Re: Bls: Bls: Bls: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme Merambah Aceh
Bang Mossad,Bismilahirrahmanirrahiim Ayat ini bagus, tapi tidak bisa memecahkan perbuatan kekerasan dan penindasan dan pelarangan saudara nya utuk beribadah dan berdakwah. Pertanyaan saya kpd anda; Kalau anda dilarang beribadah kpd ALLAH krn tidak sesuai dgn keyakinan dia, dan kalau anda tdk mau mengikuti saudara itu, anda di keluarkan dari rumah orang tua anda,kalau masih menentang anda di bunuhnya...darah anda halal kata Fatwa ulamanya... Sering kita mendengar Fatwa2 dari ulama2 Fundamentalis, seperti itu bukan? saya kira ayat itu belum lagi dapat memecahkan masalah persaudaraan Islam yg kita inginkan bersama. Bagaimana lagi Bung...? salam --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Bang Mossad wrote: > > mungkin ini bisa membantu > > > Dan bersabarlah > terhadap apa yang mereka ucapkan dan jauhilah mereka dengan cara yang baik. > (QS. 73:10) > > Salam > > > > Dari: abdul > Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com > Terkirim: Sen, 3 Mei, 2010 20:48:06 > Judul: Re: Bls: Bls: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema > Terorisme Merambah Aceh > > > Bang Mossad, Bismilahirrahmanirr ahiim, > Ayat2 tersebut sangat baik di amalkan kalau saudara anda hanya berbuat > sebatas mengejek, menyalahkan anda, tapi tidak sampai menggunakan kekerasan > fisik terhadap anda dlm rumah keluarga anda.. > > Bagaimana kalau saudara anda itu sampai mengusir anda dari rumah anda dan > melarang anda beribadah secara keyakinan anda,kalau anda masih melawan anda > akan di hukumnya, bahkan di hukum mati...atau di usir dari kampung anda. > > Bagaimana solusinya? > > salam=peace > > --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Bang Mossad wrote: > > > > Salam Mas Abduh, > > > > Dalam UU Alam dikatakan : > > > > Bagaimanakah > > nanti apabila mereka Kami kumpulkan di hari (kiamat/Penagakan) yang tidak > > ada keraguan > > tentang adanya. Dan disempurnakan kepada tiap-tiap diri balasan apa yang > > diusahakannya sedangkan mereka tidak dianiaya (dirugikan). (QS. 3:25) > > > > dan solusinya... > > > > Dan Allah lebih > > mengetahui (daripada kamu) tentang orang yang tidak menyukaimu. Dan > > cukuplah Allah menjadi > > Pelindung (bagimu). Dan cukuplah Allah menjadi Penolong (bagimu). (QS. > > 4:45) > > > > Salam > > > > > > ____ _ _ __ > > Dari: abdul > > Kepada: wanita-muslimah@ yahoogroups. com > > Terkirim: Sen, 3 Mei, 2010 17:37:32 > > Judul: Re: Bls: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema > > Terorisme Merambah Aceh > > > > > > Bang Mossad, Bismilahirahmanirra hiim > > > > Masalahnya adalah kalau mau diiajak anda utuk berdamai, itu baik sekali. > > > > Tapi dia memaksa anda untuk diusir dari rumah orang tua anda kalau tdk mau > > mengikuti keinginan saudara anda itu? > > > > Malah orang tua anda juga di lawanya, kalau tdk mau ikut dgn dia. > > Itu masalahnya.. . > > > > Selagi masih mau berbicara dan bedamai itu baik sekali,tidak ada > > masalah...bukan. .. > > > > amal kamu untuk kamu---amal ku untuk ku.. > > > > ini baik sekali, ternyata dlm lapangan tidak demikian. > > > > Bagaimana solusinya... > > > > salam > > > > --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Bang Mossad > > wrote: > > > > > > Alaykumsalam Abduh > > > > > > Saya mengerti perasaan anda, dan saya juga memahami kemauan > > > saudara-saudara kita. > > > > > > pesan saya Sampaikanlah Ajaran Allah berikut temasuk kepada diri kita > > > sendiri bahwa : > > > > > > Tidak ada > > > paksaan dalam Berserah diri pada Hukum Allah (Islam); sesungguhnya telah > > > jelas jalan yang > > > benar daripada jalan yang salah. > > > Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada > > > Taghut dan beriman /Ber amanah/bertanggung jawab kepada (Hukum) Allah, > > > maka > > > sesunguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang > > > tidak akan > > > putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS. 2:256) > > > > > > dan tidak ada kewajiban setiap diri kecuali hanya mengemban dan > > > melanjutkan tugas Kerasulan itu, yaitu, menyampaikannya dengan baik dan > > > benar, dan dengan cara yang sebaik-baiknya. > > > > > > > > > biarkanlah setiap kita mengoreksi diri kita masing2, karena kebenaran itu > > > PASTI datangnya bagi orang2 yang Taqwa/ menyadari. > > &g
Bls: Bls: Bls: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme Merambah Aceh
