[zamanku] Salomo

2008-11-25 Terurut Topik Max Lawalata
Penulis  : Salomo
Tema : Kasih dalam Pernikahan
Tanggal Penulisan: + 960 SM
 
 
Latar Belakang
Secara harfiah, nama Ibrani kitab ini diterjemahkan Nyanyian Atas Segala 
Nyanyian suatu ungkapan yang berarti Nyanyian yang Terbaik (sama seperti 
Raja atas segala raja berarti Raja yang Maha Besar); karena itu kitab ini 
dianggap sebagai nyanyian pernikahan yang terbaik yang pernah digubah. Salomo 
dianggap sebagai penggubah Kidung Agung ini (Kid 1:1).
 
Salomo menjadi penggubah sekitar 1005 nyanyian (1Raj 4:32). Di dalam ayat judul 
namanya disebutkan (Kid 1:1), dan sebanyak enam kali di dalam kitab ini (Kid 
1:5; Kid 3:7,9,11; Kid 8:11-12). Ia juga dikenal sebagai mempelai laki-laki 
(kekasih); pada mulanya kitab ini mungkin merupakan
rangkaian syair di antara Salomo dengan mempelai perempuannya. 
 
Kedelapan pasal kitab ini menyebut paling sedikit 15 jenis binatang dan 21 
jenis tanaman; kedua kelompok ini diteliti dan disebutkan oleh Salomo dalam 
banyak lagu gubahannya (1Raj 4:33). Akhirnya, berbagai acuan ilmu bumi di dalam 
kitab ini menunjuk kepada tempat-tempat di seluruh Israel, yang menunjukkan 
bahwa kitab ini digubah sebelum negeri itu terbelah dua menjadi kerajaan utara 
dan selatan.
 
Rupanya Salomo sudah menggubah kitab ini pada usia muda sebagai raja Israel, 
jauh sebelum ia memiliki 300 istri dan 700 gundik (1Raj 11:3); namun timbul 
pertanyaan: bagaimana Salomo bisa memakai bahasa yang menunjukkan monogami 
jikalau dia sudah mempunyai 140 istri dan gundik (Kid 6:8)? Mungkin jawabannya 
ialah bahwa gadis Sulam itu (Kid 6:13) adalah istri pertama Salomo pada masa 
muda sebelum ia naik takhta (Kid 3:11; Kid 6:8) mungkin mencerminkan keadaan 
ketika kitab ini digubah secara resmi untuk diterbitkan. 
 
Gadis Sulam dilukiskan sebagai gadis biasa dari pedesaan, menarik dan jelita. 
Perasan Salomo terpikat secara mendalam dengan gadis ini sebagaimana biasanya 
orang terpikat kepada kekasih dan pengantin pertamanya.
 
Secara liturgis, Kidung Agung menjadi salah satu di antara lima gulungan dari 
bagian ketiga Alkitab Ibrani, yaitu _Hagiographa_ (Tulisan-Tulisan Kudus). 
Masing-masing tulisan ini dibacakan di hadapan umum pada hari raya Yahudi 
tertentu; kitab ini dibacakan pada hari raya Paskah.
 
 
Tujuan
Kitab ini diilhamkan oleh Roh Kudus dan dimasukkan ke dalam Alkitab untuk 
menggarisbawahi asal-usul ilahi dari sukacita dan martabat kasih manusia di 
dalam pernikahan. Kitab Kejadian menyatakan bahwa seksualitas manusia dan 
pernikahan mendahului kejatuhan manusia ke dalam dosa (Kej 2:18-25). Walaupun 
dosa telah menodai bidang pengalaman manusia yang paling penting ini, Allah 
ingin kita tahu bahwa pernikahan itu bisa murni, sehat, dan indah. Karena itu 
Kidung Agung, memberikan model yang bersifat memperbaiki di antara dua ekstrem 
dalam sejarah:
 
(1) peninggalan kasih pernikahan untuk perilaku seksual yang tidak wajar 
(yaitu, hubungan homoseksual atau lesbian) dan hubungan heteroseksual sepintas 
di luar pernikahan, dan
 
(2) pertapaan yang sering kali secara keliru dianggap pandangan Kristen 
terhadap seks, yang menyangkal kasih jasmaniah di dalam hubungan pernikahan.
 
