Re: [wanita-muslimah] Re: Perusakan Gereja Cileungsi ! Tindakan Tidak Adil dan bukan Syiar Islam

2010-07-24 Terurut Topik chodjim
Hehehe...

Wan Sabri masih nunggui amplop, ya..
Ykk pul-kumpul kopdaran 

Wassalam,

chodjim


  - Original Message - 
  From: X1123 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, July 23, 2010 10:04 PM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Perusakan Gereja Cileungsi ! Tindakan 
Tidak Adil dan bukan Syiar Islam



  Pak Chodjim,

  sesuai permintaan kang Donnie, di share isi ceramah dan amplopnya juga 
  donk Pak. Minimal beli donat gitu atau Pizza Hutt. Yang lebih 
  tradisional ya Martabak Tegal

  wassalam
  ./STS

  eMail : x1...@gmx.com

  http://opotumon.blogspot.com/
  Regenerated by Virus Immune system GNU/Linux

  On 07/24/2010 11:52 AM, donnie ahmad wrote:
  >
  >
  > Boleh dishare disini setelah acara pak Chojim? (memohon dengan santun)
  >
  > On Jul 24, 2010 2:18 AM, "chodjim"  <mailto:chodjim%40gmail.com>> wrote:
  >
  > Wan Sabri,
  >
  > Justru Mas Miftah itu menyindir kita, kapan kita-kita ini bisa menyadari
  > bahwa perilaku menghancurkan termpat ibadah atau upaya untuk memusnahkan
  > keyakinan orang lain itu sudah menjadi keinginan sebagian orang Islam.
  >
  > Alhamdulillah... banyak tulisan dari WM beberapa hari ini menjadi inspirator
  > untuk ceramah Isra' Mi'raj di Bekasi nanti malam.
  >
  > Wassalam,
  >
  > chodjim
  >


  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Perusakan Gereja Cileungsi ! Tindakan Tidak Adil dan bukan Syiar Islam

2010-07-23 Terurut Topik X1123
Pak Chodjim,

sesuai permintaan kang Donnie, di share isi ceramah dan amplopnya juga 
donk Pak. Minimal beli donat gitu atau Pizza Hutt. Yang lebih 
tradisional ya Martabak Tegal

wassalam
./STS

eMail : x1...@gmx.com

http://opotumon.blogspot.com/
Regenerated by Virus Immune system GNU/Linux

On 07/24/2010 11:52 AM, donnie ahmad wrote:
>
>
> Boleh dishare disini setelah acara pak Chojim? (memohon dengan santun)
>
> On Jul 24, 2010 2:18 AM, "chodjim"  > wrote:
>
> Wan Sabri,
>
> Justru Mas Miftah itu menyindir kita, kapan kita-kita ini bisa menyadari
> bahwa perilaku menghancurkan termpat ibadah atau upaya untuk memusnahkan
> keyakinan orang lain itu sudah menjadi keinginan sebagian orang Islam.
>
> Alhamdulillah... banyak tulisan dari WM beberapa hari ini menjadi inspirator
> untuk ceramah Isra' Mi'raj di Bekasi nanti malam.
>
> Wassalam,
>
> chodjim
>


Re: [wanita-muslimah] Re: Perusakan Gereja Cileungsi ! Tindakan Tidak Adil dan bukan Syiar Islam

2010-07-23 Terurut Topik donnie ahmad
Boleh dishare disini setelah acara pak Chojim? (memohon dengan santun)

On Jul 24, 2010 2:18 AM, "chodjim"  wrote:



Wan Sabri,

Justru Mas Miftah itu menyindir kita, kapan kita-kita ini bisa menyadari
bahwa perilaku menghancurkan termpat ibadah atau upaya untuk memusnahkan
keyakinan orang lain itu sudah menjadi keinginan sebagian orang Islam.

Alhamdulillah... banyak tulisan dari WM beberapa hari ini menjadi inspirator
untuk ceramah Isra' Mi'raj di Bekasi nanti malam.

Wassalam,

chodjim



- Original Message -
From: X1123
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com

Sent: Friday, July 23, 2010 1:28 AM
Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Perusakan Gereja Cileungsi ! ...

[Non-text portions of this message have been removed]
 


[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Perusakan Gereja Cileungsi ! Tindakan Tidak Adil dan bukan Syiar Islam

2010-07-23 Terurut Topik chodjim
Wan Sabri,

Justru Mas Miftah itu menyindir kita, kapan kita-kita ini bisa menyadari bahwa 
perilaku menghancurkan termpat ibadah atau upaya untuk memusnahkan keyakinan 
orang lain itu sudah menjadi keinginan sebagian orang Islam.

Alhamdulillah... banyak tulisan dari WM beberapa hari ini menjadi inspirator 
untuk ceramah Isra' Mi'raj di Bekasi nanti malam.

Wassalam,

chodjim


  - Original Message - 
  From: X1123 
  To: wanita-muslimah@yahoogroups.com 
  Sent: Friday, July 23, 2010 1:28 AM
  Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Perusakan Gereja Cileungsi ! Tindakan 
Tidak Adil dan bukan Syiar Islam



  Pak Saleh,

  Dakwah seperti air mengalir, itu juga yang dimaksud Pak Miftaha, cuma 
  Air mengalir versi pak Miftaha kecepatannya 289 km per Jam, jadi apapun 
  yang dilaluinya amblas, terbawa, gedung tinggi, masjid, gereja, pasar, 
  kasino semua ludes. Selesai mengalir jadi lapang .. sepi, tinggalah 
  melakukan kegiatan potret memotret, kalo makan-makan agak susah karena 
  sudah ludes semua.

  wassalam
  ./st sabri

  eMail : x1...@gmx.com

  http://opotumon.blogspot.com/
  Regenerated by Virus Immune system GNU/Linux

  On 07/23/2010 03:14 PM, saleh w siregar wrote:
  >
  >
  >
  > Pak Miftaha,
  >
  > meski kita seorang Muslim, harus tetap bisa menghargai dan menghormati,,
  > kita hanya bisa menyampaikan dan memberikan, selanjutnya bukan tugas kita,
  >
  > justru, hal seperti ini malah merusak proses dan dakwah Islam,
  > biarkan saja, prosesnya seperti air mengalir, mereka temukan sendiri dan
  > disadari sendiri, tanpa dicederai oleh hal2 seperti ini, kecuali kalo
  > memang sudah memberikan keburukan dan mudahrat kepada kita
  >
  > salam,
  >


  

[Non-text portions of this message have been removed]



Re: [wanita-muslimah] Re: Perusakan Gereja Cileungsi ! Tindakan Tidak Adil dan bukan Syiar Islam

2010-07-23 Terurut Topik X1123
Pak Saleh,

Dakwah seperti air mengalir, itu juga yang dimaksud Pak Miftaha, cuma 
Air mengalir versi pak Miftaha kecepatannya 289 km per Jam, jadi apapun 
yang dilaluinya amblas, terbawa, gedung tinggi, masjid, gereja, pasar, 
kasino semua ludes. Selesai mengalir jadi lapang .. sepi, tinggalah 
melakukan kegiatan potret memotret, kalo makan-makan agak susah karena 
sudah ludes semua.

wassalam
./st sabri


eMail : x1...@gmx.com

http://opotumon.blogspot.com/
Regenerated by Virus Immune system GNU/Linux

On 07/23/2010 03:14 PM, saleh w siregar wrote:
>
>
>
> Pak Miftaha,
>
> meski kita seorang Muslim, harus tetap bisa menghargai dan menghormati,,
> kita hanya bisa menyampaikan dan memberikan, selanjutnya bukan tugas kita,
>
> justru, hal seperti ini malah merusak proses dan dakwah Islam,
> biarkan saja, prosesnya seperti air mengalir, mereka temukan sendiri dan
> disadari sendiri, tanpa dicederai oleh hal2 seperti ini, kecuali kalo
> memang sudah memberikan keburukan dan mudahrat kepada kita
>
> salam,
>


Re: [wanita-muslimah] Re: Perusakan Gereja Cileungsi ! Tindakan Tidak Adil dan bukan Syiar Islam

2010-07-23 Terurut Topik saleh w siregar

Pak Miftaha,

meski kita seorang Muslim, harus tetap bisa menghargai dan menghormati,,
kita hanya bisa menyampaikan dan memberikan, selanjutnya bukan tugas kita,

justru, hal seperti ini malah merusak proses dan dakwah Islam,
biarkan saja, prosesnya seperti air mengalir, mereka temukan sendiri dan 
disadari sendiri, tanpa dicederai oleh hal2 seperti ini, kecuali kalo memang 
sudah memberikan keburukan dan mudahrat kepada kita

salam,


--- On Fri, 7/23/10, Miftaha  wrote:

From: Miftaha 
Subject: [wanita-muslimah] Re: Perusakan Gereja Cileungsi ! Tindakan Tidak Adil 
dan bukan Syiar Islam
To: wanita-muslimah@yahoogroups.com
Date: Friday, July 23, 2010, 1:46 PM







 



  



  
  
  Kapan Anda semua sadar bahwa sebagian kami menginginkan kalau bisa 
tempat-tempat ibadah seperti itu sekaligus juga dengan jemaat-jemaatnya bisa 
LENYAP dari bumi Indonesia?



--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, saleh w siregar  
wrote:

>

> 

> suara pembaruan

> 

> Gereja Pantekosta Cileungsi 

> Dihancurkan Satpol PP

> [BEKASI] Gereja Pantekosta 

> yang terletak di jalan Raya Narogong-Bekasi, Desa Limus Nunggal, 

> Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor, Jawa Barat dihancurkan oleh aparat

>  Satpol PP dibantu aparat kepolisian, Senin (19/7). Pembongkaran rumah 

> ibadah yang dibangun tahun 2008 lalu itu berakhir ricuh karena banyak 

> warga tidak setuju gereja tersebut dihancurkan.

> 

> Bangunan yang selama ini digunakan sebagai tempat ibadah jemaat 

> Pantekosta itu Senin sore sudah rata dengan tanah. Gereja dengan 

> arsitektur unik dan terbuat dari bambu itu hancur berantakan. 

> 

> “Kami sangat kecewa dengan tindakan Satpol PP dan aparat kepolisian 

> Kabupaten Bogor yang menghancurkan rumah ibadah. Negara macam apa ini, 

> tempat beribadah saja dihancurkan,” ujar pimpinan jemaat gereja 

> Pantekosta itu, Rekson Sitorus kepada SP di Bekasi, Senin malam.

> 

> Menurut Rekson, gereja itu telah memiliki jemaat sekitar 300 orang. 

> Jemaat adalah para karyawan perusahaan pengelola TPA Bantar Gebang. Izin

>  mendirikan bangunan gereja sebelumnya sudah diajukan namun karena 

> prosesnya lama bangunan rumah biasa pun didirikan dan telah mendapat 

> IMB.

> 

> Salah seorang jemaat, Douglas (40), mengecam tindakan Satpol PP dan 

> aparat kepolisian yang tidak memiliki hati nurani menghancurkan sarana 

> ibadah. Sebagai negara yang berlandaskan Pancasila, seharusnya 

> penghancuran rumah ibadah tidak perlu terjadi.

> 

> “Kami akan menuntut secara hukum pihak-pihak yang bertanggung jawab atas

>  penghancuran gereja itu. Mendapatkan izin mendirikan kafé di negara ini

>  lebih mudah daripada tempat ibadah. Ini sangat keterlaluan,” katanya.

> 

>  Bentrokan antara warga dan Satpol PP pun tidak terelakkan pada 

> pembongkaran gereja tersebut. Sejumlah 7 orang petugas Satpol PP dan 2 

> orang petugas polisi mengalami luka-luka akibat aksi lempar batu untuk 

> mempertahankan keberadaan gereja.

> 

> Kericuhan terjadi setelah puluhan orang berusaha menghalang-halangi dan 

> menghadang anggota Satpol PP yang akan melakukan pembongkaran. Polisi 

> mengamankan 10 orang yang diduga terlibat dalam bentrokan tersebut.

> 

> Bentrokan bermula saat puluhan anggota Satpol PP Kabupaten Bogor 

> mendatangi lokasi bangunan yang terletak sekitar 50 meter dari Jalan 

> Raya Narogong-Bekasi. Rumah ibadah sejak pagi hari sudah dijaga oleh 

> ratusan warga.

> 

> Menurut Kabid Pengendalian Operasional Satpol PP Kabupaten Bogor, Eddy 

> Hidayat, pembongkaran terpaksa dilakukan karena bangunan tersebut 

> menyalahi peruntukan. Izin yang dimiliki untuk tempat tinggal, namun 

> pada kenyataan diperuntukkan sebagai tempat ibadah. 

> 

> suara pembaruan

> 

> 

> 

> 

>   

> 

> [Non-text portions of this message have been removed]

>






 





 



  






  

[Non-text portions of this message have been removed]