mungkin ini bisa membantu Dan bersabarlah terhadap apa yang mereka ucapkan dan jauhilah mereka dengan cara yang baik. (QS. 73:10) Salam Dari: abdul Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com Terkirim: Sen, 3 Mei, 2010 20:48:06 Judul: Re: Bls: Bls: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme Merambah Aceh Bang Mossad, Bismilahirrahmanirr ahiim, Ayat2 tersebut sangat baik di amalkan kalau saudara anda hanya berbuat sebatas mengejek, menyalahkan anda, tapi tidak sampai menggunakan kekerasan fisik terhadap anda dlm rumah keluarga anda.. Bagaimana kalau saudara anda itu sampai mengusir anda dari rumah anda dan melarang anda beribadah secara keyakinan anda,kalau anda masih melawan anda akan di hukumnya, bahkan di hukum mati...atau di usir dari kampung anda. Bagaimana solusinya? salam=peace --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Bang Mossad wrote: > > Salam Mas Abduh, > > Dalam UU Alam dikatakan : > > Bagaimanakah > nanti apabila mereka Kami kumpulkan di hari (kiamat/Penagakan) yang tidak ada > keraguan > tentang adanya. Dan disempurnakan kepada tiap-tiap diri balasan apa yang > diusahakannya sedangkan mereka tidak dianiaya (dirugikan). (QS. 3:25) > > dan solusinya... > > Dan Allah lebih > mengetahui (daripada kamu) tentang orang yang tidak menyukaimu. Dan cukuplah > Allah menjadi > Pelindung (bagimu). Dan cukuplah Allah menjadi Penolong (bagimu). (QS. 4:45) > > Salam > > > _ _ __ > Dari: abdul > Kepada: wanita-muslimah@ yahoogroups. com > Terkirim: Sen, 3 Mei, 2010 17:37:32 > Judul: Re: Bls: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema > Terorisme Merambah Aceh > > > Bang Mossad, Bismilahirahmanirra hiim > > Masalahnya adalah kalau mau diiajak anda utuk berdamai, itu baik sekali. > > Tapi dia memaksa anda untuk diusir dari rumah orang tua anda kalau tdk mau > mengikuti keinginan saudara anda itu? > > Malah orang tua anda juga di lawanya, kalau tdk mau ikut dgn dia. > Itu masalahnya.. . > > Selagi masih mau berbicara dan bedamai itu baik sekali,tidak ada > masalah...bukan. .. > > amal kamu untuk kamu---amal ku untuk ku.. > > ini baik sekali, ternyata dlm lapangan tidak demikian. > > Bagaimana solusinya... > > salam > > --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Bang Mossad wrote: > > > > Alaykumsalam Abduh > > > > Saya mengerti perasaan anda, dan saya juga memahami kemauan saudara-saudara > > kita. > > > > pesan saya Sampaikanlah Ajaran Allah berikut temasuk kepada diri kita > > sendiri bahwa : > > > > Tidak ada > > paksaan dalam Berserah diri pada Hukum Allah (Islam); sesungguhnya telah > > jelas jalan yang > > benar daripada jalan yang salah. > > Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada > > Taghut dan beriman /Ber amanah/bertanggung jawab kepada (Hukum) Allah, maka > > sesunguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak > > akan > > putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS. 2:256) > > > > dan tidak ada kewajiban setiap diri kecuali hanya mengemban dan melanjutkan > > tugas Kerasulan itu, yaitu, menyampaikannya dengan baik dan benar, dan > > dengan cara yang sebaik-baiknya. > > > > > > biarkanlah setiap kita mengoreksi diri kita masing2, karena kebenaran itu > > PASTI datangnya bagi orang2 yang Taqwa/ menyadari. > > > > kekeliruan orang lain yang menurut kita suatu kesalahan, tidaklah perlu > > ditunjuk hidungnya. > > tapi sampaikanlah Solusi yang tentu harus bersandar kepada Kebenaran yang > > Absolut (Al Quran) dan sekali lagi dengan cara yang baik. > > jika saudara kita memiliki cara pandang yang berbeda, analisa kembali > > dengan ukuran Al Quran (Hukum Alama) karena bukan tidak mungkin ternyata > > mereka bisa jadi lebih baik dan benar dalam hal tertentu menurut ukuran > > Hukum2 Allah tersebut. > > Demikianlah, Semoga membantu. > > > > Salam > > > > > > > > > > > > _ _ __ > > Dari: abdul > > Kepada: wanita-muslimah@ yahoogroups. com > > Terkirim: Sen, 3 Mei, 2010 10:11:16 > > Judul: Re: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme > > Merambah Aceh > > > > > > Bang Mossad,Bismilahirra hmanirraiim > > Kita selalu optimis dan berdoa kpd ALLAH semoga ALLAH memberikan rahmat dan > > kemakmuran kpd bangsa Indonesia yg majoritas adalah Islam. > > > > Sayangnya dlm suatu keluarga besar, kalau ada salah satu saudara yg nakal, > > suka memaksa saudara lainnya untuk ikut
Re: Bls: Bls: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme Merambah Aceh
Bang Mossad, Bismilahirrahmanirrahiim, Ayat2 tersebut sangat baik di amalkan kalau saudara anda hanya berbuat sebatas mengejek, menyalahkan anda, tapi tidak sampai menggunakan kekerasan fisik terhadap anda dlm rumah keluarga anda.. Bagaimana kalau saudara anda itu sampai mengusir anda dari rumah anda dan melarang anda beribadah secara keyakinan anda,kalau anda masih melawan anda akan di hukumnya, bahkan di hukum mati...atau di usir dari kampung anda. Bagaimana solusinya? salam=peace --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Bang Mossad wrote: > > Salam Mas Abduh, > > Dalam UU Alam dikatakan : > > Bagaimanakah > nanti apabila mereka Kami kumpulkan di hari (kiamat/Penagakan) yang tidak ada > keraguan > tentang adanya. Dan disempurnakan kepada tiap-tiap diri balasan apa yang > diusahakannya sedangkan mereka tidak dianiaya (dirugikan). (QS. 3:25) > > dan solusinya... > > Dan Allah lebih > mengetahui (daripada kamu) tentang orang yang tidak menyukaimu. Dan cukuplah > Allah menjadi > Pelindung (bagimu). Dan cukuplah Allah menjadi Penolong (bagimu). (QS. 4:45) > > Salam > > > > Dari: abdul > Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com > Terkirim: Sen, 3 Mei, 2010 17:37:32 > Judul: Re: Bls: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema > Terorisme Merambah Aceh > > > Bang Mossad, Bismilahirahmanirra hiim > > Masalahnya adalah kalau mau diiajak anda utuk berdamai, itu baik sekali. > > Tapi