 
Survai
Isi kitab ini tidak dapat dianalisis dengan mudah. Isinya tidak bergerak secara 
metodis dan logis dari pasal pertama hingga terakhir, melainkan 
melingkar-lingkar sekitar tema inti yaitu kasih. 
 
Sebagai kidung, kitab ini terdiri atas enam stanza atau syair, masing-masing 
membahas suatu aspek dari perilaku pacaran dan kasih pernikahan antara Salomo 
dengan pengantinnya (Kid 1:2--2:7; Kid 2:8--3:5; Kid 3:6--5:1; Kid 5:2--6:3; 
Kid 6:4--8:4; Kid 8:5-14*). 
 
Keperawanan mempelai wanita dilukiskan sebagai kebun tertutup (Kid 4:12) dan 
penyempurnaan pernikahan sebagai memasuki kebun untuk menikmati buah-buah 
pilihan (Kid 4:16; Kid 5:1).  
 
Sebagian besar percakapan adalah di antara mempelai wanita (gadis Sulam), 
Salomo sang raja, dan sekelompok teman dari mempelai laki-laki dan wanita yang 
disebut gadis-gadis Yerusalem. 
 
Ketika kedua mempelai sedang berdua, mereka terpuaskan; ketika mereka terpisah, 
mereka mengalami kerinduan satu sama lain. Puncak sastra kidung ini adalah Kid 
8:6-7.
 
 
Ciri-ciri Khas
 
Empat ciri utama menandai kitab ini:
1.Inilah satu-satunya kitab Alkitab yang khususnya membahas kasih unik di 
antara dua orang mempelai. Seluruh kitab ini melukiskan masa bercumbu-cumbuan 
dan kasih pernikahan, khususnya kebahagiaan orang yang baru menikah. 
2.Kitab ini merupakan karya sastra akbar yang penuh dengan kiasan sensual 
yang sopan, terutama diambil dari alam. Aneka metafora dan bahasa deskriptif 
melukiskan perasaan, kuasa, dan keindahan dari kasih pernikahan yang romantis, 
yang dipandang murni dan suci pada zaman Alkitab. 
3. Kitab ini termasuk salah satu dari sejumlah kecil kitab PL yang tidak 
dikutip atau disinggung dalam PB. 
4. Merupakan satu dari dua kitab (bd. kitab Ester) PL yang tidak secara 
jelas menyebutkan Allah (sekalipun beberapa naskah 

Re: [zamanku] Haram Ucap Selamat Hari Nata.. atau Merry Christ...

2008-12-16 Terurut Topik Max Lawalata
3 (TIGA) HAL DI SINI ..
 
 
I. Sebagai pribadi - saya sebagai orang Kristen - komentar saya: Who cares, 
emangnya gua pikirin. Mau kasih selamat atau tidak just have your way, gua 
nggak rugi
 
II. Sebagai orang yang punya otak - intelektual gitu lho? - komentar saya: 
Ngapain ngomentarin artikel manusia olah-nalar jongkok (maaf, agak kasar).
 
Membuktikan komentar saya mari kita mulai dengan mengutip tulisan Pembela Agama 
Islam, yang katanya berasal dari seorang biarawati Kristian yang masuk islam 
(saya tambahkan 'WALLAHUALAM')
 
Kutipan #1
Jika anda ucap Gong Xi Fa Chai, maksudnya Selamat Tahu Baru Cina (WALLAHUALAM) 
. Happy Deepavali Selamat Menyambut Pesta Cahaya (WALLAHUALAM) 
 
 perhatikan, untuk Selamat Tahu Baru Cina dan Selamat Menyambut Pesta 
Cahaya sang penulis simpulkan wallahualam.
 
 
Kutipan #2
tetapi maksud Selamat Hari Nata.. atau Merry Christ... dan sewaktu dengannya 
adalah Sejahtera Keatas Tuhan Yesus (NAUZUBILLAH)
 
 jika sang penulis punya kemampuan untuk olah-nalar maka penjelasan dan 
kesimpulannya akan konsisten dengan kutipan #1 di atas yaitu:
 
tetapi maksud Selamat Hari Nata.. atau Merry Christ... dan sewaktu dengannya 
adalah Selamat Hari Lahir (Natal) Yesus Kristus (WALLAHUALAM)  - bukan 
(NAUZUBILLAH)
 
 
Bagi saya, mengomentari artikel produk olah-nalar jongkok (sekali lagi maaf 
agak kasar) hanyalah buang waktu percuma (ngapain?)
 
