Untuk menjawab semua omong kosong duladi itu gampang banget. Suruh dia mencari
tahu siapa yang menciptakan dia, siapa yang menciptakan ibu yang telah
melahirkannya. Siapa yang menciptakan ayahnya sehingga mempunyai sperma yang
kemudian bisa membuahi sel telur yang ada di rahim ibunya, siapa menciptakan
batu yang menjadi pondasi rumahnya, siapa yang menciptakan matahari di mana
setiap hari pagi dia bisa mendapatkan vitamin D dari sinarnya. Tanya.dan
tanyakan terus kepada Duladi, lalu tantang Duladi untuk membuat sebuah cerita
tentang profil Tuhan sebagaimana tuduhannya kepada Muhammad.
Terakhir kita akan tahu, bagaimana profil Tuhan menurut duladi, apakah sebaik
profil Tuhan yang telah dikemukakan oleh Muhammad? Pasti antara lain duladi
akan menjawab bahwa Tuhan adalah yang menciptakan manusia, alam semesta dan
seisinya. Dia pasti akan meniru kata-kata Muhammad untuk menggambarkan sosok
Tuhan.
salam
--- On Mon, 8/4/08, fei <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
From: fei <[EMAIL PROTECTED]>
Subject: [zamanku] Islam membentuk pribadi cengeng dan pendendam
To: [EMAIL PROTECTED]
Date: Monday, August 4, 2008, 5:58 AM
Islam membentuk pribadi cengeng dan pendendam
Lihat, apa yang diinginkan oleh muslim ini:
Dari: http://myquran. org/forum/ index.php/ topic,38897. 30.html
HeHeHe wrote:
Duladi, saya sudah tidak mengijinkan anda untuk ikut berdiskusi di forum
isagala. mohon maaf kepada teman-teman yang terpotong diskusinya dengan saudara
Duladi.
Kalau saudara Duladi ingin ikut berdiskusi lagi, saya berharap Duladi meminta
maaf atas penghinaannya terhadap Allah SWT dan nabi Muhammad SAW. Penghinaan
terhadap suatu konsep agama lain yang sudah sangat terlalu.
Mohon maaf, semoga berkenan
ttd
Moderator
_
Saya bersedia minta maaf, bila muslim dapat membuktikan pernyataan-pernyata an
saya tentang allah dan Muhammad itu adalah salah.
Selama muslim belum bisa buktikan bahwa pernyataan saya mengenai allah dan
Muhammad itu salah, ngapain saya minta maaf?
Lihat, bagaimana cara muslim menjawab topik: Membandingkan allah swt dengan
YHVH, apakah berbeda?
Baru 2 gebrakan saja, langsung keok.
Dari: http://myquran. org/forum/ index.php/ topic,41706. 15.html
HeHeHe wrote:
Demi Allah, Duladi, anda tidak diijinkan lagi ikut berdiskusi di forum isagala.
Sambil menunggu proses banned anda, anda tidak diperkenankan ikut memposting
sedikit pun di isagala.
@All Moslem
Tolong jangan ditanggapi lagi Duladi ini, setiap postingannya akan saya hapus.
Mari kita doakan saja semoga Allah swt memberikan hidayah dan petunjuk
kepadanya dan memuliakannya di barisan orang mukminin, atau atau menyesatkannya
dan menghinakannya di mana pun ia ada.
Thread closed, dan setiap thread atau postingan Duladi (atau kloningannya) akan
dihapus, saya sarankan agar tidak menanggapi dan mengutip postingan, karena
akan membuang waktu percuma dan tiada memberi manfaat.
wassalam.
_
Muslim ibarat penghuni NEGERI DONGENG, tidak pantas hidup dalam dunia
nyata..
Semakin kaffah keislamannya, semakin gak waras otaknya Aku jamin
Tips bagaimana cara terhindar dari bujuk rayu muslim agar kita menjadi mualaf
1) Suruh muslim buktikan bahwa Muhammad bukan orang jahat. Bila ia dapat
membuktikan bahwa Muhammad bukan orang jahat, katakan: "Saya akan masuk
Islam.."
2) Suruh muslim buktikan bahwa allah yang disembah Arab itu benar-benar TUHAN
YG MAHA KUASA & ADIKODRATI, dan bukan sosok ciptaan Muhammad belaka.
3) Suruh muslim buktikan bahwa Alquran tidak ada mengajarkan hal-hal yang
melanggar nurani, seperti memukul istri dan mengurungnya sampai mati, meniduri
budak, perintah memerangi kafir yang berada di sekitar tempat tinggal muslim,
perintah membuat teror, memenggal kepala, dst.
Bila muslim sanggup buktikan bahwa Alquran tidak ada mengajarkan hal-hal jelek
seperti contoh di atas, dan terbukti secara logika bahwa allah yang disembah
Arab itu sungguh-sungguh TUHAN YG MAHA KUASA & ADIKODRATI, maka katakan: "Saya
akan masuk Islam."
Selama muslim hanya bisa tertegun diam di tempat, tak bisa mengeluarkan sepatah
kata pun, atau mencoba berdalih macam-macam dan tidak menjawab permintaan kita,
katakan padanya: "Karena Anda tidak bisa membuktikan pada saya bahwa Muhammad
bukan orang jahat, bahwa allah itu sungguh-sungguh Tuhan, dan bahwa Alquran
bukan kitab pedoman cara-cara berbuat jelek, maka maaf seribu maaf, saya belum
bisa menerima tawaran Anda untuk jadi mualaf."