On 12/25/05, Arif Hidayat <[EMAIL PROTECTED]> wrote:
Belum baca link-nya, tapi dulu pernah dapet info kalau XEROX sedang mengembangkan layar semacam ini. Bentuknya mirip buku, tombol "next"-nya pun dibuat seolah - olah kita membalik halaman buku. Bedanya yah... bukunya elektronik.
Untuk poin - poinnya mas Zaki, sekarang saya sudah membaca (hampir) seluruh majalah saya dengan berlangganan Zinio. Karena kalau beli majalah yang berbentuk fisik (apalagi majalah asing), sangat mahal. Justru dengan adanya format digital seperti ini memudahkan organisasi pekerjaan loh.
Oh iya info tambahan, denger - denger pemakaian kertas saat ini (setelah dikumandangkannya gerakan paperless), lebih banyak yah? Linknya udah lama banget, saya juga lupa dapet infonya dari mana.
Daripada pusing-pusing membandingkan digital vs kertas, di jepang sudah ada yang bikin digital-kertas .. jadi tetap ada harumnya kertas (&ink), non power consuming, plus portability nya digital file.
http://news.bbc.co.uk/1/hi/technology/3568505.stm
sorry kalau sudah tahu.
Belum baca link-nya, tapi dulu pernah dapet info kalau XEROX sedang mengembangkan layar semacam ini. Bentuknya mirip buku, tombol "next"-nya pun dibuat seolah - olah kita membalik halaman buku. Bedanya yah... bukunya elektronik.
Untuk poin - poinnya mas Zaki, sekarang saya sudah membaca (hampir) seluruh majalah saya dengan berlangganan Zinio. Karena kalau beli majalah yang berbentuk fisik (apalagi majalah asing), sangat mahal. Justru dengan adanya format digital seperti ini memudahkan organisasi pekerjaan loh.
Oh iya info tambahan, denger - denger pemakaian kertas saat ini (setelah dikumandangkannya gerakan paperless), lebih banyak yah? Linknya udah lama banget, saya juga lupa dapet infonya dari mana.
--
Oskar Syahbana
http://www.permagnus.com/
http://blog.permagnus.com/
