Kebencian Diimani Islam Bukan Alat Untuk Analisis Ekonomi
                                              
Bukan rahasia lagi, jauh sebelum tragedy terror 911, saya sebagai ahli
study Islam diundang berbagai komunitas Islam untuk berdialog membantu
mereka untuk mengIslamkan Amerika.

Sesuai dengan risalah nabi, bahwa diakhir zaman hanya Syariah Islam
saja yang oleh Allah dimenangkan, yang lainnya dihancurkan,
dimusnahkan oleh Allah.

Oleh karena itu Amerika sebagai penguasa tunggal bumi ini yang bukan
beragama Islam dan menentang Syariah Islam harus direbut.  Kalo saja
Islam bisa berkuasa di Amerika, maka otomatis risalah nabi tentang
akhir zaman akan menjadi kenyataan.

Itulah sebabnya, Amerika menjadi pusat paling penting bagi perjuangan
umat Islam diakhir zaman ini yang diyakini akan dibantu Allah untuk
berhasil.

Kenyataannya, Islam adalah agama kebencian, agama ketidak adilan,
agama kedholiman, dan agama yang memusuhi nilai2 kemanusiaan yang
luhur adil dan beradab sehingga menyebabkan Islam ditolak dan
diperangi diseluruh dunia akibat terror2 yang menyebabkan jatuhnya
banyak korban yang tidak berdosa dan tidak bersalah.


> Bisakah Anda mempercayai penjelasan orang yang
> menyatakan bahwa Amerika dan sekutunya tengah
> berada di ambang keruntuhannya? 

Jelas enggak bisa dipercayai karena secara logika rasional Amerika
memang sedang mengalami krisis ekonomi tapi bukan tanda2 keruntuhan
atau diambang keruntuhan karena dominasi teknologinya akan mampu
mengatasi krisis ekonominya.

Ekonomi Amerika ditunjang oleh ekonomi dunia, kalo ekonomi Amerika
terancam, maka ekonomi dunia lebih dulu collapse sebagai tanda2nya
barulah setelah seluruh dunia ekonominya hancur lebur pengaruhnya
masuk ke Amerika.

Pemerintah Amerika banyak menjual stock dan bond yang dibeli oleh
negara2 seluruh dunia termasuk pemerintah RI.  Yang biasa memborong
stock dan bond milik pemerintah Amerika dalam jumlah besar adalah
Jepang, China, India, Jerman, Inggris, dll.  Selama negara2 yang
menunjang ekonomi Amerika ini tetap survive maka tak ada ancaman sama
sekali bagi ekonomi Amerika.  Amerika adalah milik dunia, dan dunia
adalah milik Amerika.

> Dapatkah Anda membenarkan klaim yang
> menyatakan bahwa negeri itu tengah di ujung
> jurang kebinasaannya? Bagaimana jika yang
> menjelaskannya adalah para tokoh politik,
> ekonomi, budaya dan cendekiawan Amerika dan
> Eropa sendiri? Bagaimana jika yang
> menjelaskannya adalah para ilmuwan dan ulama
> muslim? Bahkan, ayat-ayat Al-Qur'an dan hadits
> hadits yang shahih?

Saya dan semua ahli2 tidak bisa dan tidak pernah membenarkan klaim
seperti yang anda katakan diatas, tidak pernah ada ahli politik yang
mengatakan Amerika diujung jurang kebinasaannya.  Namun kita semua
tahu secara pasti, semua ahli politik tahu bahwa terror2 jihad Islam
dalam saat kebinasaannya karena terus dikejar diseluruh dunia tanpa
ampun dan tidak pernah berhenti dan menjadi musuh semua negara dan
semua bangsa diseluruh dunia, dan juga musuh semua agama diseluruh
dunia karena kebiadaban2 terror2nya.

Ulama dan muslim bukanlah ilmuwan, juga bukan politikus, dan juga
bukan cendikiawan ataupun ahli ekonomi.  Anda cuma diracuni kebencian
syariah Islam yang sudah ditolak diseluruh dunia dan gagal merebut
Amerika untuk memaksakan tegaknya Syariah Islam dimuka bumi ini
diakhir zaman.

Quran meramalkan bahwa diakhir Zaman nanti ada dua dajal yang saling
membunuh, dan ternyata kedua dajal tsb adalah Islam sunni dan Islam
sjiah dimana mereka saling membunuh untuk menghabisi semua umat Islam
diseluruh dunia.

Ny. Muslim binti Muskitawati.











Kirim email ke