 
III. Sebagai warga NKRI yang setia pada KOMITMEN AWAL TERBENTUKNYA BANGSA  
INDONESIA, komentar saya: Paksakan terus pandangan-pandangan seqtarian yang 
sempit dan NKRI HARGA MATI berubah menjadi NKRI MATI. Believe me!!
 
- Max Lawalata -
 

--- On Sun, 12/14/08, Mansur Amin mansura...@gmail.com wrote:

From: Mansur Amin mansura...@gmail.com
Subject: Re: [zamanku] Haram Ucap Selamat Hari Nata.. atau Merry Christ...
To: zamanku@yahoogroups.com
Date: Sunday, December 14, 2008, 9:23 AM







Ya meman ini lagee, ini lagee.Yanag mau merayakan Natal silakan saja, tapi 
jangan cemberut kalauorang Islam mengharamkan ucapan selamat Natal. Biarkan 
orang Islam terima ucapan Idulfitri, tapipernahkah kalian yang Kristen 
memberikan ucapan Selamat Idul Adha dan Selama Hari Maulid Nabi Muhammad?. 
Pikirkan dan tanya sama  pendeta kalian , boleh nggak orang Kristen mengucapkan 
Selamat Hari Maulid Nabi Muhammad saw dan mengucapkan Selamat Hari Raya Idul 
Adha? 
Jadi sebelumnyamber dengan sewot, pahami dahulu masalahnya. Okay neng?

 
Pada tanggal 14/12/08, Diane Matulessy diane.matulessy@ yahoo.com menulis: 







Ini lagi... ini lagi... yang dibahas...
Coba ulaskan pengalaman hidup yang dapat memberikan teladan untuk kami yang 
berusaha untuk berbuat baik...
Pembahasan akhirnya menuju Debat Kusir yang nggak jelas...
Selamat Hari Natal untuk yang merakannya.

 
Salam Sejahtera,
-dm-
 




From: Mansur Amin mansura...@gmail. com
To: zama...@yahoogroups .com
Sent: Sunday, December 14, 2008 5:33:22 PM
Subject: Re: [zamanku] Haram Ucap Selamat Hari Nata.. atau Merry Christ...



Eh bung jangan cuma nyamber. Saya mau tanya apa ada orang Kristen yangmau 
mengucapkan Selamat Maulid Nabi MUhammad ketika ada perayaan hari raya Maulid. 
Itu saja pertanyaan saya coba jawab. Kalau kalian nyuruh Muslim dan muslimat 
mengucapkan Selamat Natal itu sama artinya dengan menteror orang Islam. Lha itu 
Natal  kan hari lahir Tuhan kalian? Masa ORANG ISLAM SURUH MENGAKUI YESUS 
SEBAGAI TUHAN.


2008/12/12, uztad murtad uztadmurtad@ yahoo.com: 









masih heran juga dgn cara orang2 islam membuat teror... ???
seburuk buruknya bekas biarawati tidak mungkin provokator seperti itu.. minimal 
msh ada hati lah.. kecuali udah di brain-wash abis2 an ama ajaran islam itu.

kayaknya provokasi kayak itu ga berhasil deh... masih banyak koq orang muslim 
yg ga gampang di bodoh2 in.. mereka msh punya hati dan intelektual. ... percaya 
deh
Itu kan provokator2 jebolan pesantren... yg frustasi krn Syari'ah Islam banyak 
ditentang ama orang2 muslim juga...
Payah !!.. kalo mo bela syariah islam... caranya masih pake begituan... rendah 
mikirnya

murtad nich !!!

