Precedence: bulk GATRA TERANCAM BUBAR JAKARTA (SiaR, 23/12/98), Majalah berita mingguan Gatra yang 70% sahamnya dimiliki Bob Hasan terancam bubar. Kemelut di dalam majalah itu, yang diawali dengan pemecatan Herry Komar dari jabatan Pemimpin Redaksi, menyebabkan majalah yang di jaman Soeharto dulu sering menjalankan jurnalisme intel, terancam bubar. Setelah Herry Komar dan Mahtum, dua pentolan Gatra yang dulu memimpin pembelotan dari perlawanan awak TEMPO yang dibredel, dipecat. Sebagian besar wartawan Gatra memilih untuk mengundurkan diri secara serentak mulai minggu ini. Rencananya Herry Komar dan kawan-kawan akan menerbitkan majalah yang belum disebutkan namanya, Maret 1999 mendatang. Setelah Soeharto jatuh, Herry Komar dan kawan-kawannya mencoba mengusir Bob Hasan dari kepemilikan Gatra. Namun upaya itu gagal. Bob yang semula memiliki 50% saham majalah itu malah memaksa Ciputra yang memiliki 20% saham melalui Yayasan Jayaraya menjual sahamnya. Saham Bob bertambah jadi 70 persen. Mengetahui sikap Bob itu, Herry Komar menggunakan cara lain. Gatra tiba-tiba menjadi majalah yang galak terhadap Soeharto dan keluarganya, termasuk kroni-kroninya. Bob Hasan pun tak luput dari pemberitaan. Dalam sebuah terbitan gambar Bob Hasan bersama para bankir bandit lainnya dipasang sebagai sampul majalah itu. Judul sampul terbitan itu mempertanyakan kelanjutan pemeriksaan para bankir termasuk Bob Hasan. Bob pun akhirnya marah dan memecat Herry dan kawan-kawannya. Namun belakangan, hampir delapan puluh persen wartawan mengundurkan diri. Tapi pemimpin redaksi Gatra, Widi Yarmanto, membantah kabar itu. Ia mengatakan baru delapan orang wartawan yang mengundurkan diri. Gatra terbit setelah Tempo dibredel 1994. Majalah ini oleh Harmoko, Menteri Penerangan ketika itu, dianggap sebagai pengganti Tempo. Penerbitan majalah itu dimodali Bob Hasan dan berhasil menggaet hampir 50% awak Tempo. Dalam terbitan-terbitannya, Gatra menjadi pendukung rezim yang berkuasa.*** ---------- SiaR WEBSITE: http://apchr.murdoch.edu.au/minihub/siarlist/maillist.html