dia memaksa anda untuk diusir dari rumah orang tua anda kalau tdk mau > mengikuti keinginan saudara anda itu? > > Malah orang tua anda juga di lawanya, kalau tdk mau ikut dgn dia. > Itu masalahnya.. . > > Selagi masih mau berbicara dan bedamai itu baik sekali,tidak ada > masalah...bukan. .. > > amal kamu untuk kamu---amal ku untuk ku.. > > ini baik sekali, ternyata dlm lapangan tidak demikian. > > Bagaimana solusinya... > > salam > > --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Bang Mossad wrote: > > > > Alaykumsalam Abduh > > > > Saya mengerti perasaan anda, dan saya juga memahami kemauan saudara-saudara > > kita. > > > > pesan saya Sampaikanlah Ajaran Allah berikut temasuk kepada diri kita > > sendiri bahwa : > > > > Tidak ada > > paksaan dalam Berserah diri pada Hukum Allah (Islam); sesungguhnya telah > > jelas jalan yang > > benar daripada jalan yang salah. > > Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada > > Taghut dan beriman /Ber amanah/bertanggung jawab kepada (Hukum) Allah, maka > > sesunguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak > > akan > > putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS. 2:256) > > > > dan tidak ada kewajiban setiap diri kecuali hanya mengemban dan melanjutkan > > tugas Kerasulan itu, yaitu, menyampaikannya dengan baik dan benar, dan > > dengan cara yang sebaik-baiknya. > > > > > > biarkanlah setiap kita mengoreksi diri kita masing2, karena kebenaran itu > > PASTI datangnya bagi orang2 yang Taqwa/ menyadari. > > > > kekeliruan orang lain yang menurut kita suatu kesalahan, tidaklah perlu > > ditunjuk hidungnya. > > tapi sampaikanlah Solusi yang tentu harus bersandar kepada Kebenaran yang > > Absolut (Al Quran) dan sekali lagi dengan cara yang baik. > > jika saudara kita memiliki cara pandang yang berbeda, analisa kembali > > dengan ukuran Al Quran (Hukum Alama) karena bukan tidak mungkin ternyata > > mereka bisa jadi lebih baik dan benar dalam hal tertentu menurut ukuran > > Hukum2 Allah tersebut. > > Demikianlah, Semoga membantu. > > > > Salam > > > > > > > > > > > > _ _ __ > > Dari: abdul > > Kepada: wanita-muslimah@ yahoogroups. com > > Terkirim: Sen, 3 Mei, 2010 10:11:16 > > Judul: Re: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme > > Merambah Aceh > > > > > > Bang Mossad,Bismilahirra hmanirraiim > > Kita selalu optimis dan berdoa kpd ALLAH semoga ALLAH memberikan rahmat dan > > kemakmuran kpd bangsa Indonesia yg majoritas adalah Islam. > > > > Sayangnya dlm suatu keluarga besar, kalau ada salah satu saudara yg nakal, > > suka memaksa saudara lainnya untuk ikut dgn dia, inilah akar kehancuran > > sebuah keluarag baik keluarag rumah tangga, maupun keluarga Islam atau > > bangsa. > > > > Benar bukan?. ALLAH mengumpamakan bahwa orang2 beriman itu adalah > > bersaudara dan saling ingat mengingakan dlm kasih sayang dan bersabar. > > > > Bagaimana caranya lagi bang Mossad, kalau ad
Bls: Bls: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme Merambah Aceh
Salam Mas Abduh, Dalam UU Alam dikatakan : Bagaimanakah nanti apabila mereka Kami kumpulkan di hari (kiamat/Penagakan) yang tidak ada keraguan tentang adanya. Dan disempurnakan kepada tiap-tiap diri balasan apa yang diusahakannya sedangkan mereka tidak dianiaya (dirugikan). (QS. 3:25) dan solusinya... Dan Allah lebih mengetahui (daripada kamu) tentang orang yang tidak menyukaimu. Dan cukuplah Allah menjadi Pelindung (bagimu). Dan cukuplah Allah menjadi Penolong (bagimu). (QS. 4:45) Salam Dari: abdul Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com Terkirim: Sen, 3 Mei, 2010 17:37:32 Judul: Re: Bls: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme Merambah Aceh Bang Mossad, Bismilahirahmanirra hiim Masalahnya adalah kalau mau diiajak anda utuk berdamai, itu baik sekali. Tapi dia memaksa anda untuk diusir dari rumah orang tua anda kalau tdk mau mengikuti keinginan saudara anda itu? Malah orang tua anda juga di lawanya, kalau tdk mau ikut dgn dia. Itu masalahnya.. . Selagi masih mau berbicara dan bedamai itu baik sekali,tidak ada masalah...bukan. .. amal kamu untuk kamu---amal ku untuk ku.. ini baik sekali, ternyata dlm lapangan tidak demikian. Bagaimana solusinya... salam --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Bang Mossad wrote: > > Alaykumsalam Abduh > > Saya mengerti perasaan anda, dan saya juga memahami kemauan saudara-saudara > kita. > > pesan saya Sampaikanlah Ajaran Allah berikut temasuk kepada diri kita sendiri > bahwa : > > Tidak ada > paksaan dalam Berserah diri pada Hukum Allah (Islam); sesungguhnya telah > jelas jalan yang > benar daripada jalan yang salah. > Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada > Taghut dan beriman /Ber amanah/bertanggung jawab kepada (Hukum) Allah, maka > sesunguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak > akan > putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS. 2:256) > > dan tidak ada kewajiban setiap diri kecuali hanya mengemban dan melanjutkan > tugas Kerasulan itu, yaitu, menyampaikannya dengan baik dan benar, dan dengan > cara yang sebaik-baiknya. > > > biarkanlah setiap kita mengoreksi diri kita masing2, karena