Re: [wanita-muslimah] BELAJAR AGAMA ISLAM TIDAK LAGI PERLU KE NEGERI2 ARAB..

2010-06-11 Terurut Topik Dwi Soegardi
Memang belajar bisa ke mana saja,
tetapi rinciannya Alatif ini SALAH SEMUA :-(

Pertama, bahasa Arab.
Ente coba sono kuliah Islamic Studies di McGill, Duke, atau Leiden,
literaturnya banyak berbahasa Arab, dan koleksinya lebih lengkap daripada
Al-Azhar atau Kairo.

Kalau tujuan belajar ke Amrik, Kanada, atau Belanda supaya ngga perlu
belajar bahasa Arab,
mendingan belajar aja sama Alatif di milis ini :-(

Beberapa kisah:
- Din Syamsuddin ketika akan konsultasi dengan dosennya di UCLA,
disuruh pulang dulu baca Al-Ahkam al-Sultaniyah
(apa dia baca terjemahan bahasa Indonesia ya, kayak dulatif?)

- Teman saya di Duke Univ belajarnya Islamic Medicine
yang dia baca dan bawa-bawa ke mana-mana itu
Tib al-Nabawi dengan Arab gundul.  Itu textbooknya!
(entah alatif ngga bakal mau/ngga bisa baca gituan)

- Dosen Belanda di Leiden suka mengoreksi bacaan mahasiswanya
yang banyak santri-santri Indonesia dari pesantren.
(alatif sih mana peduli baca kitab kuning)

tapi ngomong-ngomong Anda menganjurkan belajar agama itu
referensinya cuma al-Quran dan Bible kan.
ngapain jauh-jauh, wong sudah ada terjemahannya semua di toko buku ...

lha Anda saja bisa belajar sendiri,
dan menulis Creative Study
Apa sudah diuji para dosen McGill, Harvard, Duke, UCLA atau Leiden?




2010/6/11 abdul latifabdul...@yahoo.com



 Bismilahirrahmanirrahiim.

 Kenapa tidak perlu lagi belajar agama kenegeri2 Saudi,Jordan dll.

 Ada 2 alasan utama;

 1. Dari pengamatan saya, untuk mempelajari agama islam itu tidak perlu lagi
 ==harus== belajar bhs Arab seperti 50 tahun yg lalu. Sekarang Al quran itu
 sudah di terjemahkan kpd hampir semua bahasa do dunia ini oleh para ahli2
 bahasa.

 Untuk mempelajari bhs Arab, tidak cukup waktu 5 tahun, agar bisa
 menterjemahkan bhs Al Quran kpd bhs Indonesia dgn sempurna memerlukan waktu
 10 tahun lebih..Cara begini hanya membuang waktu,uang energy saja, dan tidak
 efesen sama sekali.

 Belum tentu orang2 yang pintar bhs Arab akan lebih pintar atau lebih
 sempurna memahami al quran dari pada orang2 yg memepalajari agama islam dgn
 bhs ibunya atau bhs International..

 2.Dari pengamatan saya, pemuda2 yg belajar agama dari Saudi aatu Arab
 mempunyai ciri2 tersendiri karena pengaruh budaya Arab yg keras serta
 ulama2 atau gurunya2 yang berwatak keras dan kasar.(maaf orang2 yg serting
 makan daging kambing,suka marah..)yaitu;

 pemahaman islam yang fundamentalis, fanatik dan keras wataknya

 (tidak lembut dan santun kpd orang2 sekelilingnya apa lagi kalau berbeda
 pendapat dgn mereka2)

 pemahaman islam yang dibawa oleh mereka(tidak semua) adalah ajaran2
 islam kuno,sempit dan jauh dari kemajuan ekonomi dan technology. Serperi
 kita lihat masarakat ==taliban afganistan=

 Oppressor atau penindas kpd golongan2 islam minoritas...tanpa
 kenal kasih sayang.

 Bandingkan paca Islamic sholarship yang belajar di Eropah dan Amerika
 pada umumnya mereka lebih dewasa berpikir dan toleransi dengan bermacam
 perbedaan dlm memahami al Quran..

 Jadi pemahaman islam di Barat dan Amerika lebih berkembang dan modren
 dari pada pemahaman islam dari saudi atau Arab.

 Ada sebuah hadits;

 Bahwa islam akan bercahaya kembali di Barat / Amerika.

 Saya yakin sekali pada suatu waktu Islam Barat akan memberikan cahayanya
 kepada dunia2 Arab atau Asia.dimana negara2 Arab dab Asia dalam
 kegelapan memahami Islam karena tertipu dgn hadits2 dan kitab2 sejarah para
 sahabat..Mereka akan susah keluar dari lobang kesesatan itu,karena mereka
 tidak sadar dan tidak mau keluar dari lobang yang telah merangkap mereka
 berpuluh puluh tahun.

 Salam

  



[Non-text portions of this message have been removed]





===
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links

* To visit your group on the web, go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

* Your email settings:
Individual Email | Traditional

* To change settings online go to:
http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
(Yahoo! ID required)

* To change settings via email:
wanita-muslimah-dig...@yahoogroups.com 
wanita-muslimah-fullfeatu...@yahoogroups.com

* To unsubscribe from this group, send an email to:
wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com

* Your use of Yahoo! Groups is subject to:
http://docs.yahoo.com/info/terms/



Re: [wanita-muslimah] BELAJAR AGAMA ISLAM TIDAK LAGI PERLU KE NEGERI2 ARAB..

