yang bisa kasih tau tentang diskusinya? Atau kesimpulannya bila ada yang ingat,tolong saya dikasih tau...Terimakasih banyak perhatiannya. Wassalam Aryadita --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Tri Budi Lestyaningsih (Ning)" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > Mbak atau mas Aryadita, > Saya bukan ahlinya poligami. Kalau anda ingin tau, mungkin anda bisa > tanyakan kepada orang-orang yang berpoligami dan sukses. Mungkin > kepada ibu Gita / Pak Risdam ? Atau yang lainnya. > > Mengenai kejadian Rasulullah dan Ali di bawah, diskusinya sudah ada, > dan panjang mbak/mas. Coba deh dicari di arsipnya WM, insya Allah ada. > > Wallahu'alam. > Wass, > -Ning > ======================= Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Anak Muda Islam mailto:[EMAIL PROTECTED] This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... Yahoo! Groups Links [Non-text portions of this message have been removed]
