Re: [zamanku] Re: MUI Jadi Ancaman Bagi Ponari
Menghormati para pengajar bukan berarti menDEWA-kan mereka. Sampai sekarangpu antar dokter memiliki metoda pengobatan masing masing. MUI hanya ingin Islam tidak dicampuri ilah lain ?? Omong kosong !!! MUI hanya ingin agar mereka dan muhammad di DEWA kan lebih dari ajaran lain. Tidak ada satupun dari pasien PONARI yang menyebut PONARI itu TUHAN atau BATU PONARI itu TUHAN. tawangalun wrote: Dalam sumpah Hypocrates yang diucapkan oleh pelantikan dokter maka mereka harus mengormati pengajar2 mereka.Padahal pengajar2 mereka pasti gak pernah ngajari batu dicelupkan keair lup lup lup lalu kon ngombe pasiennya. Jadi Genduk Mus yang pendukung Ponari tadi jelas telah menghianati sumpah Hypocratesnya. MUI itu ingin Islam tidak dicampuri Ilah yang lain.Sedangkan andalan pengobatan dukun itu berbantuan jin.Ini jelas bertentangan dg hanya kepadamulah kami menyembah dan hanya kepadamulah kami mohon pertolongan.Ada larangan minta bantuan kpd jin,juga minta pesugihan itu juga berbantuan jin.Memang yang datang kegunung Kawi saya yakin bisa kaya juga tapi nanti dia tiba saatnya harus bayar kpd jin ,gak ada sesuatu yang gratis. Shalom, Tawangalun. - In zamanku@yahoogroups.com mailto:zamanku%40yahoogroups.com, edogawa2000 edogawa2...@... wrote: Benar memang tidak ada dokter yang mendukung DUKUN. Tapi tidak ada satupun organisasi Dokter yang pernah meneriaki praktek dukun itu SESAT dan HARAM serta harus ditutup paksa. Karena berobat kedokter atau ke dukun merupakan pilihan !! Lalu kenapa MUI harus kebakaran jenggot sehingga menyebut hal itu HARAM ??? serta memaksa harus ditutup ??? Apa MUI memang mau umatnya sengsara serta menjadi selalu bodoh ?? Satu hal lagi... MUI tidak pernah mendukung praktek dokter.. Bahkan lebih condong mengarahkan umat untuk hanya berdoa dan pasrah kepada AULLOH. tawangalun wrote: Wah payah Genduk ini katanya dokter jebul terkun (dokter dukun). Belum ada saya denger satu dokterpun yang pendukung dukun kecuali Dr.Mus ini.Tahu gak sebabnya? waton suloyo dg Islam. Shalom, Tawangalun. - In islamkris...@yahoogroups.com mailto:islamkristen%40yahoogroups.com mailto:islamkristen%40yahoogroups.com, Hafsah Salim muskitawati@ wrote: Betul, praktek Ponari sungguh diluar akal, tapi ini soal kepercayaan yang digunakan juga dikedokteran yang dinamakan Placebo. Sama saja, ajaran Islam juga selain biadab tidak ada yang bisa masuk akal selain akal2in umat. Coba saja dibayangin, Muhammad bisa jadi nabi tapi Ghulam Ahmad yang juga nabi ditolak sebagian umat dan diterima oleh sebagian umat Islam lainnya. Lalu dimana letak akalnya ? Biarlah, yang namanya kepercayaan sama sekali bukan akal. tawangalun tawangalun@ wrote: Ponari adalah pemecah rekor jumlah pasien dalam satu tempat praktek,bukan main sehari 1 pasien dan sehari mampu meraup untung 50 juta. Hal tsb bisa terjadi karena wong RI masih bodo2 percoyo tahayul. La itulah yang mau disadarkan oleh MUI bahwa kesembuhan itu harus ada sebab akibat.Misal sakit mag dikasih Milanta.Kalau Ponari semua sakit gur dikasih air,dan ternyata ada yang habis dari Ponari gak sembuh tapi kembali kerumah sakit lagi. Jadi MUI perlu mengatakan sesungguhnya bahwa pengobatan yang hanya lup lup lup sambil main HP itu adalah perbuatan sirik. Shalom, Tawangalun. - In islamkris...@yahoogroups.com mailto:islamkristen%40yahoogroups.com mailto:islamkristen%40yahoogroups.com, Hafsah Salim muskitawati@ wrote: MUI Jadi Ancaman Bagi Ponari Kembali MUI kasak kusuk untuk melarang umat Islam berobat kepada Ponari karena menjurus kepada pemujaan batu yang bisa menyembuhkan apabila meminum air yang sebelumnya dicelupkan batu milik Ponari. Terlepas benar tidaknya penyembuhan yang dilakukan Ponari, namun jelas tidak bertentangan dengan hukum, bukan juga merupakan penipuan, karena bahkan dokter sekalipun bisa menyembuhkan pasien2nya dengan memberikan placebo. Jadi apa yang dilakukan Ponari bila pun ternyata tidak terbukti batunya berkhasiat, tetap prakteknya tidak boleh dilarang karena batu sakti milik Ponari bisa berfungsi seperti placebo. Namun tidak demikian dalam kaitannya Syariah Islam, batu Ponari ini dianggapnya sebagai menyaingi Allah. Padahal bisa dibuktikan bahwa Allah tidak bisa menyembuhkan malah selalu menimbulkan malapetaka seperti yang mengancam Ponari ini. Batu Ponari dianggap MUI sebagai berhala yang diharamkan untuk dipercaya oleh umat Islam. Batu selalu menjadi musuh Islam, meskipun cuma batu tapi dianggap menjadi saingan Allah. Beberapa intel MUI sudah kasak kusuk untuk
Re: [zamanku] Re: MUI Jadi Ancaman Bagi Ponari
Benar memang tidak ada dokter yang mendukung DUKUN. Tapi tidak ada satupun organisasi Dokter yang pernah meneriaki praktek dukun itu SESAT dan HARAM serta harus ditutup paksa. Karena berobat kedokter atau ke dukun merupakan pilihan !! Lalu kenapa MUI harus kebakaran jenggot sehingga menyebut hal itu HARAM ??? serta memaksa harus ditutup ??? Apa MUI memang mau umatnya sengsara serta menjadi selalu bodoh ?? Satu hal lagi... MUI tidak pernah mendukung praktek dokter.. Bahkan lebih condong mengarahkan umat untuk hanya berdoa dan pasrah kepada AULLOH. tawangalun wrote: Wah payah Genduk ini katanya dokter jebul terkun (dokter dukun). Belum ada saya denger satu dokterpun yang pendukung dukun kecuali Dr.Mus ini.Tahu gak sebabnya? waton suloyo dg Islam. Shalom, Tawangalun. - In islamkris...@yahoogroups.com mailto:islamkristen%40yahoogroups.com, Hafsah Salim muskitawati@ wrote: Betul, praktek Ponari sungguh diluar akal, tapi ini soal kepercayaan yang digunakan juga dikedokteran yang dinamakan Placebo. Sama saja, ajaran Islam juga selain biadab tidak ada yang bisa masuk akal selain akal2in umat. Coba saja dibayangin, Muhammad bisa jadi nabi tapi Ghulam Ahmad yang juga nabi ditolak sebagian umat dan diterima oleh sebagian umat Islam lainnya. Lalu dimana letak akalnya ? Biarlah, yang namanya kepercayaan sama sekali bukan akal. tawangalun tawangalun@ wrote: Ponari adalah pemecah rekor jumlah pasien dalam satu tempat praktek,bukan main sehari 1 pasien dan sehari mampu meraup untung 50 juta. Hal tsb bisa terjadi karena wong RI masih bodo2 percoyo tahayul. La itulah yang mau disadarkan oleh MUI bahwa kesembuhan itu harus ada sebab akibat.Misal sakit mag dikasih Milanta.Kalau Ponari semua sakit gur dikasih air,dan ternyata ada yang habis dari Ponari gak sembuh tapi kembali kerumah sakit lagi. Jadi MUI perlu mengatakan sesungguhnya bahwa pengobatan yang hanya lup lup lup sambil main HP itu adalah perbuatan sirik. Shalom, Tawangalun. - In islamkris...@yahoogroups.com mailto:islamkristen%40yahoogroups.com, Hafsah Salim muskitawati@ wrote: MUI Jadi Ancaman Bagi Ponari Kembali MUI kasak kusuk untuk melarang umat Islam berobat kepada Ponari karena menjurus kepada pemujaan batu yang bisa menyembuhkan apabila meminum air yang sebelumnya dicelupkan batu milik Ponari. Terlepas benar tidaknya penyembuhan yang dilakukan Ponari, namun jelas tidak bertentangan dengan hukum, bukan juga merupakan penipuan, karena bahkan dokter sekalipun bisa menyembuhkan pasien2nya dengan memberikan placebo. Jadi apa yang dilakukan Ponari bila pun ternyata tidak terbukti batunya berkhasiat, tetap prakteknya tidak boleh dilarang karena batu sakti milik Ponari bisa berfungsi seperti placebo. Namun tidak demikian dalam kaitannya Syariah Islam, batu Ponari ini dianggapnya sebagai menyaingi Allah. Padahal bisa dibuktikan bahwa Allah tidak bisa menyembuhkan malah selalu menimbulkan malapetaka seperti yang mengancam Ponari ini. Batu Ponari dianggap MUI sebagai berhala yang diharamkan untuk dipercaya oleh umat Islam. Batu selalu menjadi musuh Islam, meskipun cuma batu tapi dianggap menjadi saingan Allah. Beberapa intel MUI sudah kasak kusuk untuk kemungkinan petugas menangkap dan menahan Ponari menggunakan aparat resmi untuk kemudian mensita batunya untuk dihancurkan. Masuknya ancaman MUI kepada Ponari telah menjadikan kisah2 Ponari menjadi gerakan politik. Memang tidak banyak diberitakan tentang gerakan2 yang mengancam keselamatan Ponari sehingga dia perlu disembunyikan untuk melindungi keselamatannya. Koran2 hanya menceritakan bahwa ancaman kepada Ponari bukan datang dari MUI melainkan berasal dari keluarganya Ponari yang katanya berebutan. MUI berusaha menghindari berita keterlibatannya dalam kasus Ponari ini. Padahal sebelumnya Ponari praktek menyembuhkan tanpa ada keluhan seluruh masyarakat disekitarnya, barulah setelah adanya tangan2 kotor yang menyusup kedalamnya maka Ponari dan keluarganya jadi pusing, beberapa ancaman penculikan berhasil digagalkan. Batu yang dijadikan patung wajib dihancurkan, dan batu yang dijadikan kepercayaan bisa mengobati juga akan dihancurkan. Namun sayang batunya kecil saja, dan apabila ada sita paksa batu itu bisa diserahkan yang palsunya saja. Seharusnya Ponari menjual banyak batu2 itu sehingga MUI kebingungan kalo harus semua batu2 yang ada dibangunan karena semua batu bisa mendadak jadi sakti menyembuhkan penyakit2 keracunan Syariah Islam. Ny. Muslim binti Muskitawati. --- End forwarded message ---
RE: [zamanku] Re: MUI Jadi Ancaman Bagi Ponari
Menurut ane justru MUI inilah lumbungnya jin, dedemit dan tuyvl serta pocong. MUI tdk lebih dari kumpulan preman berjubah dan berjanggut. #Powered by GHOST# Transfered using genset -original message- Subject: [zamanku] Re: MUI Jadi Ancaman Bagi Ponari From: tawangalun tawanga...@yahoo.com Date: 26/02/2009 8:47 pm Ponari adalah pemecah rekor jumlah pasien dalam satu tempat praktek,bukan main sehari 1 pasien dan sehari mampu meraup untung 50 juta. Hal tsb bisa terjadi karena wong RI masih bodo2 percoyo tahayul. La itulah yang mau disadarkan oleh MUI bahwa kesembuhan itu harus ada sebab akibat.Misal sakit mag dikasih Milanta.Kalau Ponari semua sakit gur dikasih air,dan ternyata ada yang habis dari Ponari gak sembuh tapi kembali kerumah sakit lagi. Jadi MUI perlu mengatakan sesungguhnya bahwa pengobatan yang hanya lup lup lup sambil main HP itu adalah perbuatan sirik.Kerjaan jin memang untuk mblasukke manusia ben jauh dari Allah tapi ber Ilah lain selain Allah. Shalom, Tawangalun. - In islamkris...@yahoogroups.com, Hafsah Salim muskitawati@ wrote: MUI Jadi Ancaman Bagi Ponari Kembali MUI kasak kusuk untuk melarang umat Islam berobat kepada Ponari karena menjurus kepada pemujaan batu yang bisa menyembuhkan apabila meminum air yang sebelumnya dicelupkan batu milik Ponari. Terlepas benar tidaknya penyembuhan yang dilakukan Ponari, namun jelas tidak bertentangan dengan hukum, bukan juga merupakan penipuan, karena bahkan dokter sekalipun bisa menyembuhkan pasien2nya dengan memberikan placebo. Jadi apa yang dilakukan Ponari bila pun ternyata tidak terbukti batunya berkhasiat, tetap prakteknya tidak boleh dilarang karena batu sakti milik Ponari bisa berfungsi seperti placebo. Namun tidak demikian dalam kaitannya Syariah Islam, batu Ponari ini dianggapnya sebagai menyaingi Allah. Padahal bisa dibuktikan bahwa Allah tidak bisa menyembuhkan malah selalu menimbulkan malapetaka seperti yang mengancam Ponari ini. Batu Ponari dianggap MUI sebagai berhala yang diharamkan untuk dipercaya oleh umat Islam. Batu selalu menjadi musuh Islam, meskipun cuma batu tapi dianggap menjadi saingan Allah. Beberapa intel MUI sudah kasak kusuk untuk kemungkinan petugas menangkap dan menahan Ponari menggunakan aparat resmi untuk kemudian mensita batunya untuk dihancurkan. Masuknya ancaman MUI kepada Ponari telah menjadikan kisah2 Ponari menjadi gerakan politik. Memang tidak banyak diberitakan tentang gerakan2 yang mengancam keselamatan Ponari sehingga dia perlu disembunyikan untuk melindungi keselamatannya. Koran2 hanya menceritakan bahwa ancaman kepada Ponari bukan datang dari MUI melainkan berasal dari keluarganya Ponari yang katanya berebutan. MUI berusaha menghindari berita keterlibatannya dalam kasus Ponari ini. Padahal sebelumnya Ponari praktek menyembuhkan tanpa ada keluhan seluruh masyarakat disekitarnya, barulah setelah adanya tangan2 kotor yang menyusup kedalamnya maka Ponari dan keluarganya jadi pusing, beberapa ancaman penculikan berhasil digagalkan. Batu yang dijadikan patung wajib dihancurkan, dan batu yang dijadikan kepercayaan bisa mengobati juga akan dihancurkan. Namun sayang batunya kecil saja, dan apabila ada sita paksa batu itu bisa diserahkan yang palsunya saja. Seharusnya Ponari menjual banyak batu2 itu sehingga MUI kebingungan kalo harus semua batu2 yang ada dibangunan karena semua batu bisa mendadak jadi sakti menyembuhkan penyakit2 keracunan Syariah Islam. Ny. Muslim binti Muskitawati. --- End forwarded message ---