kebenaran itu > PASTI datangnya bagi orang2 yang Taqwa/ menyadari. > > kekeliruan orang lain yang menurut kita suatu kesalahan, tidaklah perlu > ditunjuk hidungnya. > tapi sampaikanlah Solusi yang tentu harus bersandar kepada Kebenaran yang > Absolut (Al Quran) dan sekali lagi dengan cara yang baik. > jika saudara kita memiliki cara pandang yang berbeda, analisa kembali dengan > ukuran Al Quran (Hukum Alama) karena bukan tidak mungkin ternyata mereka bisa > jadi lebih baik dan benar dalam hal tertentu menurut ukuran Hukum2 Allah > tersebut. > Demikianlah, Semoga membantu. > > Salam > > > > > > _________ _____ __ > Dari: abdul > Kepada: wanita-muslimah@ yahoogroups. com > Terkirim: Sen, 3 Mei, 2010 10:11:16 > Judul: Re: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme > Merambah Aceh > > > Bang Mossad,Bismilahirra hmanirraiim > Kita selalu optimis dan berdoa kpd ALLAH semoga ALLAH memberikan rahmat dan > kemakmuran kpd bangsa Indonesia yg majoritas adalah Islam. > > Sayangnya dlm suatu keluarga besar, kalau ada salah satu saudara yg nakal, > suka memaksa saudara lainnya untuk ikut dgn dia, inilah akar kehancuran > sebuah keluarag baik keluarag rumah tangga, maupun keluarga Islam atau bangsa. > > Benar bukan?. ALLAH mengumpamakan bahwa orang2 beriman itu adalah bersaudara > dan saling ingat mengingakan dlm kasih sayang dan bersabar. > > Bagaimana caranya lagi bang Mossad, kalau ada salah satu saudara anda di > rumah orang tua anda yang memaksa anda ikut keyakinan dia, kalau tdk mau ikut > akan di keluarkan dari rumah dgn paksa,mengancam dll > > Inilah yang dilakukan oleh saudara2 kita seperti FPI,HTI,DDII, FUI,Taliban, > Al qaida dan hamas dll > > Bagaimana caranya,bisakah memberikan solusinya? > > salam > > --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Bang Mossad wrote: > > > > Salamun alaikum Abdul > > > > kita memang prihatin dengan perkembangan umat Islam di Indonesia yang belum > > jelas arahnya > > situasi Umat Islam di Indonesia dan dunia kalo saya bilang memang sedang > > mengalami phase Puber, penuh pergolakan, gejolak sosial, politik, budaya > > dan ekonomi sampai merambah ke HanKam dalam negeripun ikut terseret arus > > yang tengan terjadi di berbagai bidang... > > akan tetapi apapun itu saya melihatnya Justru Optimis... > > gejolak umat Islam ini tengah tumbuh menuju kedewasaannya. ..saya percaya > > seleksi Alam akan menunjukan kebenarannya dengan menumbu
Re: Bls: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme Merambah Aceh
Bang Mossad, Bismilahirahmanirrahiim Masalahnya adalah kalau mau diiajak anda utuk berdamai, itu baik sekali. Tapi dia memaksa anda untuk diusir dari rumah orang tua anda kalau tdk mau mengikuti keinginan saudara anda itu? Malah orang tua anda juga di lawanya, kalau tdk mau ikut dgn dia. Itu masalahnya... Selagi masih mau berbicara dan bedamai itu baik sekali,tidak ada masalah...bukan... amal kamu untuk kamu---amal ku untuk ku.. ini baik sekali, ternyata dlm lapangan tidak demikian. Bagaimana solusinya... salam --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Bang Mossad wrote: > > Alaykumsalam Abduh > > Saya mengerti perasaan anda, dan saya juga memahami kemauan saudara-saudara > kita. > > pesan saya Sampaikanlah Ajaran Allah berikut temasuk kepada diri kita sendiri > bahwa : > > Tidak ada > paksaan dalam Berserah diri pada Hukum Allah (Islam); sesungguhnya telah > jelas jalan yang > benar daripada jalan yang salah. > Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada > Taghut dan beriman /Ber amanah/bertanggung jawab kepada (Hukum) Allah, maka > sesunguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak > akan > putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS. 2:256) > > dan tidak ada kewajiban setiap diri kecuali hanya mengemban dan melanjutkan > tugas Kerasulan itu, yaitu, menyampaikannya dengan baik dan benar, dan dengan > cara yang sebaik-baiknya. > > > biarkanlah setiap kita mengoreksi diri kita masing2, karena kebenaran itu > PASTI datangnya bagi orang2 yang Taqwa/ menyadari. > > kekeliruan orang lain yang menurut kita suatu kesalahan, tidaklah perlu > ditunjuk hidungnya. > tapi sampaikanlah Solusi yang tentu harus bersandar kepada Kebenaran yang > Absolut (Al Quran) dan sekali lagi dengan cara yang baik. > jika saudara kita memiliki cara pandang yang berbeda, analisa kembali dengan > ukuran Al Quran (Hukum Alama) karena bukan tidak mungkin ternyata mereka bisa > jadi lebih baik dan benar dalam hal tertentu menurut ukuran Hukum2 Allah > tersebut. > Demikianlah, Semoga membantu. > > Salam > > > > > > ____________ > Dari: abdul > Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com > Terkirim: Sen, 3 Mei, 2010 10:11:16 > Judul: Re: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme > Merambah Aceh > > > Bang Mossad,Bismilahirra hmanirraiim > Kita selalu optimis dan berdoa kpd ALLAH semoga ALLAH memberikan rahmat dan > kemakmuran kpd bangsa Indonesia yg majoritas adalah Islam. > > Sayangnya dlm suatu keluarga besar, kalau ada salah satu saudara yg nakal, > suka memaksa saudara lainnya untuk ikut dgn dia, inilah akar kehancuran > sebuah keluarag baik keluarag rumah