Re: [wanita-muslimah] Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu

2010-03-07 Terurut Topik Ary Setijadi Prihatmanto
wkwkwkwk SBY ternyata dimusuhi banyak orang...
sampe Eyang HMNA dan Om Ambon bisa seia sekata begini wahahahahahaha

  - Original Message - 
  From: H. M. Nur Abdurahman 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Sunday, March 07, 2010 6:45 AM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu




  - Original Message - 
  From: sunny am...@tele2.se
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
  Sent: Sunday, March 07, 2010 06:56
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu

  Jangan-jangan yang disebut teroris itu ciptaan penguasa unutk mengalihkan 
persoalan pokok di masyarakat misalnya, kasus BC dan kemiskinan ke arah lain. 
  ###
  HMNA:
  Well, bisa jadi demikian, nyong.
  ###

  - Original Message - 
  From: H. M. Nur Abdurahman 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, March 06, 2010 11:35 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu

  - Original Message - 
  From: sunny am...@tele2.se
  To: Undisclosed-Recipient:;
  Sent: Sunday, March 07, 2010 01:11
  Subject: [wanita-muslimah] Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu

  
http://www.antaranews.com/berita/1267869981/lima-tewas-dalam-kontak-tembak-di-lamkabeu

  Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu
  Sabtu, 6 Maret 2010 17:06 WIB | Peristiwa | Hukum/Kriminal | 

  (istimewa)Aceh Besar (ANTARA News) - Lima orang dilaporkan tewas dalam kontak 
tembak di Kemukiman Lamkabeu, Kecamatan Seulimuem, Kabupaten Aceh Besar dan 
dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Banda Aceh.
  
#
  HMNA:
  Itu anggota Densus 88 Aiptu Sutrisman dgn gerombolannya yang mengobrak abrik 
Sekretariat HMI Cab.Makassar dikiranya Markas HMI itu semacam Kemukiman 
Lamkabeu Kecamatan Seulimuem (fyi, itu EU diucapkan sama seperti EU dalam 
bahasa Sunda seperti beureum, geulis, dan S diucapkan seperti bunyi TH dalam 
think).
  
##

  Wartawan ANTARA dari Aceh Besar, Sabtu, melaporkan kelima korban itu dibawa 
meninggalkan Lamkabeu dengan tiga unit ambulans berisi kantong mayat sekitar 
pukul 12.20 WIB.

  Kelima korban yaitu Bripda Darmansyah dan Bripda Hendrik Kusumo dari Brimob 
Polda Aceh dan satu orang anggota Densus 88 Briptu Boas Waosiri, sedangkan dua 
korban lainnya diperkirakan dari pihak kelompok bersenjata yang belum diketahui 
identitasnya.

  Kelimanya tiba di RS Bhayangkara Banda Aceh dan langsung dibawa ke kamar 
mayat. Para wartawan yang berusaha mendapatkan informasi tidak diizinkan masuk 
ke rumah sakit.

  Ketiga korban dari pihak polisi itu tidak sempat dievakuasi saat terjadi 
kontak tembak pada Kamis (4/3) sore. Selain menewaskan lima orang tersebut 
dalam kontak tembak itu juga melukai 11 anggota Brimob lainnya.

  Dalam kontak tembak yang terjadi sejak pukul 14.00 WIB hingga menjelang 
Maghrib itu sekitar 11 prajurit Brigade Mobile (Brimob) Kepolisian Daerah 
(Polda) Aceh mendapat perawatan di Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA), 
Banda Aceh.

  Dari 11 korban luka tembak yang dirujuk ke RSUZA, lima korban di antaranya 
masih mendapat perawatan instensif dan enam lainnya dipindahkan ke Rumah Sakit 
Bhayangkara, Lamteumen, Kota Banda Aceh.

  Korban luka tembak yang dirawat di RSUZA yakni Azhari (26), Edi Saputra Purba 
(26), Ahmadi (27), dan Rofiandi (26).

  Sementara enam korban lainnya yaitu Ismar (25), Yudi (22), Tarmizi (27), 
Hamdani (32), Dani Ali (30) dan Fachrurrazi (26). Mereka dirawat di rumah sakit 
Bhayangkara Daerah setelah mendapat pertolongan pertama di rumagh sakit umum 
daerah itu.

  Kontak tembak terjadi setelah Brimob dan tim Densus 88/Antiteror mengepung 
kemukiman Lamkabeu sejak Selasa (2/3) karena lokasi tersebut dijadikan tempat 
pelarian kelompok bersenjata yang diduga jaringan kelompok Jalin, di Jantho 
kabupaten Aceh Besar.(D016/A038)

  [Non-text portions of this message have been removed]



  

[Non-text portions of this message have been removed]



[wanita-muslimah] Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu

2010-03-06 Terurut Topik sunny
http://www.antaranews.com/berita/1267869981/lima-tewas-dalam-kontak-tembak-di-lamkabeu

Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu
Sabtu, 6 Maret 2010 17:06 WIB | Peristiwa | Hukum/Kriminal | 

(istimewa)Aceh Besar (ANTARA News) - Lima orang dilaporkan tewas dalam kontak 
tembak di Kemukiman Lamkabeu, Kecamatan Seulimuem, Kabupaten Aceh Besar dan 
dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Banda Aceh.

Wartawan ANTARA dari Aceh Besar, Sabtu, melaporkan kelima korban itu dibawa 
meninggalkan Lamkabeu dengan tiga unit ambulans berisi kantong mayat sekitar 
pukul 12.20 WIB.

Kelima korban yaitu Bripda Darmansyah dan Bripda Hendrik Kusumo dari Brimob 
Polda Aceh dan satu orang anggota Densus 88 Briptu Boas Waosiri, sedangkan dua 
korban lainnya diperkirakan dari pihak kelompok bersenjata yang belum diketahui 
identitasnya.

Kelimanya tiba di RS Bhayangkara Banda Aceh dan langsung dibawa ke kamar mayat. 
Para wartawan yang berusaha mendapatkan informasi tidak diizinkan masuk ke 
rumah sakit.

Ketiga korban dari pihak polisi itu tidak sempat dievakuasi saat terjadi kontak 
tembak pada Kamis (4/3) sore. Selain menewaskan lima orang tersebut dalam 
kontak tembak itu juga melukai 11 anggota Brimob lainnya.

Dalam kontak tembak yang terjadi sejak pukul 14.00 WIB hingga menjelang Maghrib 
itu sekitar 11 prajurit Brigade Mobile (Brimob) Kepolisian Daerah (Polda) Aceh 
mendapat perawatan di Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA), Banda Aceh.

Dari 11 korban luka tembak yang dirujuk ke RSUZA, lima korban di antaranya 
masih mendapat perawatan instensif dan enam lainnya dipindahkan ke Rumah Sakit 
Bhayangkara, Lamteumen, Kota Banda Aceh.

Korban luka tembak yang dirawat di RSUZA yakni Azhari (26), Edi Saputra Purba 
(26), Ahmadi (27), dan Rofiandi (26).

Sementara enam korban lainnya yaitu Ismar (25), Yudi (22), Tarmizi (27), 
Hamdani (32), Dani Ali (30) dan Fachrurrazi (26). Mereka dirawat di rumah sakit 
Bhayangkara Daerah setelah mendapat pertolongan pertama di rumagh sakit umum 
daerah itu.

Kontak tembak terjadi setelah Brimob dan tim Densus 88/Antiteror mengepung 
kemukiman Lamkabeu sejak Selasa (2/3) karena lokasi tersebut dijadikan tempat 
pelarian kelompok bersenjata yang diduga jaringan kelompok Jalin, di Jantho 
kabupaten Aceh Besar.(D016/A038)

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu

2010-03-06 Terurut Topik H. M. Nur Abdurahman

- Original Message - 
From: sunny am...@tele2.se
To: Undisclosed-Recipient:;
Sent: Sunday, March 07, 2010 01:11
Subject: [wanita-muslimah] Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu

http://www.antaranews.com/berita/1267869981/lima-tewas-dalam-kontak-tembak-di-lamkabeu

Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu
Sabtu, 6 Maret 2010 17:06 WIB | Peristiwa | Hukum/Kriminal | 

(istimewa)Aceh Besar (ANTARA News) - Lima orang dilaporkan tewas dalam kontak 
tembak di Kemukiman Lamkabeu, Kecamatan Seulimuem, Kabupaten Aceh Besar dan 
dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Banda Aceh.
#
HMNA:
Itu anggota Densus 88 Aiptu Sutrisman dgn gerombolannya yang mengobrak abrik 
Sekretariat HMI Cab.Makassar dikiranya Markas HMI itu semacam Kemukiman 
Lamkabeu Kecamatan Seulimuem (fyi, itu EU diucapkan sama seperti EU dalam 
bahasa Sunda seperti beureum, geulis, dan S diucapkan seperti bunyi TH dalam 
think).
##

Wartawan ANTARA dari Aceh Besar, Sabtu, melaporkan kelima korban itu dibawa 
meninggalkan Lamkabeu dengan tiga unit ambulans berisi kantong mayat sekitar 
pukul 12.20 WIB.

Kelima korban yaitu Bripda Darmansyah dan Bripda Hendrik Kusumo dari Brimob 
Polda Aceh dan satu orang anggota Densus 88 Briptu Boas Waosiri, sedangkan dua 
korban lainnya diperkirakan dari pihak kelompok bersenjata yang belum diketahui 
identitasnya.

Kelimanya tiba di RS Bhayangkara Banda Aceh dan langsung dibawa ke kamar mayat. 
Para wartawan yang berusaha mendapatkan informasi tidak diizinkan masuk ke 
rumah sakit.

Ketiga korban dari pihak polisi itu tidak sempat dievakuasi saat terjadi kontak 
tembak pada Kamis (4/3) sore. Selain menewaskan lima orang tersebut dalam 
kontak tembak itu juga melukai 11 anggota Brimob lainnya.

Dalam kontak tembak yang terjadi sejak pukul 14.00 WIB hingga menjelang Maghrib 
itu sekitar 11 prajurit Brigade Mobile (Brimob) Kepolisian Daerah (Polda) Aceh 
mendapat perawatan di Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA), Banda Aceh.

Dari 11 korban luka tembak yang dirujuk ke RSUZA, lima korban di antaranya 
masih mendapat perawatan instensif dan enam lainnya dipindahkan ke Rumah Sakit 
Bhayangkara, Lamteumen, Kota Banda Aceh.

Korban luka tembak yang dirawat di RSUZA yakni Azhari (26), Edi Saputra Purba 
(26), Ahmadi (27), dan Rofiandi (26).

Sementara enam korban lainnya yaitu Ismar (25), Yudi (22), Tarmizi (27), 
Hamdani (32), Dani Ali (30) dan Fachrurrazi (26). Mereka dirawat di rumah sakit 
Bhayangkara Daerah setelah mendapat pertolongan pertama di rumagh sakit umum 
daerah itu.

Kontak tembak terjadi setelah Brimob dan tim Densus 88/Antiteror mengepung 
kemukiman Lamkabeu sejak Selasa (2/3) karena lokasi tersebut dijadikan tempat 
pelarian kelompok bersenjata yang diduga jaringan kelompok Jalin, di Jantho 
kabupaten Aceh Besar.(D016/A038)

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu

2010-03-06 Terurut Topik sunny
Jangan-jangan yang disebut teroris itu ciptaan penguasa unutk mengalihkan 
persoalan pokok di masyarakat  misalnya, kasus BC dan kemiskinan ke arah lain. 

- Original Message - 
  From: H. M. Nur Abdurahman 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, March 06, 2010 11:35 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu




  - Original Message - 
  From: sunny am...@tele2.se
  To: Undisclosed-Recipient:;
  Sent: Sunday, March 07, 2010 01:11
  Subject: [wanita-muslimah] Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu

  
http://www.antaranews.com/berita/1267869981/lima-tewas-dalam-kontak-tembak-di-lamkabeu

  Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu
  Sabtu, 6 Maret 2010 17:06 WIB | Peristiwa | Hukum/Kriminal | 

  (istimewa)Aceh Besar (ANTARA News) - Lima orang dilaporkan tewas dalam kontak 
tembak di Kemukiman Lamkabeu, Kecamatan Seulimuem, Kabupaten Aceh Besar dan 
dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Banda Aceh.
  
