Hi Gank!
Ini salah satu analisis orang lain dari sudut pandang
finance/ekonomi. Analisis ini dibuat sbl Perang pecah.
Bisa jadi apa yg dikatakannya soal China yg perlu minyak yg
membuat China banyak take over perusahaan minyak di Indonesia
(PetroChina dll).
BTW. Ada yg mulai diversifikasi ke Euro ?
Mggak usah diperhatikan gaya bahasa/kata-2x nya, yg penting
maksudnya.
Begin forwarded message:
Date: Fri, 21 Mar 2003 11:08:30 +0700
From: Muhammad Sabari [EMAIL PROTECTED]
Subject: FW: [Al-Irfan] Alasan perang IRAQ bagi BUSH
Dari sekian banyak analysis yang beredar, untuk sa'at ini,
rasanya ini yang paling mendekati kebenaran dan lengkap, mungkin
nanti masih ada yang lebih akurat lagi, kita tunggu saja.
-Original Message-
From: Henry Agus Susetyo
Sent: Friday, March 21, 2003 8:13 AM
Perlu untuk dipahami
Henry Agus Susetyo
-Original Message-
From: Riris Fitadiana
-- forwarded message-
Saat ini kita semua ramai membicarakan masalah
perang Iraq, tapi apa semuanya mengerti kenapa koq Amerika
ngotot sekali pergi perangg?
Orang awam rata-rata menduga-duga kalau perang
Iraq ini karena:
01. Amerika mau menghancurkan Islam;
02. Amerika mau melibas terorisme;
03. Amerika itu memang bajingan tengik;
04. Bush itu dendam secara pribadi sama Saddam;
05. Ini ulahnya si Yahudi [si intelektual kriminal Perle
Wolfowitz] yang saat ini jadi penasehat utamanya Bush;
06. Ini perang salib modern, Amerika yang Kristen mau
menghancurkan Islam supaya si Yahudi Israel bisa tetap
eksis di Timteng;
07. Ini perang buat menguasai minyaknya Iraq...
08. Dan variasi-variasi lainnya.
Semua pandangan itu nggak 100% salah tapi juga salah
karena itu semuanya cuman remeh temehnya saja. Itu semuanya
tidak menjelaskan alasan utamanya perang Iraq ini dari
sudut pandang si Amerika sendiri.
So, tujuan yang paling utama dari perang Iraq ini adalah:
1. Menyelamatkan dollar dari euro
Di matanya Amerika si bajingan yang menghadiahkan rezim
Suharto ke Indonesia itu, dosanya Iraq yang terbesar itu
adalah waktu Iraq [Saddam] tahun 2000 lalu minta ke PBB
supaya semua minyaknya dibayar pake euro; plus semua
duitnya [10 bilyun] dikonversikan ke euro dari dollar.
Semua orang waktu itu bilang kalau itu tindakan tolol
karena euro waktu itu masih 90% dari nilaidollar
dan euro pun dari sejak dilaunch [Jan 99] terus
menerus terdepresiasi lawan dollar yang waktu itu demandnya
memang kuat sekali karena penipuan akuntasi besar-besaran
lagi terjadi di bursa efeknya-dan investor asing pun perlu
dollar buat main di bursanya.
Tapi, saat ini euro ternyata sudah terapresiasi
sebesar 17% dari harga sebelumnya! Berarti, langkah
gilanya si Saddam itu ternyata sangat menguntungkan dan
bahkan jenius! Langkah ini sekarang pun sedang dikaji sama
Iran yang cuman mau terima transaksi minyak dengan
euro dan emoh dollar. Dan di dunia ini, kartel perdagangan
yang terkuat itu cuman minyak saja. Kartelmobil,
atau komputer, atau produk-produk lain praktis nggak
eksis. Minyak-siapapun harus beli minyak. Terus perhatikan
lagi, anggota OPEC itu rata-rata isinya adalah
musuh-musuhnya Amerika yang nyata-nyata memang benci sama
Amerika, kayak Venezuela, Iraq, rata-rata negara Islam.
Kalau semua anggota kartel minyak ini memang mau jahat
dan main evil terhadap Amerika, maka caranya gampang
sekali: mereka cukup bilang, kita sekarang cuman mau
transaksi pake euro dan mampuslah dollarnya Amerika! Mampus
serta bangkrut jugalah si kapitalis Amerika ini!
Kalau Anda nggak punya background ekonomi tentu bingung.
Koq bisa bangkrut? Nah, ini ekonomi 101: Anda di tangan
punya uang tunai $1, maka secara ekonomi itu artinya adalah
Anda memberi hutang ke Bank Federalnya Amerika dan Bank
Federalnya Amerika itu berjanji akan membayar hutangnya
sebesar $1 itu! Sekarang, karena Anda tinggal di Indonesia
yang rupiahnya sangat bloon itu; maka jelas secara rasional
Anda berusaha terus memegang $1 ditangan itu
dari pada ditukar ke rupiah. Iya khan! So, secara
ekonomi itu artinya si Bank Federalnya Amerika nggak
perlu menebus hutangnya karena toh hutangnya yang $1 itu
tidak Anda minta bayar. Artinya: Amerika itu bisa ngutang
tanpa perlu bayar sama sekali -- [sepanjang ekonominya
memang masih kuat!] sepanjang greenback atau dollar itu
masih jadi standard pengganti emas. Dengan alasan ini juga
maka Amerika itu berani main defisit gila-gilaan selama
ini karena toh mereka MEMANG nggak perlu membayar
defisitnya sebab orang sedunialah yang harus mbayar
defisitnya Amerika itu! Supaya jelas lihat rupiah; kalau
budget RI