--- On Fri, 12/12/08, Sunny am...@tele2. se wrote:

From: Sunny am...@tele2. se
Subject: [zamanku] Fw: [wanita-muslimah] Haram Ucap Selamat Hari Nata.. atau 
Merry Christ...
To: Undisclosed- Recipient@ yahoo.com
Date: Friday, 12 December, 2008, 4:10 AM





Beginilah coraknya NKRI
 
- Original Message - 
From: Pembela Agama Islam 
To: Taman2Syurga@ yahoogroups. com ; dak...@yahoogroups. com ; 
resp...@yahoogroups .com ; mymas...@yahoogroup s.com ; Dunia-Muslim@ 
yahoogroups. com ; Bicara-Muslim@ yahoogroups. com ; wanita-muslimah@ 
yahoogroups. com ; hidayah...@yahoogro ups.com ; mencintai-islam@ yahoogroups. 
com ; islam4...@yahoogrou ps.com ; eramus...@yahoogrou ps.com 
Sent: Wednesday, December 10, 2008 5:19 AM
Subject: [wanita-muslimah] Haram Ucap Selamat Hari Nata.. atau Merry Christ...

 

LAILAHAILLALLAH 
Penting!!! Seorang bekas biarawati kristian yang masuk Islam memberitahu dalam 
ceramahnya

Re: [zamanku] Pilih saja yang ini, yang sudah ada buktinya!!!

2009-02-08 Terurut Topik Max Lawalata
Njoo, berharaplah kamu nggak akan pernah ketemu saya di real world supaya kamu 
nggak perlu bayar harga karena tetap mengirim sampah ke saya.


--- On Sat, 1/17/09, Tionghoa Indonesia tionghoaindone...@yahoo.com wrote:
From: Tionghoa Indonesia tionghoaindone...@yahoo.com
Subject: [zamanku] Pilih saja yang ini, yang sudah ada buktinya!!!
To: Daniel Alvin alvindaniel_...@yahoo.com, Amat Alata 
amatal...@yahoo.com, Mansur Amin mansura...@gmail.com, anggun 
ang...@lge.com, Lusy Anita looshy...@yahoo.com, Anton 
yas...@yahoo.co.id, Arab Jing Jing arabjingj...@yahoo.com, Ary Zidane 
ary_zid...@yahoo.com, As as as2004as...@yahoo.com, R Nozak Bernand 
noz...@yahoo.com, BMDS INTERNASIONAL bmdsinternasio...@yahoogroups.com, 
Cibu cibu2r...@yahoo.fr, Lina Dahlan linadah...@yahoo.com, Daniel 
daniel_pdssurab...@yahoo.co.id, debat antar Agama 
debat_antar_ag...@yahoogroups.com, Debat Religious 
debate_religi...@yahoogroups.com, radityo djadjoeri radityo...@yahoo.com, 
Duableg duab...@yahoo.com, Peter Emanuel ptr_eman...@yahoo.com, 
Erikani erikani.mi...@yahoo.co.id, Temu Eropa 
temu_er...@yahoogroups.com, Everyday Mandarin 
everydaymanda...@yahoogroups.com, Riri Fawzan riri_faw...@yahoo.gr, 
Grove jere...@gmail.com,
 Robert Halim robert_hl...@yahoo.com, bening hati 
bening_hati2...@yahoo.com.sg, bening hati bening_hatis...@yahoo.com, 
Henry ant_am...@yyahoo.com, Hugo hugo_070...@yahoo.com, Hyanto 
hya...@sucofindo.co.id
Cc: Tionghwa Indonesia tionghwa-indone...@yahoogroups.com, Jurnalis 
Indonesia jurnalis-indone...@yahoogroups.com, majulah indonesia 
majulahindone...@gmail.com, Iskandar iz7...@yahoo.com, Keuskupan 
Jayapura s...@jayapura.wasantara.net.id, Jose Patrick 
jose.patr...@gmail.com, Jr. Hutauruk jrhutau...@yahoo.com, Jurnalisme 
jurnali...@yahoogroups.com, Kincirangin kinciran...@yahoogroups.com, 
rita Konsultan Mercu Buana r...@konsultan-iso.com, Krisnawan Putra 
krisnawanpu...@yahoo.co.id, leo_ima...@yahoo.co.uk, Xue jin Lia 
xuejin...@yahoo.com, Liem ppl...@yahoo.com, Danny Lim 
d@planet.nl, Looshita loosh...@yahoo.com, loosh...@yahoo.com, Rudy 
Lumbantobing rudy_lumbantob...@yahoo.com, Sri Machali 
sri_mach...@yahoo.com
Date: Saturday, January 17, 2009, 2:41 PM

















Keluaran 8:1-15


Judul: Tiada yang seperti Allah
81Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: Pergilah menghadap Firaun dan katakan 
kepadanya: Beginilah firman TUHAN: Biarkanlah umat-Ku pergi, supaya mereka 
beribadah kepada-Ku; 2jika engkau menolak membiarkannya pergi, maka Aku akan 
menulahi seluruh daerahmu dengan katak. 3Katak-katak akan mengeriap dalam 
sungai Nil, lalu naik dan masuk ke dalam istanamu dan kamar tidurmu, ya sampai 
ke dalam tempat tidurmu, ke dalam rumah pegawai-pegawaimu, dan rakyatmu, bahkan 
ke dalam pembakaran rotimu serta ke dalam tempat adonanmu. 4Katak-katak itu 
akan naik memanjati engkau, memanjati rakyatmu dan segala pegawaimu. 
5Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: Katakanlah kepada Harun: Ulurkanlah tanganmu 
dengan tongkatmu ke atas sungai, ke atas selokan dan ke atas kolam, dan buatlah 
katak-katak bermunculan meliputi tanah Mesir.
 6Lalu Harun mengulurkan tangannya ke atas segala air di Mesir, maka 
bermunculanlah katak-katak, lalu menutupi tanah Mesir. 7Tetapi para ahli itupun 
membuat yang demikian juga dengan ilmu-ilmu mantera mereka, sehingga mereka 
membuat katak-katak bermunculan meliputi tanah Mesir. 8Kemudian Firaun 
memanggil Musa dan Harun serta berkata: Berdoalah kepada TUHAN, supaya 
dijauhkan-Nya katak-katak itu dari padaku dan dari pada rakyatku; maka aku akan 
membiarkan bangsa itu pergi, supaya mereka mempersembahkan korban kepada 
TUHAN. 9Kata Musa kepada Firaun: Silakanlah tuanku katakan kepadaku, bila aku 
akan berdoa untukmu, untuk pegawaimu dan rakyatmu, supaya katak-katak itu 
dilenyapkan dari padamu dan dari rumah-rumahmu, dan hanya tinggal di sungai Nil 
saja. 10Katanya: Besok. Lalu kata Musa: Jadilah seperti katamu itu, supaya 
tuanku mengetahui, bahwa tidak ada yang seperti TUHAN,
 Allah kami. 11Maka katak-katak itu akan dijauhkan dari padamu, dari 
rumah-rumahmu, dari pegawai-pegawaimu dan dari rakyatmu; dan hanya akan tinggal 
di sungai Nil saja. 12Lalu Musa dan Harun keluar meninggalkan Firaun, dan Musa 
berseru kepada TUHAN karena katak-katak, yang didatangkan- Nya kepada Firaun. 
13Dan TUHAN melakukan seperti yang dikatakan Musa, sehingga katak-katak itu 
mati lenyap dari rumah, dari halaman dan dari ladang. 14Dikumpulkan oranglah 
bangkai-bangkainya bertumpuk-tumpuk, sehingga tanah itu berbau busuk. 15Tetapi 
ketika Firaun melihat, bahwa telah terasa kelegaan, ia tetap berkeras hati, dan 
tidak mau mendengarkan mereka keduanya--seperti yang telah difirmankan TUHAN.
 = = = 

Di dunia ini banyak sekali agama dan kepercayaan yang mengakui memiliki Tuhan 
yang sejati. Hal itu membuat sebagian orang menjadi bingung memilih mana Tuhan 
yang benar. Dalam nas ini Tuhan menegaskan bahwa Dialah Allah yang sejati. 
Tulah kedua ini 

Re: [zamanku] Rekamlah Power Point ini di USB anda masing masing

2009-04-16 Terurut Topik Max Lawalata
Njoo ini mungkin bukan manusia. Berkali-kali saya katakan saya nggak butuh 
informasi kamu; hapus nama saya dari daftar alamat kamu namun tetap saja tidak 
dia lakukan. Well, what to expect.
Kalau Njoo manusia pasti dia mengerti bahasa manusia,

Untuk mereka yang mengerti bahasa manusia, khususnya yang saya hormati Ruyandi 
Hutasoit, perlu dengan tegas dan jelas saya katakan bahwa SAYA BUKAN PENDUKUNG 
PDS, BELUM PERNAH DAN TIDAK AKAN PERNAH.

Sebagai warga suatu bangsa yang sangat majemuk seperti Indonesia, saya tidak 
setuju/menentang keberadaan partai2 sektarian, termasuk tentunya partai 
sektarian Kristen seperti PDS. 
Mengapa? Karena panggilan kita bukan 'untuk kalangan sendiri' tapi untuk 
'keluar'.

Saya sangat berharap semua partai sektarian menyadari kekeliruan mereka lalu 
melebur/fusi dalam partai nasionalis di mana semua warga bangsa membaur, 
diwakili, mewakili, dan terwakili. 

Dalam konteks kepentingan bangsa, menurut saya, PDS hanyalah seperti yang 
disimpulkan dalam Kitab Pengkhotbah (Alkitab), 'KESIA-SIAAN DI ATAS 
KESIA-SIAAN'.

Dan ... saya sungguh berharap kesia-siaan ini hanya bertahan sampai hasil 
Pemilu 2009 ini diumumkan.


Untuk semua, kecuali Njoo,
Tuhan Yesus Memberkati.

- max lawalata -



--- On Mon, 4/13/09, Tionghoa Indonesia tionghoaindone...@yahoo.com wrote:

From: Tionghoa Indonesia tionghoaindone...@yahoo.com
Subject: [zamanku] Rekamlah Power Point ini di USB anda masing masing
To: Daniel Alvin alvindaniel_...@yahoo.com, Amat Alata 
amatal...@yahoo.com, Mansur Amin mansura...@gmail.com, anggun 
ang...@lge.com, Anton yas...@yahoo.co.id, Arab Jing Jing 
arabjingj...@yahoo.com, Ary Zidane ary_zid...@yahoo.com, As as 
as2004as...@yahoo.com, R Nozak Bernand noz...@yahoo.com, BMDS 
INTERNASIONAL bmdsinternasio...@yahoogroups.com, Lina Dahlan 
linadah...@yahoo.com, Daniel daniel_pdssurab...@yahoo.co.id, debat antar 
Agama debat_antar_ag...@yahoogroups.com, Debat Religious 
debate_religi...@yahoogroups.com, radityo djadjoeri radityo...@yahoo.com, 
Duableg duab...@yahoo.com, Erikani erikani.mi...@yahoo.co.id, Temu 
Eropa temu_er...@yahoogroups.com, Everyday Mandarin 
everydaymanda...@yahoogroups.com, Fei Fei Fairy 
feifei_fa...@yahoo.com.sg, Riri Fawzan riri_faw...@yahoo.gr, Grove 
jere...@gmail.com, Robert Halim robert_hl...@yahoo.com, bening hati
 bening_hatis...@yahoo.com, Henry ant_am...@yyahoo.com, Hyanto 
hya...@sucofindo.co.id, Tionghwa Indonesia 
tionghwa-indone...@yahoogroups.com, Jurnalis Indonesia 
jurnalis-indone...@yahoogroups.com, majulah indonesia 
majulahindone...@gmail.com, Iskandar iz7...@yahoo.com
Cc: Jose Patrick jose.patr...@gmail.com, Jr. Hutauruk 
jrhutau...@yahoo.com, Jurnalisme jurnali...@yahoogroups.com, Krisnawan 
Putra krisnawanpu...@yahoo.co.id, leo_ima...@yahoo.co.uk, Xue jin Lia 
xuejin...@yahoo.com, Liem ppl...@yahoo.com, Djun Lan Liem 
djun...@yahoo.com, loosh...@yahoo.com, Rudy Lumbantobing 
rudy_lumbantob...@yahoo.com, Sri Machali sri_mach...@yahoo.com, Politik 
Mahasiswa politikmahasi...@yahoogroups.com, mediac...@yahoogroups.com, 
Lepper Messiah lepper.messia...@gmail.com, milispkkpn...@yahoogroups.com, 
Lulu MM lu2...@yahoo.co.id, mnabdurrah...@yahoo.co.id, 
mohammad-riyadi.tampubo...@unilever.com, murid-ye...@yahoogroups.com, 
Narliswandi narliswa...@yahoo.com, Sunny am...@tele2.se, Roslina 
Theodora roslina.theod...@gmail.com, Tommygiaris tommy_gia...@yahoo.com, 
Valdinho valdinh...@yahoo.co.uk, muskita wati muskitaw...@yahoo.com, 
Wirajhana wirajh...@yahoo.com,
 Yogitry yogi...@yahoo.com, Andik Yudiarto andik.yudia...@antam.com, 
Zamanku grup zamanku@yahoogroups.com
Date: Monday, April 13, 2009, 7:13 PM
















  
  

Syallom kawan kawanku semua,
 
Saya menganjurkan agar semua teman merekam Power Point ini di USB masing masing 
untuk lebih mengenal siapakah Tuhan Yesus yang kita sembah itu, biar kita amat 
yakin, bahwa DIA bukan orang biasa, tetapi benar benar ANAK ALLAH yang telah 
dijanjikan untuk MENEBUS DOSA SELURUH UMAT MANUSIA yang mau percaya kepadaNYA.
 
Kalau kita hanya beranggapan bahwa TUHAN YESUS itu hanya sebagai manusia biasa, 
tidaklah mungkin bisa dinubuatkan 750 tahun sebelum Masehi, tidak mungkin semua 
Nubutan itu bisa digenapi, bahkan sampai pekhianatan terhadap TUHAN YESUS yang 
dijual dengan harga hanya 30 uang perak saja bisa digenapi juga. Perhatikanlah 
baik baik, karena sekarang ini waktunya sudah dekat sekali, terimalah TUHAN 
YESUS sebagai JURU SELAMAT PRIBADI ANDA SENDIRI, karena begitu kita dipanggil 
pulang oleh ALLAH BAPA DI SORGA, tidak seorang pun bisa sampai ke Sorga, 
kecuali melalui TUHAN YESUS itu sendiri (Injil Yohanes 3 : 16 - 21), dan kita 
tidak mampu meminta maaf kepada ALLAH BAPA DI SORGA, karena kita semua tidak 
memiliki waktu untuk mengucapkan kata MAAF, karena dalam tempo hanya 
sepermilliard detik saja, kita harus sudah berangkat kalau kita dipanggil oleh 
ALLAH BAPA DI SORGA.
 
Persiapkanlah dirimu dengan mempercayai TUHAN YESUS sebagai

Re: [zamanku] Pancasila itu berhala!!

2009-09-12 Terurut Topik Max Lawalata
Yang  H A L A L  apa, eddy?


--- On Fri, 7/31/09, eddyansyah rasyaad lubis edi_a...@yahoo.com wrote:

From: eddyansyah rasyaad lubis edi_a...@yahoo.com
Subject: [zamanku] Pancasila itu berhala!!
To: zamanku@yahoogroups.com
Date: Friday, July 31, 2009, 9:57 AM






 





  Pancasila itu berhala!! H A R A M !!

--- Pada Sel, 2/6/09, Reporter Milist reportermilist@ gmail.com menulis:

Dari: Reporter Milist reportermilist@ gmail.com
Judul: [zamanku] Pancasila - Dongeng mengharukan
Kepada: 
Tanggal: Selasa, 2 Juni, 2009, 8:47 PM












 
 





  Pancasila - Dongeng mengharukan 
Selasa, 2 Juni 2009 
Sering kita lupa bahwa tanggal 1 Juni adalah hari lahir Pancasila dasar Negara 
kita yang saat ini menapaki usia ke – 64 th, – apalagi saat ini kita tengah 
berada di pusaran hiruk pikuknya – aneka kepentingan, kampanye kekuatan menuju 
kekuasaan – maka keberadaan nilai luhur Pancasila menjadi nomor ke sekian, 
alias nomor buncit… bahkan terlupakan – itu bagi yang tua, saya tidak tahu 
bagaimana untuk para pemuda, remaja dan generasi muda Indonesia di berbagai 
pelosok penjuru tanah air. 

Maka saat ini kita bangga ada beberapa bahkan tidak sedikit anak-anak bangsa 
yang merasa terpanggil untuk memenuhi tugas pengabdian bagi kelangsungan dan 
kelestarian bangsa Indonesia. Maka nilai-nilai dasar Negara menjadi penting 
untuk di gelorakan dan di eksplore/digali lebih mendalam lagi. 

Seperti disampaikan oleh Yurnaldi di harian Kompas, seusai menonton tampilnya 
para seniman sadar kebangsaan – atau para seniman negarawan sebagai berikut: 

“…/Tanah kami tanah kaya/ 
laut kami laut kaya/ 
Kami tidur di atas emas/ 
Berenang di atas minyak/ 
Tetapi bukan kami punya” 
(Nyayian “Suara dari kemiskinan” ciptaan Franky Sahilatua) 
Nyanyian Franky itu mengantar Garin Nugroho “Mendongeng untuk Bangsa” di 
Bentara Budaya Jakarta (BBJ), Senin 1/6 malam. “sebuah dongeng gabungan atara 
visi, pengalaman, emosi, empati, dan cara berpihak terhadap masalah masyarakat” 
ujar Garin. 

Dongeng tentang kemiskinan yang dikisahkan oleh Garin membuat bulu kuduk 
berdiri. Sebelumnya Garin sempat bercerita bahwa di tengah hingar bingar 
politik saat ini, kita justru kehilangan civic forum dan cara menyampaikan 
nilai bangsa, yaitu Pancasila. 

Maka, dongeng Pancasila sebagai sebagai salah satu seri Dongeng Bangsa adalah 
cara menumbuhkan nilai civic forum, justru ketika masyarakat politik terkikis 
oleh politik uang, citra, konsumerisme dan kekuasaan itu sendiri. Masyarakat 
yang tak cukup respek pada nilai dasar seperti Pancasila karena hanya dianggap 
dongeng. 

Mengharukan 
Kolabirasi Garin dan Franky menyampaikan dongeng tidak saja mengharukan, tetapi 
juga “mencubit” siapa saja dengan pedih dan dalam. 

Franky dengan syair-syair lagunya yang sarat dengan tema sosial kemasyarakatan, 
yang saat ini kerap dimainkan di panggung-oanggung musik nonkomersial, dipadu 
dongeng-dongeng lokal dan global Garin yang sarat kritik pedas setelah berkaca 
pada realitas negeri ini. 

Saat menggambarkan masyarakat Papua, diceritakan peristiwa 15 tahun lalu ketika 
masyarakat Papua dengan mudah memanfaatkan alam. Ada seorang pemuda yang setiap 
Senin mengambil biji kemiri. Selasa menangkap ikan di sungai. Rabu, kamis, dan 
hari-hari selanjutnya diisi dengan aktifitas yang berbeda. 

Kini, aktivistas tersebut tak bisa dilaksanakan lagi seiring dengan hancurnya 
alam Papua. Sumber daya alam Papua di eksploitasi dan tidak membawa manfaat 
apa-apa buat masyarakat Papua. Namun, masyarakat Papua yang tidak ikut merusak 
alam malah dipinggirkan dan dianggap tidak bisa mengikuti perkembangan zaman… 

Begitu juga ketika Garin berkisah soal Nusa Tenggara. Franky membawakan lagu 
“Ika No’o Nio”, cerita soal ikan dan kelapa. Garin bercerita soal upacara adat 
untuk berterima kasih kepada orangtuanya. Di hadapan masyarakat, anak yang 
sudah jauh merantau dan berhasil mengucapkan terima kasih kepada kedua orang 
tuanya. 

Garin menceritakan, ada empat anak yang telah berhasil meraih gelar sarjana di 
perguruan tinggi terkemuka di Pulau Jawa berkat perjuangan dan kerja keras 
orangtuanya. Ibu bapaknya mengutang beras, pinjam garam, dan pinjam uang untuk 
biaya sekolah anak-anaknya. 

Ketika sudah berhasil dan kembali ke desa untuk mengikuti upacara adat terima 
kasih, banyak anak yang sangat bangga pada perjuangan orangtuanya. Mereka 
bersyukur dan berterima kasih akan jerih payah orangtuanya. Namun, tradisi 
berterima kasih ini tidak dilakukan para elite politik… 

Seusai dongeng dari timur, Garin juga mendongeng soal pertumbuhan ekonomi; 
sepotong buah apel dari Malang. Kisah betapa produk impor membanjiri negeri 
ini. “Kita adalah makelar-makelar dari perampok kehidupan untuk diri kita. Kita 
budak dari Paman Sam,” ujarnya. 

Mengalahkan Amerika 
Setelah sesi pertama, pengamat politik Sukardi Rinakit menyampaikan cerita 
global, tentang cita-cita anak China dan India. Sejak kecil mereka sudah 
disosialisasikan, bukan