KAK RIRI, dlm posting anda di bawah ini yg tentunya anda cut & paste
dari tulisan orang laen (mungkin ada baiknya kalo disebut sumbernya) si
penulis memlintir pernyataan beberapa orang sekedar untuk menjegal
ke-sahih-an Alkitab.

Para pakar Alkitab & umat Kristiani menyadari bhw apa yg tertulis dlm
Alkitab itu (1) Ditulis oleh tangan manusia - bahkan sebanyak 40 orang!
Sebagai tulisan yg kemudian disalin oleh penulis2 laen, maka selalu ada
kemungkinan adanya kesalahan, typographical mistakes,dsb. (2)  Dari
sabda Tuhan-Allah kpd tokoh2 tertentu yg kemudian dituliskan dlm kurun
waktu yg panjang mungkin juga ada salah ingat dan tidak lagi mrpkn
facsimile - salinan tepat dari apa yg terjadi, diucapkan. (3) Dg
diterjemahkan catatan/tulisan asli ke dlm bahasa2 dunia mungkin juga
terjadi mis-translation.

Menyadari akan kemungkinan2 di atas sampe hari ini para ahli alkitab
terus nmempelajari codice ato mushaf2 kuno dan berupaya untuk
memperbaiki pengertian dan tentunya juga terjemahannya. Alhamdulillah,
mushaf2 kuno itu hingga sekarang tersimpan rapi dan aman untuk dpt
dipelajari. Ilmu pengetahauan modern dan process2  mutakhir membantu
para penyelidik untuk mengungkapkan hal2 yg sampe kini masih merupakan
sesuatu yg sukar dipelajari. Begitu juga dg ditemukannya bukti2
non-religious (sekuler) bisa dipake sbg cross reference yg berguna.

Para pakar Alitab, gereja dan umat Kristiani tidak menganggap
kemungkinan2 adanya ketidak sempurnaan yg disebut di atas sbg sesuatu yg
harus disembunyikan, tapi justru untuk lebih menyempurnakan apa yg dapat
disampaikan kpd umat Kristiani sesuai dg kehendak-Nya. Kami dan para
penulis Alkitab yg 40 orang itu haqul-yakin bhw Roh Kudus selalu
membimbing dan memberikan inspirasiNya.  Motto nya kira2 spt ini: 'God
helps those who help themselves!' Jadi tidak ada yg nomplok begitu saja
dari langit dan kami tinggal pake. Spt ada tertulis 'Iman tanpa
perbuatan aalah mati!'

Meskipun demikian perlu disadari bhw sebagian besar dari inti ajaran
Alkitab dan khususnya ajaran dasar dari Yesus (yg artinya Penyelamat -
Juruselamat) untuk 'Mengasihi Tuhan-Allah dg segenap  jiwa, hati dan
kekuatan kami, dan mengasihi sesama manusia spt diri kami sendiri.'
tidak ada keraguan samasekali. Kami juga haqul-yakin bhw Kristus Yesus
kami adalah Tuhan yg menjadi manusia (Immanuel) yg kesucianNya,
ke-Tuhan-anNya tidak diragukan.

Nah, sesudah anda membaca apa yg anda cut & paste dan mungkin sekali
merasa warm inside bhw Alkitab itu mnrt para pakarnya mungkin mengandung
ketidak otentikan, kesalahan, apakah anda secara jujur menerapkan apa yg
mereka katakan atas Al Qur'an dan penulisannya dan penafsiran serta
penterjemahannya?

Gabriela Rantau

Dlm  yg


--- In zamanku@yahoogroups.com, riri cute <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
>
>
>
>      Bahasa Asli Bukan Berarti Naskah Asli
>
>
>
>
>       Make the switch to the world&#39;s best email. Get Yahoo!7 Mail!
http://au.yahoo.com/y7mail
>

Kirim email ke