2010-06-11 Terurut Topik H. M. Nur Abdurahman
 Quran diturunkan dari Allah SWT kepada Nabi Muhammad SAW, peradaban 
dan kebudayaan  dunia belum mengenal bumi sebagai bola yang  berputar pada 
sumbunya.
http://waii-hmna.blogspot.com/2000/08/435-terjemahan-yang-berbeda-tetapi.html


- Original Message - 
From: Dwi Soegardi soega...@gmail.com
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Sent: Saturday, June 12, 2010 12:16
Subject: Re: [wanita-muslimah] BELAJAR AGAMA ISLAM TIDAK LAGI PERLU KE NEGERI2 
ARAB..

Memang belajar bisa ke mana saja,
tetapi rinciannya Alatif ini SALAH SEMUA :-(

Pertama, bahasa Arab.
Ente coba sono kuliah Islamic Studies di McGill, Duke, atau Leiden,
literaturnya banyak berbahasa Arab, dan koleksinya lebih lengkap daripada
Al-Azhar atau Kairo.

Kalau tujuan belajar ke Amrik, Kanada, atau Belanda supaya ngga perlu
belajar bahasa Arab,
mendingan belajar aja sama Alatif di milis ini :-(

Beberapa kisah:
- Din Syamsuddin ketika akan konsultasi dengan dosennya di UCLA,
disuruh pulang dulu baca Al-Ahkam al-Sultaniyah
(apa dia baca terjemahan bahasa Indonesia ya, kayak dulatif?)

- Teman saya di Duke Univ belajarnya Islamic Medicine
yang dia baca dan bawa-bawa ke mana-mana itu
Tib al-Nabawi dengan Arab gundul.  Itu textbooknya!
(entah alatif ngga bakal mau/ngga bisa baca gituan)

- Dosen Belanda di Leiden suka mengoreksi bacaan mahasiswanya
yang banyak santri-santri Indonesia dari pesantren.
(alatif sih mana peduli baca kitab kuning)

tapi ngomong-ngomong Anda menganjurkan belajar agama itu
referensinya cuma al-Quran dan Bible kan.
ngapain jauh-jauh, wong sudah ada terjemahannya semua di toko buku ...

lha Anda saja bisa belajar sendiri,
dan menulis Creative Study
Apa sudah diuji para dosen McGill, Harvard, Duke, UCLA atau Leiden?




2010/6/11 abdul latifabdul...@yahoo.com



 Bismilahirrahmanirrahiim.

 Kenapa tidak perlu lagi belajar agama kenegeri2 Saudi,Jordan dll.

 Ada 2 alasan utama;

 1. Dari pengamatan saya, untuk mempelajari agama islam itu tidak perlu lagi
 ==harus== belajar bhs Arab seperti 50 tahun yg lalu. Sekarang Al quran itu
 sudah di terjemahkan kpd hampir semua bahasa do dunia ini oleh para ahli2
 bahasa.

 Untuk mempelajari bhs Arab, tidak cukup waktu 5 tahun, agar bisa
 menterjemahkan bhs Al Quran kpd bhs Indonesia dgn sempurna memerlukan waktu
 10 tahun lebih..Cara begini hanya membuang waktu,uang energy saja, dan tidak
 efesen sama sekali.

 Belum tentu orang2 yang pintar bhs Arab akan lebih pintar atau lebih
 sempurna memahami al quran dari pada orang2 yg memepalajari agama islam dgn
 bhs ibunya atau bhs International..

 2.Dari pengamatan saya, pemuda2 yg belajar agama dari Saudi aatu Arab
 mempunyai ciri2 tersendiri karena pengaruh budaya Arab yg keras serta
 ulama2 atau gurunya2 yang berwatak keras dan kasar.(maaf orang2 yg serting
 makan daging kambing,suka marah..)yaitu;

 pemahaman islam yang fundamentalis, fanatik dan keras wataknya

 (tidak lembut dan santun kpd orang2 sekelilingnya apa lagi kalau berbeda
 pendapat dgn mereka2)

 pemahaman islam yang dibawa oleh mereka(tidak semua) adalah ajaran2
 islam kuno,sempit dan jauh dari kemajuan ekonomi dan technology. Serperi
 kita lihat masarakat ==taliban afganistan=

 Oppressor atau penindas kpd golongan2 islam minoritas...tanpa
 kenal kasih sayang.

 Bandingkan paca Islamic sholarship yang belajar di Eropah dan Amerika
 pada umumnya mereka lebih dewasa berpikir dan toleransi dengan bermacam
 perbedaan dlm memahami al Quran..

 Jadi pemahaman islam di Barat dan Amerika lebih berkembang dan modren
 dari pada pemahaman islam dari saudi atau Arab.

 Ada sebuah hadits;

 Bahwa islam akan bercahaya kembali di Barat / Amerika.

 Saya yakin sekali pada suatu waktu Islam Barat akan memberikan cahayanya
 kepada dunia2 Arab atau Asia.dimana negara2 Arab dab Asia dalam
 kegelapan memahami Islam karena tertipu dgn hadits2 dan kitab2 sejarah para
 sahabat..Mereka akan susah keluar dari lobang kesesatan itu,karena mereka
 tidak sadar dan tidak mau keluar dari lobang yang telah merangkap mereka
 berpuluh puluh tahun.

 Salam

[Non-text portions of this message have been removed]