tangga, maupun keluarga Islam atau bangsa. > > Benar bukan?. ALLAH mengumpamakan bahwa orang2 beriman itu adalah bersaudara > dan saling ingat mengingakan dlm kasih sayang dan bersabar. > > Bagaimana caranya lagi bang Mossad, kalau ada salah satu saudara anda di > rumah orang tua anda yang memaksa anda ikut keyakinan dia, kalau tdk mau ikut > akan di keluarkan dari rumah dgn paksa,mengancam dll > > Inilah yang dilakukan oleh saudara2 kita seperti FPI,HTI,DDII, FUI,Taliban, > Al qaida dan hamas dll > > Bagaimana caranya,bisakah memberikan solusinya? > > salam > > --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Bang Mossad wrote: > > > > Salamun alaikum Abdul > > > > kita memang prihatin dengan perkembangan umat Islam di Indonesia yang belum > > jelas arahnya > > situasi Umat Islam di Indonesia dan dunia kalo saya bilang memang sedang > > mengalami phase Puber, penuh pergolakan, gejolak sosial, politik, budaya > > dan ekonomi sampai merambah ke HanKam dalam negeripun ikut terseret arus > > yang tengan terjadi di berbagai bidang... > > akan tetapi apapun itu saya melihatnya Justru Optimis... > > gejolak umat Islam ini tengah tumbuh menuju kedewasaannya. ..saya percaya > > seleksi Alam akan menunjukan kebenarannya dengan menumbuhkan kesadaran > > dalam diri mereka... > > > > kita bisa lihat negara2 yang sudah maju dahulunya pun mengalami hal yang > > hampir serupa... bahkan ada yang mengalaminya sampai perang saudara atau > > perang melawan mafia negara.. > > > > dan proses kemajuan itu dicapai bukan dalam waktu sebentar, bahkan sampai > > ada yang ratusan tahun dan hingga menghilangkan beberapa generasi..., tapi > > Insya Allah Indonesia tidak akan sampai selama dan seburuk itu... > > > > mengapa..? kalau anda lihat serpihan sekelompok umat Islam yang melakukan > > kekerasan saat ini hanya sebagian kecil saja, itupun tidak didukung oleh > > sebagian Besar Umat I
Bls: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme Merambah Aceh
Alaykumsalam Abduh Saya mengerti perasaan anda, dan saya juga memahami kemauan saudara-saudara kita. pesan saya Sampaikanlah Ajaran Allah berikut temasuk kepada diri kita sendiri bahwa : Tidak ada paksaan dalam Berserah diri pada Hukum Allah (Islam); sesungguhnya telah jelas jalan yang benar daripada jalan yang salah. Karena itu barangsiapa yang ingkar kepada Taghut dan beriman /Ber amanah/bertanggung jawab kepada (Hukum) Allah, maka sesunguhnya ia telah berpegang kepada buhul tali yang amat kuat yang tidak akan putus. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (QS. 2:256) dan tidak ada kewajiban setiap diri kecuali hanya mengemban dan melanjutkan tugas Kerasulan itu, yaitu, menyampaikannya dengan baik dan benar, dan dengan cara yang sebaik-baiknya. biarkanlah setiap kita mengoreksi diri kita masing2, karena kebenaran itu PASTI datangnya bagi orang2 yang Taqwa/ menyadari. kekeliruan orang lain yang menurut kita suatu kesalahan, tidaklah perlu ditunjuk hidungnya. tapi sampaikanlah Solusi yang tentu harus bersandar kepada Kebenaran yang Absolut (Al Quran) dan sekali lagi dengan cara yang baik. jika saudara kita memiliki cara pandang yang berbeda, analisa kembali dengan ukuran Al Quran (Hukum Alama) karena bukan tidak mungkin ternyata mereka bisa jadi lebih baik dan benar dalam hal tertentu menurut ukuran Hukum2 Allah tersebut. Demikianlah, Semoga membantu. Salam Dari: abdul Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com Terkirim: Sen, 3 Mei, 2010 10:11:16 Judul: Re: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme Merambah Aceh Bang Mossad,Bismilahirra hmanirraiim Kita selalu optimis dan berdoa kpd ALLAH semoga ALLAH memberikan rahmat dan kemakmuran kpd bangsa Indonesia yg majoritas adalah Islam. Sayangnya dlm suatu keluarga besar, kalau ada salah satu saudara yg nakal, suka memaksa saudara lainnya untuk ikut dgn dia, inilah akar kehancuran sebuah keluarag baik keluarag rumah tangga, maupun keluarga Islam atau bangsa. Benar bukan?. ALLAH mengumpamakan bahwa orang2 beriman itu adalah bersaudara dan saling ingat mengingakan dlm kasih sayang dan bersabar. Bagaimana caranya lagi bang Mossad, kalau ada salah satu saudara anda di rumah orang tua anda yang memaksa anda ikut keyakinan dia, kalau tdk mau ikut akan di keluarkan dari rumah dgn paksa,mengancam dll Inilah yang dilakukan oleh saudara2 kita seperti FPI,HTI,DDII, FUI,Taliban, Al qaida dan hamas dll Bagaimana caranya,bisakah memberikan solusinya? salam --- In wanita-muslimah@ yahoogroups. com, Bang Mossad wrote: > > Salamun alaikum Abdul > > kita memang prihatin dengan perkembangan umat Islam di Indonesia yang belum > jelas arahnya > situasi Umat Islam di Indonesia dan dunia kalo saya bilang memang sedang > mengalami phase Puber, penuh pergolakan, gejolak sosial, politik, budaya dan > ekonomi sampai merambah ke HanKam dalam negeripun ikut terseret arus yang > tengan terjadi di berbagai bidang... > akan tetapi apapun itu saya melihatnya Justru Optimis... > gejolak umat Islam ini tengah tumbuh menuju kedewasaannya. ..saya percaya > seleksi Alam akan menunjukan kebenarannya dengan menumbuhkan kesadaran dalam > diri mereka... > > kita bisa lihat negara2 yang