hahahaha. apa enggak ada persoalan lebih penting ya, sehingga isi
alkuran seperti itu? baru tahu deh.
mj
--- In zamanku@yahoogroups.com, Creaâ ure First <[EMAIL PROTECTED]>
wrote:
>
> memang mengherankan, kalau berdasarkan kehendak auloh, kenapa
auloh memilih anak gadis kecil untuk men
Radyt, bukannya suami yang lebih penting diajari bagaimana membuat
istri jadi kepengen? suami mah kayanya dalam situasi apa saja
kepengen terus jeh.
mj
--- In zamanku@yahoogroups.com, "mediacare" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Kode "Ehm-Ehm" untuk Suami
>
> MENUNJUKKAN hasrat seksual sebetu
Setuju sekali Radyt. tapi ikan2nya jangan buat makan bebek. buat
kasih makan orang2 miskin saja.
mj
--- In zamanku@yahoogroups.com, "mediacare" <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Rumah ibadah beratapkan langit, mungkinkah? Saya ingin bertanya
kepada para jamaah miliser sekalian. Di saat negeri kita
Maaf ya pastor, saya juga orang katolik. tapi saya tidak setuju kalau
perempuan harus selalu berkorban untuk suami dan anak durhaka.
Perempuan juga manusia biasa yang hidup didunia juga berhak
mendapatkan kebahagiaan bukan?
Kalau suami dan anaknya cepat bertobat. kalo enggak?
Masihkan harus
ermintaan maafmu saya terima,
> >
> > Soal anak perempuan saya jika dipoligami, jawaban saya sama: sebagai ayah
> > saya
> > hanya akan memberikan pertimbangan yang menurut saya benar. Pada akhirnya
> > terserah anak saya, dia mau dipoligami atau tidak. Jika dia menolak atas
&g
iya nih si greg. ngapain persoalkan pribadi Mus. debat saja tulisannya, bisa
enggak?
saya kok melihat Muskitawati ini tulisannya selalu bela islam yang benar, yang
sesungguhnya, bukan yang sudah dipelintir sama ulama2nya.
agama yang bener itu kan yang tidak ngobral sex. tidak melakukan pembunuhan
datang ke negara orang lain, dikasih kebaikan, dipelihara kehidupannya, dikasih
makan, dikasih pendidikan tapi balasnya bunuh yang ngasih makan. air susu
dibalas air tuba. ya pantes banget diusir.
--- In zamanku@yahoogroups.com, cak lis wrote:
>
>
> Wilders Serukan De
