Refleksi : Bagaimana bisa sejahtera kalau yang namanya wakil rakyat terdiri 
dari okonom-oknom  titipan proyek?


http://www.poskota.co.id/news_baca.asp?id=53142&ik=6


Masyarakat Indonesia Masih Jauh Dari Sejahtera 


Minggu 8 Maret 2009, Jam: 6:39:00 
JAKARTA (Pos Kota) - Presiden Indonesia harus mampu menjadikan bangsa ini 
menjadi tuan di negerinya sendiri. Bukannya seperti selama ini, rakyat masih 
tetap saja menjadi kuli, pembantu dan pesuruh di negaranya sendiri. 

"Faktanya kondisi masyarakat Indonesia sampai sekarang masih jauh dari 
sejahtera. Itu artinya kita telah gagal mewujudkan bangsa ini menjadi tuan di 
negeri sendiri," kata calon presiden dari Hanura Wiranto dalam peluncuran dua 
bukunya masing-masing "Meluruskan Jalan Demokrasi" dan "Meretas Jalan Baru 
Ekonomi Indonesia". 

Wiranto menambahkan, angka pengangguran dan kemiskinan yang terus tinggi masih 
menjadi permasalahan yang tidak kunjung terselesaikan. Demikian pula dengan 
persoalan kekayaan alam yang terkuras tetapi justru memperkaya bangsa asing. 
"Ini tidak adil, di negara yang kaya seperti Indonesia ini rakyatnya hanya 
menjadi pesuruh dengan penghidupan yang serba minim," katanya. 

Karena itu, katanya, dia bertekad sekaligus menjadi lokomotif perubahan menuju 
kepada kesejahteraan seluruh rakyat Indonesia. Kalau pemimpin hanya banyak 
dijanji sampai kapanpun tidak akan terwujud kesejahteraan rakyat itu. 

Sejumlah tokoh tampak hadir dalam acara tersebut diantaranya Ketua Umum PDK 
Ryaas Rasyid, politisi Golkar Marwah Daud Ibrahim, sejumlah fungsionaris PDP 
seperti Roy BB Janis, Didik Supriyanto dan Noviantika Nasution, serta sastrawan 
WS Rendra. 

(untung/B) 
 

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke