http://pemilu.detiknews.com/read/2009/03/22/173631/1103356/700/prabowo-bersemedi-di-kamar-bung-karno-untuk-merenung

Jakarta - Rumah Pengasingan Bung Karno yang terletak di Kabupaten Ende,
Flores, Nusa Tenggara Timur merupakan salah satu tempat yang sering
dikunjungi para pejabat jika berkunjung ke Ende. Para pejabat ini selin
ingin melihat nilai sejarah rumah tersebut juga mengenang perjalanan
perjuangan Bung Karno.

Rumah tua berukuran 12 x 9 meter tersebut memiliki ruang tidur, ruang tamu,
ruang dapur, serta sebuah ruangan khusus untuk semadi. Sejumlah barang milik
peninggalan Bung Karno seperti tongkat, kopiah, lukisan serta foto-foto Bung
Karno selama di Ende juga masih tersimpan rapi di tempat ini.

Capres Partai Gerindra Prabowo Subianto yang sedang mendatangi kader dan
simpatisannya di Ende untuk kampanye juga menyempatkan diri menyambangi
rumah bekas presiden pertama RI diasingkan.

Prabowo didampingi Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra yang juga paranormal
Permadi bahkan sempat bersemedi di salah satu kamar yang selalu dijadikan
tempat semedi oleh Bung Karno.

Saat ditanya wartawan apa yang diminta Prabowo ketika berada didalam kamar
tersebut, Prabowo mengatakan dirinya tidak meminta apapun melainkan hanya
merenung. "Namanya semedi itu bukan memohon, tapi merenung," jawab mantan
Danjen Kopassus ini kepada wartawan yang ikut kampanye, Minggu (22/3/2009).

Menurut Prabowo, dirinya melakukan semua itu semata-mata untuk menghormati
Bung Karno sebagai pahlawan bangsa yang telah membangun negeri ini. "Bangsa
yang besar adalah bangsa yang menghargai pahlwannya," paparnya.

Rumah bekas Bung Karno diasingkan ini terletak di Jl Perwira dibangun sejak
tahun 1927. Kabarnya para pejabat yang berkunjung selain untuk mengetahui
juga berniat semadi di ruang Bung Karno untuk mendapatkan 'wangsit'.

Diantara para pejabat dan tokoh nasional yang pernah mengunjungi rumah
peninggalan Bung Karno ini adalah Akbar Tanjung, Surya Paloh dan Adik
kandung Prabowo Subiyanto, Hasyim Djojohadikusumo.

( mpr / yid )


-- 
Teddy Sunardi 2009

Kirim email ke