sudah maju dahulunya pun mengalami hal yang > hampir serupa... bahkan ada yang mengalaminya sampai perang saudara atau > perang melawan mafia negara.. > > dan proses kemajuan itu dicapai bukan dalam waktu sebentar, bahkan sampai ada > yang ratusan tahun dan hingga menghilangkan beberapa generasi..., tapi Insya > Allah Indonesia tidak akan sampai selama dan seburuk itu... > > mengapa..? kalau anda lihat serpihan sekelompok umat Islam yang melakukan > kekerasan saat ini hanya sebagian kecil saja, itupun tidak didukung oleh > sebagian Besar Umat Islam Indonesia... . > > anda tentu ingat, dijaman suharto kekerasan seperti ini banyak dilakukan > bukan oleh Ormas2 berpeci putih.. tapi oleh ormas2 sipil yang arogan dengan > mengenakan seragam loreng mirip2 ABRI .. > Mahasiswa juga dulu hampir ikut2an galak dengan MenWa dan seragamnya.. ... > tapi akhirnya mereka cepat dewasa dan saat ini malah tengah menuju perubahan > diri kearah yang jauh lebih baik, pengajian2 kantor dan Eksecutive selalu > dipenuhi oleh mereka yang dulu2nya juga melakukan Arogansi dan kekerasan... . > > > sipil berseragam loreng memang sekarang sudah gak laku, makanya Ormas yang > sekarang sudah ganti pake peci Putih, Bergamis dan berjenggot sesuai dengan > ajaran Bibel. > > nah, untuk itulah makanya sebagian dari kita agar senantiasa berdialog dengan > mereka.., saya walupun tidak sefaham,kadang dialog dengan teman2 di FPI dan > HTI yang punya kedudukan di sana, saya sering mengingatkan bahwa Islam > sebenarnya bukan di bela dengan cara2 seperti selama ini, tapi yang lebih >
Re: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme Merambah Aceh
Heh dultaif., di dlm Islam, tdk ada itu yg namanya paksaan dlm agama! Jelas skl termuat di dlm QS. Al-Baqarah: 256, Laa Ikraha fid diin. Berbeda nyata skl dgn Kristen, bukalah Bibel yg sdr katakan sbg wahyu ALLAH itu, maka sdr akan mendapati ayat yg memaksakan seluruh umat manusia utk menjadi Kristen. Bullshit skl sdr itu, misionaris yg tdk tau malu!! Sdr bnr2 menyedihkan, pathetic wacky missionary.. Sent from my BlackBerry® powered by Sinyal Kuat INDOSAT -Original Message- From: "abdul" Date: Mon, 03 May 2010 03:11:16 To: Subject: Re: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme Merambah Aceh Bang Mossad,Bismilahirrahmanirraiim Kita selalu optimis dan berdoa kpd ALLAH semoga ALLAH memberikan rahmat dan kemakmuran kpd bangsa Indonesia yg majoritas adalah Islam. Sayangnya dlm suatu keluarga besar, kalau ada salah satu saudara yg nakal, suka memaksa saudara lainnya untuk ikut dgn dia, inilah akar kehancuran sebuah keluarag baik keluarag rumah tangga, maupun keluarga Islam atau bangsa. Benar bukan?. ALLAH mengumpamakan bahwa orang2 beriman itu adalah bersaudara dan saling ingat mengingakan dlm kasih sayang dan bersabar. Bagaimana caranya lagi bang Mossad, kalau ada salah satu saudara anda di rumah orang tua anda yang memaksa anda ikut keyakinan dia, kalau tdk mau ikut akan di keluarkan dari rumah dgn paksa,mengancam dll Inilah yang dilakukan oleh saudara2 kita seperti FPI,HTI,DDII, FUI,Taliban,Al qaida dan hamas dll Bagaimana caranya,bisakah memberikan solusinya? salam --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Bang Mossad wrote: > > Salamun alaikum Abdul > > kita memang prihatin dengan perkembangan umat Islam di Indonesia yang belum > jelas arahnya > situasi Umat Islam di Indonesia dan dunia kalo saya bilang memang sedang > mengalami phase Puber, penuh pergolakan, gejolak sosial, politik, budaya dan > ekonomi sampai merambah ke HanKam dalam negeripun ikut terseret arus yang > tengan terjadi di berbagai bidang... > akan tetapi apapun itu saya melihatnya Justru Optimis... > gejolak umat Islam ini tengah tumbuh menuju kedewasaannya...saya percaya > seleksi Alam akan menunjukan kebenarannya dengan menumbuhkan kesadaran dalam > diri mereka... > > kita bisa lihat negara2 yang sudah maju dahulunya pun mengalami hal yang > hampir serupa... bahkan ada yang mengalaminya sampai perang saudara atau > perang melawan mafia negara.. > > dan proses kemajuan itu dicapai bukan dalam waktu sebentar, bahkan sampai ada > yang ratusan tahun dan hingga menghilangkan beberapa generasi...,tapi Insya > Allah Indonesia tidak akan sampai selama dan seburuk itu... > > mengapa..? kalau anda lihat serpihan sekelompok umat Islam yang melakukan > kekerasan saat ini hanya sebagian kecil saja, itupun tidak didukung oleh > sebagian Besar Umat Islam Indonesia > > anda tentu ingat, dijaman suharto kekerasan seperti ini banyak dilakukan > bukan oleh Ormas2 berpeci putih.. tapi oleh ormas2 sipil yang arogan dengan > mengenakan seragam loreng mirip2 ABRI .. > Mahasiswa juga dulu hampir ikut2an galak dengan MenWa dan seragamnya. > tapi akhirnya mereka cepat dewasa dan saat ini malah tengah menuju perubahan > diri kearah yang jauh lebih baik, pengajian2 kantor dan Eksecutive selalu > dipenuhi oleh mereka yang dulu2nya juga melakukan Arogansi dan kekerasan > > > sipil berseragam loreng memang sekarang sudah gak laku, makanya Ormas yang > sekarang sudah ganti pake peci Putih, Bergamis dan berjenggot sesuai dengan > ajaran Bibel. > > nah, untuk itulah makanya sebagian dari