Waspada Sanering Mendadak Simpan Dollar Lebih Aman !!! Dulu dizaman Sukarno, Sukarno mendadak memotong uang dari Rp1000 menjadi Rp1 uang baru. Selain dipotong Rp999, juga setiap orang yang mau menukarkan uangnya Rp1000 masih dikenakan potongan pajak 10%, akibatnya setiap Rp1000 hanya bisa ditukar sejumlah Rp0.90 (90 sen saja). Keadaan ekonomi makin chaos, rakyat kelaparan disemua daerah di Indonesia. Tidak ada beras karena beras berasal dari import.
Keadaan sekarang bisa anda saksikan sendiri, berapakah gaji seorang pembantu rumah tangga??? Kalo saja anda biasa menggunakan kalkulator kebanyakan umumnya hanya terdiri cuma 9 digits. Susah jadinya bagi semua pedagang maupun pegawai kecil untuk menghitung pengeluarannya, menghitung gajinya, dan menghitung bunga cicilan bank dlsb. Kesulitan penggunaan kalkulator akibat inflasi uang di Indonesia yang untuk perhitungan seharusnya menggunakan kalkulator 18 digit bukan cuma 9 digit seperti sekarang. Mengubah produksi kalkulator lebih tidak mungkin dibandingkan cuma memotong uang di Indonesia. Katakanlah yang paling cocok sekarang ini adalah Rp10000 menjadi Rp1 uang baru. Dan Rp1 disetarakan dengan US$1. Masalah besarnya uang di Indonesia jelas merupakan masalah besar yang cara mengatasinya hanya ada dua kemungkinan, yaitu mengubah produksi kalkulator menjadi 18 digits atau melakukan sanering. Mana diantara kedua ini yang paling mungkin ??? Jelas yang paling mungkin adalah sanering selain memberi pemasukan pajak bagi pemerintah juga menyederhanakan perhitungan gaji dengan kalkulator. Ny. Muslim binti Muskitawati.