#
  HMNA:
  Itu anggota Densus 88 Aiptu Sutrisman dgn gerombolannya yang mengobrak abrik 
Sekretariat HMI Cab.Makassar dikiranya Markas HMI itu semacam Kemukiman 
Lamkabeu Kecamatan Seulimuem (fyi, itu EU diucapkan sama seperti EU dalam 
bahasa Sunda seperti beureum, geulis, dan S diucapkan seperti bunyi TH dalam 
think).
  
##

  Wartawan ANTARA dari Aceh Besar, Sabtu, melaporkan kelima korban itu dibawa 
meninggalkan Lamkabeu dengan tiga unit ambulans berisi kantong mayat sekitar 
pukul 12.20 WIB.

  Kelima korban yaitu Bripda Darmansyah dan Bripda Hendrik Kusumo dari Brimob 
Polda Aceh dan satu orang anggota Densus 88 Briptu Boas Waosiri, sedangkan dua 
korban lainnya diperkirakan dari pihak kelompok bersenjata yang belum diketahui 
identitasnya.

  Kelimanya tiba di RS Bhayangkara Banda Aceh dan langsung dibawa ke kamar 
mayat. Para wartawan yang berusaha mendapatkan informasi tidak diizinkan masuk 
ke rumah sakit.

  Ketiga korban dari pihak polisi itu tidak sempat dievakuasi saat terjadi 
kontak tembak pada Kamis (4/3) sore. Selain menewaskan lima orang tersebut 
dalam kontak tembak itu juga melukai 11 anggota Brimob lainnya.

  Dalam kontak tembak yang terjadi sejak pukul 14.00 WIB hingga menjelang 
Maghrib itu sekitar 11 prajurit Brigade Mobile (Brimob) Kepolisian Daerah 
(Polda) Aceh mendapat perawatan di Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA), 
Banda Aceh.

  Dari 11 korban luka tembak yang dirujuk ke RSUZA, lima korban di antaranya 
masih mendapat perawatan instensif dan enam lainnya dipindahkan ke Rumah Sakit 
Bhayangkara, Lamteumen, Kota Banda Aceh.

  Korban luka tembak yang dirawat di RSUZA yakni Azhari (26), Edi Saputra Purba 
(26), Ahmadi (27), dan Rofiandi (26).

  Sementara enam korban lainnya yaitu Ismar (25), Yudi (22), Tarmizi (27), 
Hamdani (32), Dani Ali (30) dan Fachrurrazi (26). Mereka dirawat di rumah sakit 
Bhayangkara Daerah setelah mendapat pertolongan pertama di rumagh sakit umum 
daerah itu.

  Kontak tembak terjadi setelah Brimob dan tim Densus 88/Antiteror mengepung 
kemukiman Lamkabeu sejak Selasa (2/3) karena lokasi tersebut dijadikan tempat 
pelarian kelompok bersenjata yang diduga jaringan kelompok Jalin, di Jantho 
kabupaten Aceh Besar.(D016/A038)

  [Non-text portions of this message have been removed]



  




  ===
  Wiadomosc przeskanowana przez Spyware Doctor - nie znaleziono wirusów ani 
spyware.
  (Email Guard: 7.0.0.18, baza wirusów/spyware: 6.14500)
  http://www.pctools.com
  === 

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu

2010-03-06 Terurut Topik H. M. Nur Abdurahman

- Original Message - 
From: sunny am...@tele2.se
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Sunday, March 07, 2010 06:56
Subject: Re: [wanita-muslimah] Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu


Jangan-jangan yang disebut teroris itu ciptaan penguasa unutk mengalihkan 
persoalan pokok di masyarakat  misalnya, kasus BC dan kemiskinan ke arah lain. 
###
HMNA:
Well, bisa jadi demikian, nyong.
###

- Original Message - 
  From: H. M. Nur Abdurahman 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Saturday, March 06, 2010 11:35 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu




  - Original Message - 
  From: sunny am...@tele2.se
  To: Undisclosed-Recipient:;
  Sent: Sunday, March 07, 2010 01:11
  Subject: [wanita-muslimah] Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu

  
http://www.antaranews.com/berita/1267869981/lima-tewas-dalam-kontak-tembak-di-lamkabeu

  Lima Tewas Dalam Kontak Tembak di Lamkabeu
  Sabtu, 6 Maret 2010 17:06 WIB | Peristiwa | Hukum/Kriminal | 

  (istimewa)Aceh Besar (ANTARA News) - Lima orang dilaporkan tewas dalam kontak 
tembak di Kemukiman Lamkabeu, Kecamatan Seulimuem, Kabupaten Aceh Besar dan 
dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Banda Aceh.
  
#
  HMNA:
  Itu anggota Densus 88 Aiptu Sutrisman dgn gerombolannya yang mengobrak abrik 
Sekretariat HMI Cab.Makassar dikiranya Markas HMI itu semacam Kemukiman 
Lamkabeu Kecamatan Seulimuem (fyi, itu EU diucapkan sama seperti EU dalam 
bahasa Sunda seperti beureum, geulis, dan S diucapkan seperti bunyi TH dalam 
think).
  
##

  Wartawan ANTARA dari Aceh Besar, Sabtu, melaporkan kelima korban itu dibawa 
meninggalkan Lamkabeu dengan tiga unit ambulans berisi kantong mayat sekitar 
pukul 12.20 WIB.

  Kelima korban yaitu Bripda Darmansyah dan Bripda Hendrik Kusumo dari Brimob 
Polda Aceh dan satu orang anggota Densus 88 Briptu Boas Waosiri, sedangkan dua 
korban lainnya diperkirakan dari pihak kelompok bersenjata yang belum diketahui 
identitasnya.

  Kelimanya tiba di RS Bhayangkara Banda Aceh dan langsung dibawa ke kamar 
mayat. Para wartawan yang berusaha mendapatkan informasi tidak diizinkan masuk 
ke rumah sakit.

  Ketiga korban dari pihak polisi itu tidak sempat dievakuasi saat terjadi 
kontak tembak pada Kamis (4/3) sore. Selain menewaskan lima orang tersebut 
dalam kontak tembak itu juga melukai 11 anggota Brimob lainnya.

  Dalam kontak tembak yang terjadi sejak pukul 14.00 WIB hingga menjelang 
Maghrib itu sekitar 11 prajurit Brigade Mobile (Brimob) Kepolisian Daerah 
(Polda) Aceh mendapat perawatan di Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA), 
Banda Aceh.

  Dari 11 korban luka tembak yang dirujuk ke RSUZA, lima korban di antaranya 
masih mendapat perawatan instensif dan enam lainnya dipindahkan ke Rumah Sakit 
Bhayangkara, Lamteumen, Kota Banda Aceh.

  Korban luka tembak yang dirawat di RSUZA yakni Azhari (26), Edi Saputra Purba 
(26), Ahmadi (27), dan Rofiandi (26).

  Sementara enam korban lainnya yaitu Ismar (25), Yudi (22), Tarmizi (27), 
Hamdani (32), Dani Ali (30) dan Fachrurrazi (26). Mereka dirawat di rumah sakit 
Bhayangkara Daerah setelah mendapat pertolongan pertama di rumagh sakit umum 
daerah itu.

  Kontak tembak terjadi setelah Brimob dan tim Densus 88/Antiteror mengepung 
kemukiman Lamkabeu sejak Selasa (2/3) karena lokasi tersebut dijadikan tempat 
pelarian kelompok bersenjata yang diduga jaringan kelompok Jalin, di Jantho 
kabupaten Aceh Besar.(D016/A038)

[Non-text portions of this message have been removed]