namanya salak pondoh (dari yogyakarta) dan salak bali, sudah terkenal 
salak tersebut manis & enak dimakan, tidak kelat apalagi pahit

namun tidak jarang salak tersebut telah dicampur dengan salak yang lain, yang 
pahit dan kelat itu
suatu hal yang tidak aneh, jika penjual salak akan tetap ngotot mengatakan 
bahwa salak yang dijualnya adalah salak pondoh atau salak bali, walaupun telah 
dibuktikan ada salak lain di dalam dagangannya

jadi
terserah pada kita, apakah kita akan membeli salak yang telah dicampur dengan 
salak yang lain tersebut




________________________________
Dari: akmal.n.basral <an...@yahoo.com>
Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Terkirim: Kam, 20 Mei, 2010 03:19:06
Judul: Re: [wanita-muslimah] Re: postingan2 pak abdul di milis ini membuat saya 
enggan berlama2 bergabung.


pak abdul muiz,
apakah bapak yakin uncle abdul kemlinthi ini cukup mengerti dengan baik konsep 
gatholoco dan dharmogandul?

jangan pakai istilah yang berat-berat dulu lho pak muiz untuk orang yang masih 
belum bisa membedakan antara "uncle sam" dengan "uncle sum". 

salam,

~a~

Sent from ANB's BlackBerry®

-----Original Message-----
From: "Abdul Muiz" <mui...@yahoo.com>
Sender: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Wed, 19 May 2010 16:22:33 
To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
Reply-To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Subject: [wanita-muslimah] Re: postingan2 pak abdul di milis ini membuat saya 
enggan berlama2 bergabung.

dunia kan panggung sandiwara, dan rupanya si abdul latif telah mengambil peran 
yang bagus, yakni pemeran gatholoco dan dharmogandul di era sekarang, 
menafsirkan islam seenaknya sendiri dan merasa akan masuk syurga, merasa 
dirinya yang paling dekat dengan Allah, memuja-muja USA tanpa kritis, mencela 
Iraq dan Afghanistan seenak perutnya sendiri tanpa mampu dan mau membedakan 
siapa yang menindas dan siapa yang ditindas, orang yang seagama yang tidak 
sependirian dengan dirinya distempel sebagai musuh membahayakan dunia, orang 
yang liberal dipuja sebagai kebenaran tunggal, yang tidak liberal dicela 
habis-habisan.

Teruslah dengan kemlinthianmu (sorry ya kemlinthi itu bahasa jawa, saya belum 
menemukan istilah padanannya dalam bahasa Indonesia, kurang lebih kemlinthi itu 
kira-kira seperti orang yang melawan arus tanpa peduli kondisi sekitar) wahai 
pak Abdul Latif, gak ada yang melarang kok Anda jualan ide gatholoco dan 
dharmogandul dalam kemasan baru, moderator juga tidak akan melempar Anda ke 
laut kok, toh akan selalu ada yang mengcounter opini Anda, meskipun jadi 
muter-muter kayak uler keket.

Wassalam
Abdul Mu'iz

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "abdul" <latifabdul...@...> wrote:
>
> Mujiarto Karuk,fariska maharani.
> Bismilahirrahmanirrahiim
> 
> Itulah ciri2 Islam Fundamentalis tdk berani
> beragument mencari kebenaran....
> Maunya orang2 yg berbeda dgn mereka di ==usir==
> di==baneed==di ==larang==di ==haramkan==di zolimi==
> di ==tindas==Itulah selalu niatnya dimana Milist2 Islam
> garis keras----inilah akar2 terorist....benci dgn perbedaan2
> 
> Proverb Nabi Daud;
> Orang2 yg bijak dan berilmu,kalau berbeda dia bersyukur bertambah
> ilmunya dan wawasannya,  tapi orang2 bodohlah yg sangat benci dgn
> perbedaan2 (..dia mau meronta dan berkelahi..seperti dunia anak2)
> 
> Itulah masarakat Islam fundamentalis====takut==
> takut==kalau2 orang2 lain terpengaruh dgn reformasi....
> artinya; ajaran2 yang di sampaikan oleh Islam Fundamentalis
> ini sudah tidak lagi disenangi oleh pemuda2 Islam
> mereka melihat perbuatan2 kekerasan dan kemiskinan.
> 
> Saya mintak sdr2 Mujiarto Karuk,fariska maharani.
> Marilah kita berdiskusi, kemukakan dalil2 anda
> kalau dalil anda kuat dan benar===pasti orang lain
> akan ikut anda....
> 
> Kalau dalil2 saya yang benar,anda jangan kecewa..
> salam
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Mujiarto Karuk <mkaruk@> wrote:
> >
> > Hampir semua milis Islam yang Moderatornya terlalu bijak sana dan atau 
> > banyak juga yang moderatornya dari kelompok JIL seperti Pak Abdul membuat 
> > jebakan yang seolah olah Muslim sejati berdasarkan Al-Qur an dqn As sunah 
> > tapi kenyataanya mereka menghalalkan segala cara untuk menjerumuskan kaum 
> > muslimin yang masih lemah iman Islmanya hingga dibuat ragu2 dan akhirnya 
> > turut faham beliau
> > 
> > Itulah cara mereka menjerumuskan kaum muslimin alis memurtatkan kaum 
> > muslimin dengan menjauhkan arti Al qur an yang sesungguhnya dan menjauhkan 
> > dari tuntunan Rasul agar mengikuti jejak langkah mereka.
> > Bentengi iman Islam kita dengan Perdalam Al qur an dengan ahlinya dan 
> > mempraktekan sesuai tuntunan Rasul Nya. 
> > 
> > Walau dimanapun kita berada dan dengan cara apaun mereka akan mendangkalkan 
> > iman kita Insya Alloh dengan tetap memegang teguh lebih baik mati berkalang 
> > tanah dari pada hidup menjual iman dengan harga murah, menggadaikan akhirat 
> > demi keuntungan dunia sesaat dengan berkalang KUFUR  NAUZUBILLAHI MINZALIK
> > 
> > Wassalam
> > 
> > Mujiarto Karuk
> > 
> > On Wed, 19 May 2010 19:11 ICT fariska maharani wrote:
> > 
> > >sepertinya saya salah 'join' milis, namannya saja 'wanita muslimah', tapi 
> > >isinya (terutama yg dr pak abdul), melenceng semua... dan bikin geli.
> > >
> > >jilbab kok dibilangnya ga wajib, dalil yg mana??? ibadah kulit ibadah isi, 
> > >baru denger.., negara pakistan yg jelas2 sebagian besar umatny merup kaum 
> > >muslim, saudara qt, tertindas pula, malah dibilang teroris, ahmadiyah 
> > >jelas2 salah kaprah malah dibelani..
> > >
> > >
> > >duh pak abdul, sy jadi ragu anda ini islam beneran atw bukan sih...
> > >aneh..
> > >
> > >  
> > >
> > >
> > >
> > >      
> > >
> > >[Non-text portions of this message have been removed]
> > >
> >
>





[Non-text portions of this message have been removed]



------------------------------------

=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links





[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke