Wirajhana : Untuk 1000 tahun kurang 50 apakah sama dengan 950 tahun Memakai perhitungan apa? Solar atau lunar? Alkitab memakai perhitungan Solar, Matahari terbenam s/d matahari terbenam lagi. Al qur'an Lunar Jadi 950 tahun ALKITAB tidak akan pernah sama dengan 1000-50 =950 AQ 950 tahun Solar kurang lebih 978.5 tahun lunar [1000-21.5 tahun] atau 1000-50 Aq = 922,3 tahun Solar Karena yang permulaan pake kata 950 tahun adalah Alkitab...konsekuen sinya AQ kurang tepat menyalinnya sehingga seharusnya:
BENING : Siapa BILANG YAHUDI menghitung kalender beradasrkan MATAHARI ??? jangan ngawur ach....... Orang Kristen saat ini menghitung berdasarkan Matahari bukan Tradisi Yahudi, tetapi Tradisi Romawi. Bulan Januari-Desember adalah bulan beradasrkan Matahari pengaruh Romawi. Bulan yahudi yaitu : Bulan-bulan dalam kalender Alkitab adalah sebagai berikut, Nisan atau Nissan (bulan ke-1) Maret-April, Iyar (bulan ke-2) April-Mei, Siwan (bulan ke-3) Mei-Juni, Tammuz (bulan ke-4) Juni-Juli, Ab (bulan ke-5) Juli-Agustus, Elul (bulan ke-6) Agustus-September, Tisyrei (bulan ke-7) September-Oktober, Hesywan atau Khesywan (bulan ke-8) Oktober-November, Kislew (bulan ke-9) November-Desember, Tebet (bulan ke-10) Desember-Januari, Syebat (bulan ke-11) Januari-Februari, Adar (bulan ke-12) Februari-Maret. Apabila Kalender Yahudi berdasarkan putaran MATAHARI sama dengan kalender masehi saat ini, kenapa Hari Raya PASKAH tanggalnya selalu berubah. Hanya Hari NATAL saja yang tetap yaitu 25 Desember ? karena Natal adalah Ciptaan Romawi, sedangkan Paskah berdasarkan kelender bulan. Jangan bicara sebelum anda tahu............ Salam, --- On Tue, 9/23/08, wirajhana eka <[EMAIL PROTECTED]> wrote: From: wirajhana eka <[EMAIL PROTECTED]> Subject: Re: [zamanku] Re: Pertentangan Ayat-ayat alquran To: zamanku@yahoogroups.com Date: Tuesday, September 23, 2008, 1:15 PM Unix, Untuk 1000 tahun kurang 50 apakah sama dengan 950 tahun Memakai perhitungan apa? Solar atau lunar? Alkitab memakai perhitungan Solar, Matahari terbenam s/d matahari terbenam lagi. Al qur'an Lunar Jadi 950 tahun ALKITAB tidak akan pernah sama dengan 1000-50 =950 AQ 950 tahun Solar kurang lebih 978.5 tahun lunar [1000-21.5 tahun] atau 1000-50 Aq = 922,3 tahun Solar Karena yang permulaan pake kata 950 tahun adalah Alkitab...konsekuen sinya AQ kurang tepat menyalinnya sehingga seharusnya: 29:14. Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Nuh kepada kaumnya, maka ia tinggal di antara mereka seribu tahun kurang lima puluh tahun dua puluh satu setengah tahun . Maka mereka ditimpa banjir besar, dan mereka adalah orang-orang yang zalim. *** Kemudian,pertentang an di Qur'an WAJAR terjadi...karena Qur’an mengenal ‘Nasikh Mansukh’ yang kurang lebih berarti ‘ayat yang menggantikan/ menghapus ayat yang digantikan/dihapus’ Al Baqarah 2:106 Ayat mana saja yang Kami nasakhkan, atau Kami jadikan (manusia) lupa kepadanya, Kami datangkan yang lebih baik daripadanya atau yang sebanding dengannya. Tiadakah kamu mengetahui bahwa sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu? An- Nahl 16:101 Dan apabila Kami letakkan suatu ayat di tempat ayat yang lain sebagai penggantinya padahal Allah lebih mengetahui apa yang diturunkan-Nya, mereka berkata: "Sesungguhnya kamu adalah orang yang mengada-adakan saja". Bahkan kebanyakan mereka tiada mengetahui. Dari reaksi perkataan orang-orang itu jelas bahwa banyak yang berkeberatan atas keputusan Allah dan bisa juga di artikan bahwa mereka yang berkeberatan sudah menikmati beberapa keuntungan sebelumnya dan kemudian Allah mengubahnya! Allah menegaskan bahwa Ia lebih mengetahui apa yang diturunkannya Al Ra’d 13:39 Allah menghapuskan apa yang Dia kehendaki dan menetapkan (apa yang Dia kehendaki), dan di sisi-Nya-lah terdapat Ummul kitab (Lohmahfuz). Al-Israa’ 17:86 Dan sesungguhnya jika Kami menghendaki, niscaya Kami lenyapkan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu, dan dengan pelenyapan itu, kamu tidak akan mendapatkan seorang pembela pun terhadap Kami, Al-Hajj 22:52 Dan Kami tidak mengutus sebelum kamu seorang rasul pun dan tidak (pula) seorang nabi, melainkan apabila ia mempunyai sesuatu keinginan, setan pun memasukkan godaan-godaan terhadap keinginan itu, Allah menghilangkan apa yang dimasukkan oleh setan itu, dan Allah menguatkan ayat-ayat-Nya. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana, Tafsir Jalalain berkaitan dengan ayat tsb: (Dan Kami tidak mengutus sebelum kamu seorang rasul pun) rasul adalah seorang nabi yang diperintahkan untuk menyampaikan wahyu (dan tidak pula seorang nabi) yaitu orang yang diberi wahyu akan tetapi tidak diperintahkan untuk menyampaikannya (melainkan apabila ia membaca) membacakan Alquran (setan pun, memasukkan godaan-godaan terhadap bacaannya itu) membisikkan apa-apa yang bukan Alquran dan disukai oleh orang-orang yang ia diutus kepada mereka. Sehubungan dengan hal ini Nabi saw. pernah mengatakan setelah beliau membacakan surah An-Najm, yaitu sesudah firman-Nya, "Maka apakah patut kalian (hai orang-orang musyrik) menganggap Lata, Uzza dan Manat yang ketiganya ..." (Q.S. An-Najm, 19-2O) lalu beliau mengatakan, "Bintang-bintang yang ada di langit yang tinggi itu, sesungguhnya manfaatnya dapat diharapkan". Orang-orang musyrik yang ada di hadapan Nabi saw. kala itu merasa gembira mendengarnya. Hal ini dilakukan oleh Nabi saw. di hadapan mereka, dan sewaktu Nabi saw. membacakan ayat di atas lalu setan meniupkan godaan kepada lisan Nabi saw. tanpa ia sadari, sehingga keluarlah perkataan itu dari lisannya.. Maka malaikat Jibril memberitahukan kepadanya apa yang telah ditiupkan oleh setan terhadap lisannya itu, lalu Nabi saw. merasa berduka cita atas peristiwa itu. Hati Nabi saw. menjadi terhibur kembali setelah turunnya ayat berikut ini, ("Allah menghilangkan) membatalkan (apa yang ditiupkan oleh setan itu, dan Dia menguatkan ayat-ayat-Nya) memantapkannya. (Dan Allah Maha Mengetahui) apa yang telah dilancarkan oleh setan tadi (lagi Maha Bijaksana) di dalam memberikan kesempatan kepada setan untuk dapat meniupkan godaannya kepada Nabi saw. Dia berbuat apa saja yang dikehendaki- Nya. Diriwayatkan bahwa Nabi lupa ayat-ayat Quran dan Allah membuat Nabi lupa ayat-ayat yang diturunkanNya: ‘Nabi mendengar seseoarang mengucapkan/ melantunkan Quran di mesjid dan berkata, “Semoga Allah melimpahkan rahmatNya padanya, karena dia telah mengingatkan saya ayat-ayat ini-dan itu dalam suatu surat.” Diriwayatkan Aisha dan Hisham (hadisnya sama kecuali kata ‘ayat-ayat’ diganti dengan kata ‘yang saya lupa’ [Sahih Bukhari Volume 6 book 61 number 556, 557, 558, 562; Sahih muslim book 4, vol.1, no 1720,1721,1724,1726] Janganlah lupa bahwa Qur’an yang sekarang disusun adalah mengikuti Mushaf Usman bukan mengikuti turunnya ayat! Beberapa kumpulan pendapat dibawah ini sudah sangat menjelaskan bahwa kalimat Allah telah mengalami abrogasi bahkan sebelum di Mushafkan! misalnya Anas b. Malik mengingat satu ayat yang turun saat beberapa muslim terbunuh dalam perang, tetapi kemudian hilang [Muhasibi, Fahm al Quran an wa manih , p 399, Tabari, Jami al Bayan, vol 2 p 479] Abdullah ibn Umar menyatakan banyak bagian qur'an yang telah hilang.[Suyuthi, al Itqan fi ulum al Quran, vol 3 p 81-82] dan beberapa pakar yang kemudian menyatakan bahwa banyak bagian qur'an telah hilang sebelum dikumpulkan.[Ibn Abi Dawud, Kitab al Masahif, p 23 (mengutip pendapat Ibn Shihab (al Zuhri); Suyuthi, al Itqan fi ulum al Quran, vol 5 p 179, mengutip Sufyan al Thawri; Ibn Qutaybah, Tawil, p 313; Ibn Lubb, Falh al bab, p 92] Atau ‘dinashkan’ untuk ‘kepentingan’ tertentu setelah meninggalnya Nabi yaitu berdasarkan tanggapan atas Mushaf usman baik itu berupa tidak diketemukan ayat-ayat yang mereka dengar langsung ataupun menjadi berbeda setelah di Mushaf Usman: Ubay b. Ka'b, sebagai contoh, menuliskan sura 98 (Al Bayyinah) berbeda dimana Ubay mengklaim versi dia adalah dia dengar langsung dari nabi SAW. Termasuk 2 surah yang tidak dimasukkan dalam mushaf Usman [Ahmad b. Hanbal, vol 5 p 132; Tirmidhi, Sunan, vol 5 p 370; Al Hakim al Naysaburi, al Mustadrak, vol 2 p 224; Suyuthi, al Itqan fi ulum al Quran, vol 3 p 83] Ubay juga berpendapat bahwa sura 33 (al-Ahzab) seharusnya lebih panjang, dimana yang dia yakin ingat adalah ayat-ayat rajam yang tidak tertulis dalam mushaf Usman.Aisha menyatakan bahwa saat Nabi Muhammad SAW masih hidup surat Al-Ahzab 3 kali lebih panjang dari yang ada di Mushaf Usman [Ahmad b. HAnbal, vol 5 p 132; Muhasibi, Fahm al Quran an wa manih , p 405; Bayhaqi, al Sunan al Kubra, vol 8 p 211; Al Hakim al Naysaburi, al Mustadrak, vol 2 p 415; Suyuthi, al Itqan fi ulum al Quran, vol 3 p 82, vol 1 P.226; Al Raghib al Isfahani, Muhadarat al Udaba, vol 4 p 434] Kesaksian Hudhayfa b. al-Yaman yang menemukan sekitar 70 ayat tidak tercantum dalam mushaf Usman. Hudhayfa juga meyakini bahwa Sura 9 (al-Bara'a) dalam mushaf Usman hanyalah ¼ dari yang biasa dibacakan saat nabi SAW masih hidup.[Suyuti, al Durre Manthur, vol 5 p 180, mengutip dari Bukhari, Kitab at Tarikh; Al Hakim al Naysaburi, al Mustadrak, vol 2 p 331; Haytami, Majam al Zawaid, vol 7 p 28-29; Suyuthi, al Itqan fi ulum al Quran, vol 3 p 84] Bahwa Suras 15 (al-Hijr) and 24 (al-Nur) seharusnya lebih panjang dari yang tercantum dalam mushaf Usman. [Sulaym b. Qays al Hilali, Kitab Sulaymn b. Qays, p 108; Abu Mansur al Tabrisi, al Intijaj, vol 1 p 222, 286; Zarkashi, al Burhan fi ulum al Quran, vol 2 p 35] Abu Musa al-Ash'ari mengingat keberadaan 2 sura yang panjang dimana hanya satu ayat dari 2 sura itu yang dia masih ingat. Namun 2 sura itu tidak ada dalam mushaf Usman [Muslim, vol 2 p 726; Muhasibi, Fahm al Quran an wa manih , p 405; Abu Nuaym, Hilyat al Awliya, vol 1 p 257; Bayhaqi, Dalai, vol 7 p 156; Suyuthi, al Itqan fi ulum al Quran, vol 3 p 83] unix74id <[EMAIL PROTECTED] com> wrote: Tidak ada yang salah dalam Alquran, berikut analoginya. jadi untuk Nuh gambarna spt ini; > L----------- -N------- --------- ------BB- --------- --------- M ============ ========= =======950 thn========= ========= ========= === Tidak ada kontradiksi apa2 kan? Anda menganggap ada kontradiksi karena memasukkan informasi dari Injil yang mengatakan Nuh hidup 350 tahun sesudah air bah. Itu pun sebenarnya tidakperlu ada kontradiksi. simak gambar berikut: > L----------- -N------- --------- ------BB- --------- --------- M >=========== ========= ========950 thn========= ========= ========= ===< >=========350= ========= ====< aku nggak lihat ada kontradiksi kok :D) > > --- In [EMAIL PROTECTED] .com, Yogi Triyuniardi <yogitry@> wrote: > > > > Kontradiksi Qur’an: Umur Nabi Nuh > > Posted by: "feifei_fairy@ " feifei_fairy@ feifei_fairy > > Sat Sep 20, 2008 3:31 am (PDT) > > > >> > Membandingkan kisah Nuh dalam Bible dan Quran, orang akan mendapatkan > hal demikian: > > > > Kejadian > > 9:28 Nuh masih hidup 350 tahun sesudah air bah. > > 9:29 Jadi Nuh mencapai umur 950 tahun, lalu ia mati. > > > > Quran > > 29.14 â€Å"Dan sesungguhnya Kami telah mengutus Nuh kepada > kaumnya, maka ia tinggal di antara mereka seribu tahun kurang lima puluh > tahun. Maka mereka ditimpa banjir besar, dan mereka adalah orang- orang > yang lalim.� > > > > Jelaslah, Muhammad mendengar tentang umur Nuh yang 950 tahun, tapi > bisa jadi Muhammad salah mengerti atau ingatannya hilang alias lupa > ketika dia memasukkan informasi ini dalam Quran. Yang jelas dia pikir > umur Nabi Nuh 950 tahun disaat terjadi air bah. > > > > Surat 29.14 punya struktur urutan yang jelas: > > 1. Kami utus Nuh kepada Kaumnya > > 2. Dia tinggal diantara mereka 1000 tahun minus 50 tahun > > 3. Air Bah menimpa mereka dan mereka adalah orang2 lalim. > > > > > > ? tahun 950 tahun ? tahun > > L----------- -N------- --------- ------BB- --------- --------- M > > > > L = Lahirnya Nuh > > N = Dipanggil jadi Nabi > > BB = Banjir Besar > > M = Matinya Nuh > > > > Yang pasti yang sudah jelas adalah: MUHAMMAD SALAH MENETAPKAN > > WAKTU HIDUP NUH ! > > > > Hidup 950 tahun saja sudah tidak wajar, terus mau ditambahkan beberapa > tahun lagi ? Ngawur kabeh ! > > >