Kontradiksi dan keraguan dlm Quran yg terang?
Krn masih memiliki pengetahuan yg terbatas, saya igin bertanya kpd para muslims 
disini mengenai beberapa topics di Islam yg menurut saya sangat membingungkan 
(jauh dari kejelasan): 

1.Al-Quran Surah Maryam ayat 34. 

Quote: 
"Hai Maryam, engkau melakukan yang amat buruk. 
Ayahmu bukan penjahat, ibumu pun bukan penzina," 
demikian kecaman kaumnya, ketika melihat bayi di 
gendongannya. Tetapi Maryam terdiam. Beliau hanya 
menunjuk bayinya. Dan ketika itu bercakaplah sang 
bayi menjelaskan jati dirinya sebagai hamba Allah 
yang diberi Al-Kitab, shalat, berzakat serta 
mengabdi kepada ibunya. Kemudian sang bayi berdoa: 
"Salam sejahtera (semoga) dilimpahkan kepadaku 
pada hari kelahiranku, hari wafatku, dan pada hari 
ketika aku dibangkitkan hidup kembali."  
Kapankah dan bagaimana nabi Isa wafat dan dibangkitkan kembali menurut Quran? 



2. 
Quote: 
23:14. Then fashioned WE the drop a clot, then fashioned We the clot a little 
lump, then fashioned We the little lump bones, then clothed the bones with 
flesh, and then produced it as another creation. So blessed be Allah, the Best 
of CREATORS! 

Sura 39:62 Allah is CREATOR of all things, and HE is Guardian over all things. 
2a. Quran mengakui adanya satu Allah yg tunggal, tetapi apa perlunya Allah 
menggunakan kata 'kami' dlm Quran? 
2b. Dan mengapa di ayat2 yg lain kata ‘non-jamak’ juga digunakan? 



3a. Menurut Quran/Islam, apakah segala perkataan (firman) Allah dianggap 
sebagai kekal (Allah tidak mungkin berubah pikiran)? 
3b. Bila ya, bagaimana mungkin firman Allah yg terdahulu (alkitab) bisa sukses 
dikorupsi oleh manusia? apa bedanya dg Quran? 



4. Mengapa setelah ribuan tahun sampai sekarang,umat Yahudi dan Kristen 
memiliki kitab2 taurat yg sama, sedangkan hanya umat muslim saja yg bisa 
berargumen bahwa kitab2 tsb telah terkorupsi? Atas dasar/bukti apa (selain 
Quran)? 



5. Di antara puluhan nabi2 yg telah Allah utus dari jaman ke jaman, tidak ada 
yg bertentangan, tidak ada yg saling protes dan mengoreksi. Mereka memiliki 
pesan yg sama/ bersambungan (kitab). 
Tapi Bagaimana bisa tiba2 ada seseorang (Muhammad) mengatakan bahwa kitab yg 
ditulis nabi2 tsb telah terkorupsi, dan perlu direvisikan oleh satu kitab baru 
(Quran), kitab yg ditulisnya sendiri? 
(apa alasan anda utk dapat mempercayai kitab ini bukan bentuk penyelewangan? 
apakah sekedar krn sang penulis itu sendiri menulis 'ini adalah revisi'?) 



6.Menurut anda yg cara yg manakah yg lebih sesuai dg sifat Allah, Sang Maha 
Adil & Pengasih? 
a. Bagi anda utk membunuh kafir (ciptaan2nya yg lain), agar dapat masuk surga? 
b. Bagi saya utk mengajak anda mengenal diriNYA, agar kita bisa masuk surga 
bersama2? 



7.Seandainya seorang keluarga anda mati dibunuh oleh si A (Alhamdullilah, 
tidak) 
A lalu di tangkap dan disidangkan. Dalam sidang, A berkata: 
‘Pak hakim, selama hidup, saya selalu berbuat baik, saya selalu berzakat, rajin 
beribadah, dll, hanya saja saya sangat membenci org itu, shg saya bunuh saja 
dia’ 

Apabila hakim ini memang adil, bolehkan sang hakim lalu menghitung2 segala amal 
org tsb dan membandingkan dg kejahatannya yg telah ia lakukan dan 
melepaskannya. 
Apakah anda akan rela bila si A diampuni, apabila ternyata amal/zakat A 
dianggap jauh lebih berharga dibanding nyawa saudara anda? Kalau saya sih 
tidak. 
Keadilan hanya akan terjadi apabila seseorg yg telah berbuat jahat, dihukum 
setimpal dg perbuatannya. Dan yg akan terjadi bila sang hakim memang adil, si A 
akan dipenjara/hukum mati. 

Apabila sang hakim saja bisa adil, apalagi dg sang Maha Kuasa, Allah sang MAHA 
ADIL. 
Tentunya apabila saya berbuat jahat, sekecil apapun (mencuri telur krn lapar), 
saya tetap harus mendapat hukuman. 
Apalagi si A, seorang pembunuh (meskipun banyak zakat/amal). 

Tetapi Quran pun mengatakan bahwa Allah, MAHA PENGAMPUN/PENGASIH. Apakah 
maksudnya disini? 
Dapatkah si A diampuni dan masuk surga krn jumlah zakat/amalnya begitu 
banyaknya. 
Apakah saya akan dilempar ke neraka, krn tidak punya zakat/amal, tetapi 
kerjanya mencuri melulu. 

Bila saya menuruti Quran, bisakah saya yakin kemana anda akan pergi, surga atau 
neraka? 








Saya harap semua 'keraguan' saya akan kredibility Quran/Islam, memang bisa anda 
jawab, apalagi dg tingkat pengetahuan Quran & intelektual yg saya lihat disini. 
Saya tunggu responnya dg sopan. 


 
Dasar kepercayaan iman muslim dibangun diatas dusta,kebohongan dan teror 
pembunuhan yang biadab dimana saat zaman dan waktu sudah berubah kebenaran yang 
ada diungkapkan dan tidak bisa dihalangi ataupun dibendung serta kejahatan 
pembunuhan sudah dapat diantisipasi dan diminimalkan maka saat itu juga ambang 
kehancuran islam akan terjadi dan pada saatnya islam akan lenyap dan ini pasti 
terwujud. 
Feifei_fairy


      New Email names for you! 
Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail. 
Hurry before someone else does!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/sg/

Kirim email ke