Cara Simple Menilai Kebenaran Suatu Ajaran   
    
  
---------------------------------
    Keyakinan adalah sebuah konsep berdasarkan emosi.

Anda sebenarnya bisa menggunakan nalar dan pikiran anda serta melakukan 
penyelidikan spiritual dengan tetap menggunakan kapasitas skeptik anda, Sebagai 
contoh adalah buku Life after life [kehidupan setelah kehidupan], oleh Raymond 
Moody MD, Ia tuliskan hasil interviewnya terhadap orang-orang yang secara hukum 
telah dinyatakan wafat dan bangun kembali. Mereka berasal dari berbagai ragam 
agama, mengalami pengalaman memasuki dunia lain dan balik kembali. Secara 
statistik hasilnya adalah konsisten.

Mengeksplorasi konsep reinkarnasi melalui regresi kehidupan masa lalu, kita 
dapat melihat apa yang di sisi lain. Dua study statistik dari ingatan kehidupan 
lampau pantas juga di perhatikan, Yang pertama adalah Dua puluh kasus tentang 
reinkarasi [Twenty Cases Suggestive of Reincarnation], oleh Ian Stvenson, MD, 
yang saat itu merupakan ketua dari bagian Psychiatry Universitas Virginia.

Dengan menggunakan metode hipnosia, ia munculkan ingatan masa lalu anak-anak 
yang muncul spontan, Ia dan staffnya menelusuri 60 laporan yang dialami 
anak-anak usia 3 sampai dengan 6 tahun yang mampu mengingat kehidpan lampaunya 
dan secara intensif menyelidiki 20 diantaranya. Dimana anak-anak itu menemukan 
jalan menuju desanya yang ia tidak pernah dengar dan kesitu sebelumnya, 
mengenali orang-orang yang ada disitu,mengingat nama-nama mereka, nama-nama 
jalan, rumah-rumah dan kejadian-kejadian. Setelah penyelidikan panjang, Dr 
Stevenson, menyimpulkan bahwa itu penjelasan yang masuk akal adalah reinkarnasi 
dari ingatan pengetahuan anak-anak tersebut

Uji statistik untuk ingatan kehidupan lampau dengan metoda hypnosis pada 
orang-orang dewasa, di gambarkan secara klinis oleh psychiatris, Helen Wambach, 
PHD., dalam ‘Reliving Past Lives: The Evidence Under Hypnisis [Meningat 
Kehidupan lampau: Bukti dibawah metode Hypnosis], dilakukan regresi berulang 
terhadap 1200 orang, ia menemukan bahwa Ingatan kehidupan lalu konsisten akurat 
pada hal-hal detail yang dialami para subjek di kehidupan sehari-harinya, yaitu 
dari rentang tahun 1900 s/d 500 SM. Dalam skala besarnya, bahkan konsisten itu 
juga mengenai distribusi gender yang berfluktuasi dari masa ke masa

Dalam, Life before life [kehidupan sebelum kehidupan], ia sampaikan hasil studi 
statistik, diantaranya yang menarik adalah ketika menjawab pertanyaan apakah 
berminat untuk kembali hidup di Bumi, 65% responden menyatakan tidak dan 35% 
menyatakan ya!

Helen juga mengemukakan bahwa ketika meregressi ingatan para subjek di 
menjelang kematian mereka, transisi ke dimensi lain, Para subjek menyatakan 
melihat cahaya yang sangat menyilaukan. Cahaya itu mereka lihat ratusan kali. 
Pengalaman memasuki cahaya itu, cukup menjadi bagi mereka bahwa kematian bukan 
lagi suatu hal yang mengkhawatirkan.

Selama 40 tahun terakhir, kerangka pengetahuan telah dikembangkan oleh para 
peneliti dan praktisi, yang secara skpetis melakukan pengujian terhadap akurasi 
informasi yang didapat dari metode regresi ini. Bersama ratusan ribu dari para 
subjek yang telah meyumbangkan apa yang ada di balik sana beserta 
konsistensinya,

Tidak semua psychiatris terlena, pada tahun 1980 sekelompok kecil Psikiatris 
dan psikolog secara bersama membentuk perkumpulan yang dinamaan Association for 
Past-Life Research and Therapies (APRT), Tahun 2000, dilakukan reformasi 
menjadi International Association for Regression Research and Therapies 
(IARRT). Selama 20 tahun asosiasi telah berkembang mejadi 1000 anggota di 20 
negara yang memiliki lisensi psikotherapist yang menghasilkan konsis tensi 
bukti dan juga melakukan pertukaran informasi melalui konfrensi, newsletter dan 
jurnal-jurnal professional. [Sekelumit dari: Reincarnation and Past-Life 
Regression: A Leap through the Looking-Glass, Greg Paxson]

Buat saya, artikel Greg Paxson di atas telah memberikan satu sinyalemen kuat, 
jelas dan jernih, yaitu Ilmu pengetahuan modern saat ini telah mampu memberikan 
lebih dari sekedar bukti bahwa ajaran yang tidak memiliki doktrin reinkarnasi 
maka 100% keliru.

Artikel lain yang berkaitan: From Hero To Zero: Ini Reinkarnasi, Bro!

  
---------------------------------
  Greg Paxson, praktisi Past-Life Regression, psychotherapy, metaphysics, 
hypnosis, energy healing, astrology, rebirthing. Akashic merekam karnyanya 
dengan kehidupan lampau di berbagai publikasi, pernah hadir di acara Oprah. The 
Eye of The Centaur, oleh Barbara Hand Clow, menggambarkan pendekatan yang 
dilakukannya pada past-life regression. Info lebih lanjut di 
gkpax...@rcnchicago.com, atau di Assn. for Regression Research and Therapy: 
IARRT.org. 
  
---------------------------------
  
  

     Diposting [Wirajhana eka] di 
http://wirajhana-eka.blogspot.com/2009/01/cara-simple-menilai-kebenaran-suatu.html


       

Kirim email ke