kita agar senantiasa berdialog dengan > mereka.., saya walupun tidak sefaham,kadang dialog dengan teman2 di FPI dan > HTI yang punya kedudukan di sana, saya sering mengingatkan bahwa Islam > sebenarnya bukan di bela dengan cara2 seperti selama ini, tapi yang lebih > penting tolong mari sma-sama kita fikirkan bagaimana caranya Islam bisa > membela diri Anda, karena untuk itulah sesunggunya Islam itu ada, memebela > dan menyelamatkan hidup anda, membela Islam adalah dengan mejadikan diri anda > Kaffah secara baik dan terhormat dalam ajaran ISlam. > > seloroh yang suka saya lontarkan terhadap mereka, > makanya kalau mendoakan anak, > jangan agar anak itu kelak berguna bagi Agamanya, > tapi doakan agar ajaran Islamnya kelak berguna bagi dirinya. > > Salam > > > > > > > > > Dari: abdul > Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com > Terkirim: Ming, 2 Mei, 2010 23:13:03 > Judul: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme Merambah Aceh > > > Bahkan FPI, yang sering dikategorikan sebagai Islam radikal, pun resah > dengan terorisme. Mengingatkan Salafisme a la Wababi yang tak pernah > berhenti men
Re: Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme Merambah Aceh
Bang Mossad,Bismilahirrahmanirraiim Kita selalu optimis dan berdoa kpd ALLAH semoga ALLAH memberikan rahmat dan kemakmuran kpd bangsa Indonesia yg majoritas adalah Islam. Sayangnya dlm suatu keluarga besar, kalau ada salah satu saudara yg nakal, suka memaksa saudara lainnya untuk ikut dgn dia, inilah akar kehancuran sebuah keluarag baik keluarag rumah tangga, maupun keluarga Islam atau bangsa. Benar bukan?. ALLAH mengumpamakan bahwa orang2 beriman itu adalah bersaudara dan saling ingat mengingakan dlm kasih sayang dan bersabar. Bagaimana caranya lagi bang Mossad, kalau ada salah satu saudara anda di rumah orang tua anda yang memaksa anda ikut keyakinan dia, kalau tdk mau ikut akan di keluarkan dari rumah dgn paksa,mengancam dll Inilah yang dilakukan oleh saudara2 kita seperti FPI,HTI,DDII, FUI,Taliban,Al qaida dan hamas dll Bagaimana caranya,bisakah memberikan solusinya? salam --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, Bang Mossad wrote: > > Salamun alaikum Abdul > > kita memang prihatin dengan perkembangan umat Islam di Indonesia yang belum > jelas arahnya > situasi Umat Islam di Indonesia dan dunia kalo saya bilang memang sedang > mengalami phase Puber, penuh pergolakan, gejolak sosial, politik, budaya dan > ekonomi sampai merambah ke HanKam dalam negeripun ikut terseret arus yang > tengan terjadi di berbagai bidang... > akan tetapi apapun itu saya melihatnya Justru Optimis... > gejolak umat Islam ini tengah tumbuh menuju kedewasaannya...saya percaya > seleksi Alam akan menunjukan kebenarannya dengan menumbuhkan kesadaran dalam > diri mereka... > > kita bisa lihat negara2 yang sudah maju dahulunya pun mengalami hal yang > hampir serupa... bahkan ada yang mengalaminya sampai perang saudara atau > perang melawan mafia negara.. > > dan proses kemajuan itu dicapai bukan dalam waktu sebentar, bahkan sampai ada > yang ratusan tahun dan hingga menghilangkan beberapa generasi...,tapi Insya > Allah Indonesia tidak akan sampai selama dan seburuk itu... > > mengapa..? kalau anda lihat serpihan sekelompok umat Islam yang melakukan > kekerasan saat ini hanya sebagian kecil saja, itupun tidak didukung oleh > sebagian Besar Umat Islam Indonesia > > anda tentu ingat, dijaman suharto kekerasan seperti ini banyak dilakukan > bukan oleh Ormas2 berpeci putih.. tapi oleh ormas2 sipil yang arogan dengan > mengenakan seragam loreng mirip2 ABRI .. > Mahasiswa juga dulu hampir ikut2an galak dengan MenWa dan seragamnya. > tapi akhirnya mereka cepat dewasa dan saat ini malah tengah menuju perubahan > diri kearah yang jauh lebih baik, pengajian2 kantor dan Eksecutive selalu > dipenuhi oleh mereka yang dulu2nya juga melakukan Arogansi dan kekerasan > > > sipil berseragam loreng memang sekarang sudah gak laku, makanya Ormas yang > sekarang sudah ganti pake peci Putih, Bergamis dan berjenggot sesuai dengan > ajaran Bibel. > > nah, untuk itulah makanya sebagian dari kita agar senantiasa berdialog dengan > mereka.., saya walupun tidak sefaham,kadang dialog dengan teman2 di FPI dan > HTI yang punya kedudukan di sana, saya sering mengingatkan bahwa Islam > sebenarnya bukan di bela dengan cara2 seperti selama ini, tapi yang lebih > penting tolong mari sma-sama kita fikirkan bagaimana caranya Islam bisa > membela diri Anda, karena untuk itulah sesunggunya Islam itu ada, memebela > dan menyelamatkan hidup anda, membela Islam adalah dengan mejadikan diri anda > Kaffah secara baik dan terhormat dalam ajaran ISlam. > > seloroh yang suka saya lontarkan terhadap mereka, > makanya kalau mendoakan anak, > jangan agar anak itu kelak berguna bagi Agamanya, > tapi doakan agar ajaran Islamnya kelak berguna bagi dirinya. > > Salam > > > > > > > > > Dari: abdul > Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com > Terkirim: Ming, 2 Mei, 2010 23:13:03 > Judul: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme Merambah Aceh > > > Bahkan FPI, yang sering dikategorikan sebagai Islam radikal, pun resah > dengan