Yuk, Ikutan Kampanye Damai GCA (Gerakan Cinta Ananda)
Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Jika anda peduli terhadap jutaan anak-anak yatim yang terlantar di Indonesia, anak-anak yatim rentan terhadap terjadinya eksploitasi anak Maka Gerakan Cinta Ananda adalah gerakan memuliakan anak yatim. sebuah moment untuk menebarkan kasih sayang kepada anak-anak yatim. Menyelamatkan jutaan anak-anak yatim dari segala bentuk eksploitasi. Pastikan kehadiran anda kampanye Damai "Gerakan Cinta Ananda" Pada hari Minggu tanggal 11 Januari 2009, Jam 7-9 Pagi WIB dib Bundaran Hotel Indonesia sebagai bentuk kepedulian anda terhadap anak-anak yatim. Dengan aktifitas membagikan stiker "Gerakan Cinta Ananda" dan juga leaflet himbauan terhadap masyarakat dengan materi tujuan Gerakan Cinta Ananda yaitu: Tujuan Pokok Kampanye "Gerakan Cinta Ananda" adalah: 1. Mengajak masyarakat untuk lebih peduli, mencintai dan memuliakan anak-anak yatim disekitarnya. 2. mendorong pada setiap keluarga untuk berperan aktif dalam pola pengasuhan terhadap anak-anak yatim agar tidak terlantar. 3. Memberikan pembelajaran untuk putra-putri kita belajar mencintai anak-anak yatim. 4. Cintailah anak-anak yatim sebagaimana anda mencintai diri anda sendiri. Pentingnya Partisipasi Anda Pada Kampanye "Gerakan Cinta Ananda" yaitu: 1. Peran anda begitu penting dalam mensosialisasikan pada masyarakat luas betapa pentingnya untuk menyelamatkan jutaan anak-anak yatim yang hidup terlantar di Indonesia melalui email, website, sms, milis. 2. Anda dapat mendiskusikan pada teman, sahabat, keluarga tentang pentingnya sikap peduli terhadap anak-anak yatim yang sangat rentan terhadap eksploitasi anak. Yuk, ajak saudara dan teman2 dalam kegiatan kampanye "Gerakan Cinta Ananda." agar kita lebih peduli terhadap nasib jutaan anak-anak yatim di Indonesia. Wassalam, agussyafii == Yuk, kita dukung bersama Gerakan Cinta Ananda, silahkan sampaikan komentar dan partisipasi anda melalui http://agussyafii.blogspot.com atau sms 087 8777 12431. [Non-text portions of this message have been removed]