Ditembak atau disentil juga sama ; yang penting ada hukuman.
Tapi semuanya tergantung PEMBUKTIAN !
Inilah yang susah. Untuk mencapai kesitu itu; bisa saja
mengorbankan nyawa beberapa orang; al saksi. Itulah sebabnya sulit sekali.
Belum lagi di pengadilan rekayasa berbelit belit; sehingga tak jelas
lagi mana salah mana benar.
Sekarang dengan adanya KPK; untung mafia kontra Mafia terjadilah
Rame lah; entah dimana ujungnya !
--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, abdul latif latifabdul...@... wrote:
Sudah 65 tahun kita merdeka,kita masih berjuang ditempat yangsama yaitu
membrantas korupsi..
China sudah menjadi kekuatan ekonomi yang kuat di dunia,setelah memberikan
hukuman tembak kpd koruptor2...
SBY harus tegas...sebagai role of model seoran pemimpin yang bersih.
--- On Mon, 12/7/09, Saut Situmorang sautsitumor...@... wrote:
From: Saut Situmorang sautsitumor...@...
Subject: [wanita-muslimah] Inilah Kelompok Penggerak Aksi 9 Desember 2009
To: Alumni IMSI USU ali...@yahoogroups.com, Apresiasi Sastra
apresiasi-sas...@yahoogroups.com, Bumi Manusia
bumimanu...@yahoogroups.com, Bunga Matahari
bungamatah...@yahoogroups.com, Jurnalisme Sastra
jurnalisme-sas...@yahoogroups.com, Kampoeng Medan
kampoengme...@yahoogroups.com, Khopinghoo khoping...@yahoogroups.com,
KUNCI Cultural Studies kunc...@yahoogroups.com, Lintas Seni
lintas...@yahoogroups.com, Musyawarah Burung
musyawarah-bur...@yahoogroups.com, Panyingkul
panying...@yahoogroups.com, Penyair peny...@yahoogroups.com, PPI
India ppiin...@yahoogroups.com, Publik Seni
publiks...@yahoogroups.com, Sastra Pembebasan
sastra-pembeba...@yahoogroups.com, Wanita Muslimah
wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Monday, December 7, 2009, 12:00 AM
Â
07/12/2009 - 12:19
Inilah Kelompok Penggerak Aksi 9 Desember 2009
INILAH.COM, Jakarta - Ada 19 nama organisasi sosial dan massa yang menyatakan
siap menggelar aksi memperingati Hari Anti Korupsi se-dunia, tanggal 9
Oktober 2009. Dua organisasi keagamaan besar ikut: Muhammadiyah dan NU.
Dari informasi yang diperoleh INILAH.COM, ke-19 organisasi itu akan menggelar
aksi damai tanggal 9 Desember 2008.
Mereka akan bergabung untuk menyerukan agenda yang sama. Yaitu Gerakan
Indonesia Bersih.
Dari data yang diterima, ke-19 ormas dan orsos yang akan menggelar aksi damai
itu adalah PP Muhammadiyah, PB Nahdlatul Ulama (PBNU), PB Himpunan Mahasiswa
Islam (PB-HMI), Hizbut Tahrir Indonesia (HTI), Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim
Indonesia (KAMMI), Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI), Persatuan
Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI), Gerakan Mahasiswa Nasional
Indonesia (GMNI), Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI),
Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), DPP Badan Komunikasi Pemuda
Remaja Mesjid Indonesia (BKPRMI), DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiah (IMM),
KOMTAK, Lingkar Madani (LIMA), Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM), Gerakan
Mahasiswa Pemuda Indonesia (GMPI), Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh
Indonesia (BEM SI), Komite Penyelamat Kekayaan Negara (KPKN), PAHAM dan
beberapa lagi yang belum tercatat.
Gerakan Indonesia Bersatu (GIB) sendiri terbentuk sebagai respon dari
perkembangan aktual yang memperlihatkan tekad anak bangsa untuk memusnahkan
mafia hukum dan korupsi di negeri ini.
Mulanya, tanggal 1 Desember 2009. Di situ, digelar pertemuan sejumlah tokoh
bangsa, akademisi, intelektual, tokoh lintas-agama, mahasiswa, pemuda,
aktivis perempuan LSM, serta berbagai elemen. Akhirnya, dibentuklah Gerakan
Indonesia Bersih (GIB).
GIB bersifat terbuka terhadap semua elemen civil society yang Anti-Korupsi.
Gerakan ini bersekretariat di Mesjid Istiqlal Ruang 13, Taman Wijaya Kusuma,
Jakarta Pusat, 10710. Telpon Fax: (021) 3519711.
Rencananya, dalam aksi damai 9 Desember 2008, akan disampaikan Seruan
Nasional Gerakan Indonesia Bersih (GIB), yang tertuang dalam Piagam Indonesia
Bersih 2009. Isinya:
1. Indonesia harus bersih dari korupsi, tidak cukup hanya pidato anti-korupsi
2. Lembaga-lembaga negara harus bersih dari koruptor yang merupakan
pengkhianat amanat rakyat
3. Indonesia harus bersih dari koruptor kasus Bank Century
4. Indonesia harus bersih dari rekayasa dan konspirasi pelemahan KPK
lembaga penegak hukum.
Gerakan Indonesia Bersih (GIB) dan AKSI DAMAI INDONESIA BERSIH pada Hari
Anti-Korupsi Se¬dunia, 9 Desember 2009
didukung oleh tokoh-tokoh bangsa dan lintas agama. Mereka adalah Din
Syamsuddin, Hasyim Muzadi, Pdt Andreas Yewangoe, Kardinal Darma Atmaja,
Syafii Maarif, Ust Hilmi Aminuddin, Adhie Massardi, Ali Mokhtar Ngabalin,
Arip Musthopa, Effendi Ghazali, Hasto Atmojo, Mahyudin Nawawi, M. Hatta
Taliwang, M. Ismail Yusanto, Ray Rangkuti, Ton Abdillah Has, Usman Hamid,
Yudi Latief, Zainal Bintang, Rizal Ramli, M Fadjroel Rachman,