Percaya Sate Ayam Maka Tahi Ayam Terasa Sate Ayam Kebenaran akan tetap benar meskipun anda tidak percaya. Meskipun anda tidak percaya ada pesawat yang bisa terbang, asal saja beli tiket dan duduk dalam pesawat, sebesar apapun ketidak percayaan anda, tetap saja pesawat itu terbang karena pesawat itu memang benar2 terbang dan kepercayaan anda tidak bisa mengubah kebenaran.
Tapi kalo anda percaya lebih dulu kemudian bisa se-olah2 yang anda percaya itu terlihat atau terasa ada sebenarnya bukanlah karena memang benar2 ada, melainkan anda merusak atau menipu persepsi anda sendiri. Dengan kata lain, kepercayaan dan keimanan adalah cara2 brainwash yang merusak persepsi manusia yang dizaman sekarang dianggap melanggar HAM. > Nur Fajar <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Jangan melihat dulu baru percaya, > tapi percaya dulu baru melihat. > Karena saat kamu melihat mungkin > sudah hilang kesempatanmu untuk > percaya. > > Kepercayaan itu bukan bukti, kepercayaan itu bukan kebenaran, kepercayaan itu 100% bisa dibuktikan adalah angan2. ADALAH SALAH KALO PERCAYA DULU BARU MELIHAT KARENA YANG ANDA LIHAT ITU ADALAH BAYANGAN DARI KEPERCAYAAN ANDA, YAITU ANGAN2 ANDA. Tahi ayam kalo anda percaya kuat sekali sebagai sate ayam, maka anda bisa makan dengan rasa betul2 seperti sate ayam. Untuk bisa melihat dan merasakan apa yang anda percaya, dibutuhkan kekuatan atau kemampuan otak untuk membohongi diri anda, untuk membohongi persepsi anda, dan cara2 dan tehnik2 inilah yang digunakan dalam ilmu Hipnotis. Membuat orang percaya sehingga merasa atau melihat ada, adalah bentuk penipuan, amoral, unetical, dan melanggar nilai2 kemanusiaan dan kesemuanya inilah dasar2 penting dari keimanan Islam. Ny. Muslim binti Muskitawati.