terorisme. Mengingatkan Salafisme a la Wababi yang tak pernah > berhenti mendaku diri -sampai berbusa2- sebagai Islam moderat. > http://www.sabili. co.id/index. php?option= com_content& view=article& > id=1837:fpi- ge\ > lar-seminar- dengan-tema- terorisme- merambah- aceh&catid= 87:berita- > anda&Itemid= 286 > > = = = = = === > Saya melihat perjuangan FPI cs di Aceh,seolah olah Aceh sudah dikuasi oleh > ulama2 Islam Garis Keras--Wahabi- salafy Fundamentalis. > > Saya yakin dan melihat perjuangan Ulama2 Wahabi_salafi Fundamentalis di > Afganistan,Pakistan dll, akan mengusai negeri Aceh berikut dgn meliternya. > > Kalau FPI cs sudah dapat menarik meliter kpd pangkuannya, dari Aceh mereka > akan merembak ke Seluruh Indonesia, tertutama daerah; Riau, Sunbar, Sumsel, > Sumbawa, Sulsel dll dengan melakukan kekerasan bersenjata sebagaimana > terejadi daerah==Pakistan= =dgn jemaa
Bls: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme Merambah Aceh
Salamun alaikum Abdul kita memang prihatin dengan perkembangan umat Islam di Indonesia yang belum jelas arahnya situasi Umat Islam di Indonesia dan dunia kalo saya bilang memang sedang mengalami phase Puber, penuh pergolakan, gejolak sosial, politik, budaya dan ekonomi sampai merambah ke HanKam dalam negeripun ikut terseret arus yang tengan terjadi di berbagai bidang... akan tetapi apapun itu saya melihatnya Justru Optimis... gejolak umat Islam ini tengah tumbuh menuju kedewasaannya...saya percaya seleksi Alam akan menunjukan kebenarannya dengan menumbuhkan kesadaran dalam diri mereka... kita bisa lihat negara2 yang sudah maju dahulunya pun mengalami hal yang hampir serupa... bahkan ada yang mengalaminya sampai perang saudara atau perang melawan mafia negara.. dan proses kemajuan itu dicapai bukan dalam waktu sebentar, bahkan sampai ada yang ratusan tahun dan hingga menghilangkan beberapa generasi...,tapi Insya Allah Indonesia tidak akan sampai selama dan seburuk itu... mengapa..? kalau anda lihat serpihan sekelompok umat Islam yang melakukan kekerasan saat ini hanya sebagian kecil saja, itupun tidak didukung oleh sebagian Besar Umat Islam Indonesia anda tentu ingat, dijaman suharto kekerasan seperti ini banyak dilakukan bukan oleh Ormas2 berpeci putih.. tapi oleh ormas2 sipil yang arogan dengan mengenakan seragam loreng mirip2 ABRI .. Mahasiswa juga dulu hampir ikut2an galak dengan MenWa dan seragamnya. tapi akhirnya mereka cepat dewasa dan saat ini malah tengah menuju perubahan diri kearah yang jauh lebih baik, pengajian2 kantor dan Eksecutive selalu dipenuhi oleh mereka yang dulu2nya juga melakukan Arogansi dan kekerasan sipil berseragam loreng memang sekarang sudah gak laku, makanya Ormas yang sekarang sudah ganti pake peci Putih, Bergamis dan berjenggot sesuai dengan ajaran Bibel. nah, untuk itulah makanya sebagian dari kita agar senantiasa berdialog dengan mereka.., saya walupun tidak sefaham,kadang dialog dengan teman2 di FPI dan HTI yang punya kedudukan di sana, saya sering mengingatkan bahwa Islam sebenarnya bukan di bela dengan cara2 seperti selama ini, tapi yang lebih penting tolong mari sma-sama kita fikirkan bagaimana caranya Islam bisa membela diri Anda, karena untuk itulah sesunggunya Islam itu ada, memebela dan menyelamatkan hidup anda, membela Islam adalah dengan mejadikan diri anda Kaffah secara baik dan terhormat dalam ajaran ISlam. seloroh yang suka saya lontarkan terhadap mereka, makanya kalau mendoakan anak, jangan agar anak itu kelak berguna bagi Agamanya, tapi doakan agar ajaran Islamnya kelak berguna bagi dirinya. Salam Dari: abdul Kepada: wanita-muslimah@yahoogroups.com Terkirim: Ming, 2 Mei, 2010 23:13:03 Judul: [wanita-muslimah] FPI Gelar Seminar dengan Tema Terorisme Merambah Aceh Bahkan FPI, yang sering dikategorikan sebagai Islam radikal, pun resah dengan terorisme. Mengingatkan Salafisme a la Wababi yang tak pernah berhenti mendaku diri -sampai berbusa2- sebagai Islam moderat. http://www.sabili. co.id/index. php?option= com_content& view=article& id=1837:fpi- ge\ lar-seminar- dengan-tema- terorisme- merambah- aceh&catid= 87:berita- anda&Itemid= 286 = = = = = === Saya melihat perjuangan FPI cs di Aceh,seolah olah Aceh sudah dikuasi oleh ulama2 Islam Garis Keras--Wahabi- salafy Fundamentalis. Saya yakin dan melihat perjuangan Ulama2 Wahabi_salafi Fundamentalis di Afganistan,Pakistan dll, akan mengusai negeri Aceh berikut dgn meliternya. Kalau FPI cs sudah dapat menarik meliter kpd pangkuannya, dari Aceh mereka akan merembak ke Seluruh Indonesia, tertutama daerah; Riau, Sunbar, Sumsel, Sumbawa, Sulsel dll dengan melakukan kekerasan bersenjata sebagaimana terejadi daerah==Pakistan= =dgn jemaah Mesdjid Merahnya yang berpaham Taliban. Sekarang Ulama2 FPI di Aceh akan mengadakan ==seminar==tentang terorist. Mari kita dengar apa pendapat yang akan di keluarkannya. Semoga Indonesia sadarmkalau Indonesia dikusai oleh pemimpin2 Islam Fundamentalis, jelas Indonesia akan porak poranda, KNRI akan hancur.. Sebagaiamna daerah2 Afganistan di kuasai oleh pasukan2 melitan taliban. mari berhati hati,kalau tidak ingin NKRI akan hancur. salam=peace [Non-text portions of this message have been removed]
