http://www.antara.co.id/arc/2008/12/10/peringatan-panglima-tni-soal-teror-natal-patut-diapresiasi/

10/12/08 19:18

Peringatan Panglima TNI Soal Teror Natal Patut Diapresiasi


Jakarta (ANTARA News) - Sekretaris Fraksi Partai Golkar di DPR RI, Syamsul 
Bachri, di Jakarta, Rabu, mengatakan, peringatan Panglima TNI soal kemungkinan 
teror Natal, patut diapresiasi.

Secara terpisah, salah satu anggota Fraksi Partai Damai Sejahtera di DPR RI, 
Jeffrey Massie, menilai, jika setiap kali umat beragama di Indonesia akan 
memperingati hari besarnya selalu dibayangi ketakutan, akibat adanya 
pernyataan-pernyataan semacam itu, ini jelas sebuah keadaan yang 
memperihatinkan.

"Memang, fenomena terorisme dapat dan sudah terjadi di mana saja di seluruh 
dunia. Namun, nampaknya khusus di Indonesia, aksi-aksi tersebut lebih sering 
ditargetkan pada agama tertentu," ungkap Jeffrey Massie lagi.

Karena itu, ia menyarankan, agar perlu ada upaya komprehensif dalam menganalisa 
lagi sejauh mana sebenarnya hubungan sosial antar umat beragama di Indonesia 
yang majemuk ini.

"Soalnya, selain aksi-aksi terorisme, konflik komunalpun dapat dengan mudah 
terjadi dan terulang seperti yang tengah terjadi hari-hari ini di Masohi, 
Maluku Tengah," kata Jeffrey Massie lagi.

Sementara itu, Syamsul Bachri setuju dengan pernyataan Panglima TNI yang 
mengingatkan, agar mewaspadai teror menjelang Natal.

"Peringatan Panglima TNI tentang kemungkinan teror menjelang Natal, patut 
diapresiasi," tambahnya.

Langkah Panglima TNI itu, lanjutnya, merupakan upaya untuk mengingatkan bangsa 
ini, agar tetap waspada terhadap berbagai kemungkinan.

"Jadi, jangan ditafsirkan untuk menakut-nakuti masyarakat," ujar Syamsul 
Bachri.(*)

COPYRIGHT © 2008

Kirim email ke