Rizki Allah

By: agussyafii

Dalam kitab al-Isti'adzah diceritakan Imam Ja'far ash-Shidiq didatangi 
seseorang yang mengeluh kemiskinan dan kesulitan hidupnya. Imam Ja'far berkata 
padanya, 'Bila engkau sudah kembali nanti sewalah sebuah tempat untuk berjualan 
dan duduklah di dalamnya.' Imam Ja'far kemudian menyerahkan sedikit uang. 
Laki-laki itu menjawabnya, 'Ya Imam Ja'far, aku tidak bisa berjualan.' 

Imam Ja'far mengatakan,'Tenanglah dengan rizki Allah, Allah lebih menyayangi 
hambaNya dan tidak akan melupakanNya.'

Kemudian laki-laki itu kembali ke Kufah. Menyewa sebuah tempat untuk berjualan 
dan duduk didalamnya. Beberapa waktu kemudian datanglah seseorang yang berkata 
kepadanya. 'aku punya barang dagangan yang baik, maukah kau membelinya?' 
Laki-laki itu menjawab,'Kalo aku punya uang, aku akan membelinya.' 'Ambillah 
barang dagangan ini dan pajanglah. Kapanpun laku ambillah keuntungan dan 
bayarkan kepadaku sesuai harga barang dagangan ini.'

Laki-laki itu setuju dan memajang barang dagangannya. Dalam waktu singkat 
datang beberapa orang tertarik untuk membelinya. Sampai barang itu habis 
terjual. Beberapa hari kemudian Pemilik barang dagangan itu datang, laki-laki 
itu membayar semua barang dagangan yang terjual. Laki-laki itu mendapatkan 
rizki dari Allah untuk memenuhi kebutuhannya, Keadaannya semakin baik sesuai 
harapannya. Menggantungkan harapan hanya kepada Allah untuk mendapatkan 
limpahan rizki. Allah telah memberikannya rizki yang tidak terduga. Subhanallah.

'Allah-lah yang menciptakan kamu, kemudian memberimu rezeki.' (QS. Ar-Ruum : 
40).

Wassalam,
agussyafii
----
Yuk hadir pada kegiatan 'Amalia Nan Fitri' (MANAF),  di Rumah Amalia, Jl. 
Subagyo IV Blok ii, No. 23 Komplek Peruri, Ciledug. pada hari Ahad, tanggal 10 
Oktober 2010. Jam 9 s.d 11 Pagi. Kirimkan dukungan dan partisipasi anda di 
http://agussyafii.blogspot.com/, http://www.twitter.com/agussyafii atau sms di 
087 8777 12 431.




      

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke