In-Docs mempersembahkan: 
screenDocs! Regular 
 
Pahlawan, Siapakah Mereka?
Pemutaran Film & Diskusi
 
Pengertian kita akan pahlawan hampir selalu dikaitan dengan mereka yang 
berjuang di medan peperangan. Mereka yang angkat senjata melawan penjajah di 
masa kemerdekaan. Apakah pahlawan harus seorang yang berjuang di medan perang? 
Mungkinkah muncul pahlawan-pahlawan pasca perang kemerdekaan yang tidak harus 
berperang angkat senjata dalam arti yang sesungguhnya? Kalau begitu apa 
sebenarnya syarat seseorang bisa disebut pahlawan? Siapakah musuh yang mereka 
hadapi? Mungkinkah diantara kita saat ini muncul kepahlawanan?
 
 
Suster Apung
Andi Arfan Sabran, Suparman Supardi.
Indonesia - 2006 -15 min 
Peraih sinematografi terbaik, film terbaik, dan film favorit pemirsa pada Metro 
TV Eagle Awards 2006
 
 Hj. Rabiah telah bertugas sebagai perawat selama 28 tahun hingga sekarang di 
kepulauan Liukang Tangaya di selatan Pulau Sulawesi, dekat perairan laut 
Flores. Ia harus menembus ganasnya gelombang laut dan melawan batas 
kewenangannya sebagai perawat, serta tidak menyerah oleh keterbatasan fasilitas 
yang ada di tempat-tempat terpencil tersebut
 
Kepala Sekolahku Pemulung
Justis Arimba-Victor Doloksaribu-Indonesia-2007-15 menit
Peraih Film Terbaik Metro TV Eagle Awards 2007
 
DKI Jakarta memiliki dana APBD terbesar di Indonesia, dan menganggarkan 20% 
dari dana tersebut untuk sektor pendidikan. Lantas, mengapa Pak Mahmud, sebagai 
kepala sebuah Madrasah setingkat SMP di Jakarta, menyambi sebagai pemulung? 
Keputusannya memunculkan sikap pro dan kontra yang ‘hangat’ dari rekan guru, 
murid- murid, dan masyarakat di sekitar Madrasah. Bagaimana dedikasi Pak Mahmud 
sebagai guru,  di tengah tekanan dari lingkungan sambil berjuang untuk 
menghidupi keluarganya?
 
Helper Hongkong Ngampus
Ani Ema Susanti, Yunni Dhevie Hapsari-Indonesia-2007-15 min
 
Subi dan Acik adalah TKW yang berpenghasilan cukup baik selama mereka bekerja 
di luar negeri. Subi memilih untuk membeli rumah, sawah, dan sepeda motor dari 
gajinya, disamping untuk membiayai kebutuhan sehari-hari. Sekembalinya Subi di 
Indonesia, ia menikah dan memiliki anak. Sejak saat itu harta bendanya mulai 
dijual untuk menanggung biaya hidup keluarganya.  Sedangkan Acik memanfaatkan 
kelebihan uang yang ia dapat dengan membiayai dirinya untuk melanjutkan 
pendidikan ke perguruan tinggi. Saat ini Acik bekerja menjadi guru di sebuah 
sekolah dasar
 
Prahara Tsunami Bertabur Bakau
Emanuel Tome Hayon, Mikhael Yosviranto- Indonesia-2008-15 min
Film Terbaik  Metro TV Eagle Awards 2008
 
Bencana seringkali meninggalkan kesedihan dan trauma bagi setiap orang yang 
mengalaminya. Bagi seorang Baba Akong dan istrinya, bencana adalah sebuah 
kebangkitan bagi kecintaan pada lingkungan. Kemiskinan dan kesederhanaan tidak 
menghalangi niat mereka untuk menghijaukan lingkungan sekitar. Selama 16 tahun 
setelah tsunami 1992 di Flores, NTT, mereka berhasil menghijaukan pesisir 
pantai Ndete seluas 23 hektar. Bukan saja itu, Baba Akong juga meregenerasi 
kelompok usahanya menjadi 41 kelompok dan beranggotak 2000 orang.
 
Pemutaran film tersebut akan dilanjutkan dengan diskusi: 
 “Pahlawan di masa pasca perang, Siapakah Mereka?”
  Datang dan Saksikan di: 
 MEDAN
Senin, 24 November  2008    
Lapangan Parkir Radio KISS
Jl. Cut Nyak Dien No 16, Medan .
Jam 19.00 s.d selesai
Pembicara: Panut Hadisiswoyo  (Aktivis Lembaga Orang Utan Center, Medan)
Kontak: Willy (UKM Fotografi USU) 085760049068
 
PADANG
Rabu, 26 November 2008
Teater Tertutup Taman Budaya Sumatera Barat, Padang
Jam: 10.00 s.d selesai
Pembicara: Faddillah, s.s, M.Si ( Dosen Sejarah Universitas Andalas padang)
Kontak: Singo (Kmunitas Seni Hitam-Putih) 081374314609
 
JAMBI
Jumat, 28 November 2008
Jam 19.30 s.d selesai
Balai Taratak
Langkan Budaya Taratak, Jl. Kemas A. Rivai No.64, Handil Jaya.
Jam: 19.30 s.d selesai 
Pembicara: 

Budi Setiawan (Aktivis LSM Lingkungan dan Pemerhati Masalah Sosial, Dosen 
Universitas Jambi)
A. Shomad ( Ketua Dewan Pendidikan Kota Jambi, Aktivis Masalah Lingkungan dan 
Sosial)
Kontak: Naswan (Langkan Budaya Taratak) 0741 443604
 
 
BANDUNG
Jumat, 28 November 2008
Jam: 19.00 s.d selesai
Kineruku, Jalan, Hegarmanah No 52 Bandung
Pembicara: Zulkaida ( Aktivis Mahasiswa)
Kontak: Anie (Liga Film Mahasiswa ITB) 08121347292
 
 
 

Salam Hangat
Sofie
In-Docs Exhibition Coordinator
021 31925115/113
Email:[EMAIL PROTECTED]
 
 
 
 


      

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke