Ya, memang menarik. Hal ini belum sepenuhnya saya mengerti. Tetapi 
pengertian "bumi" di mana kita akan dihidupkan kembali tidak bisa 
membatalkan QS 2:28 itu. Mungkin saja pengertiannya yang belum kita 
tangkap seluruhnya.

Keimanan Islam terhadap hari akhirat pada umumnya bahwa setelah kehidupan 
kita di dunia ini, kita akan memasuki alam Barzakh (alam qubur), alam 
penungguan, sampai nanti hari berbangkit (kehidupan kedua dan terakhir). 
Setelah berbangkit kita akan dihadapkan kepada pengadilan Tuhan, 
yaumudDiin. Dihitung amal-amal kita lalu kita akan mendapatkan pembalasan 
sesuai amal-amal kita itu berupa Syurga (al-Jannah) dan Neraka (an-Naar). 
Itulah keimanan Islam yang umum terbaca di dalam al-Qur'an tentang 
perjalanan hidup manusia. Juga terbaca dalam kitab-kitab hadits pada 
umumnya. Keberadaan alam qubur atau alam barzakh, kebangkitan, hari 
perhitungan (yaumul hisab), kemudian balasan Syurga yang khalidiina fiiha 
abadan, dan balasan Neraka yang khalidiina fiiha, tidak mendukung konsep 
reinkarnasi. Tetapi mendukung konsep mati 2 kali dan hidup 2 kali saja.

Sedangkan ayat yang mas Muhkito kutip terakhir itu (6:122) bisa berarti 
yang mati itu adalah hatinya, lalu Allah hidupkan hatinya dan Allah 
berikan cahaya di hatinya berupa ayat-ayat al-Qur'an. Nabi pernah 
mengatakan, hati yang tidak pernah membaca al-Qur'an itu seperti quburan.

WalLaahu a'lam,



"Muhkito Afiff" <[EMAIL PROTECTED]> 
Sent by: wanita-muslimah@yahoogroups.com
08/11/2006 10:30 AM
Please respond to
wanita-muslimah@yahoogroups.com


To
wanita-muslimah@yahoogroups.com
cc

Subject
[wanita-muslimah] Reinkarnasi? Re:Loncatan, Paradoks Entropi Evolusi dan 
Paradoks Revolusi-Evolusi






Pak Wida, yang anda sebutkan tersebut adalah penafsiran yang umum 
dari QS 2:28, yang seolah-olah sudah tertutup dan tidak bisa 
dipertanyakan lagi. 

Namun bagi saya masih ada cara pandang yang lain yang tidak menutup 
peluang adanya reinkarnasi.

Satu pertanyaan, Pak Wida. Mengikuti pendapat anda, misalkan kita 
setelah mati dibangkitkan lagi di akhirat nanti (di mana dunia sudah 
kiamat dan sudah nggak ada lagi yang namanya "bumi" ini), lalu 
bagaimana memahami makna "bumi" dari ayat yang berikut ini, Pak? 

[7:25] Allah berfirman: "Di bumi itu kamu hidup dan di bumi itu kamu 
mati, dan dari bumi itu (pula) kamu akan dibangkitkan.

lalu ayat ini: 

[20:55] Dari bumi (tanah) itulah Kami menjadikan kamu dan kepadanya 
Kami akan mengembalikan kamu dan daripadanya Kami akan mengeluarkan 
kamu pada kali yang lain ...

lalu mengenai penciptaan ulang manusia:

[29:19] Dan apakah mereka tidak memperhatikan bagaimana Allah 
menciptakan (manusia) dari permulaannya, kemudian mengulanginya 
(kembali). Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah.

[29:20] Katakanlah: "Berjalanlah di (muka) bumi, maka perhatikanlah 
bagaimana Allah menciptakan (manusia) dari permulaannya, kemudian 
Allah menjadikannya sekali lagi. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas 
segala sesuatu.

[7:57] Dan Dialah yang meniupkan angin sebagai pembawa berita gembira 
sebelum kedatangan rahmat-Nya (hujan); hingga apabila angin itu telah 
membawa awan mendung, Kami halau ke suatu daerah yang tandus, lalu 
Kami turunkan hujan di daerah itu, maka Kami keluarkan dengan sebab 
hujan itu pelbagai macam buah-buahan. Seperti itulah Kami 
membangkitkan orang-orang yang telah mati, mudah-mudahan kamu 
mengambil pelajaran.

lalu yang ini:

[6:122] Dan apakah orang yang sudah mati kemudian dia Kami hidupkan 
dan Kami berikan kepadanya cahaya yang terang, yang dengan cahaya itu 
dia dapat berjalan di tengah-tengah masyarakat manusia, serupa dengan 
orang yang keadaannya berada dalam gelap gulita yang sekali-kali 
tidak dapat keluar dari padanya? Demikianlah Kami jadikan orang yang 
kafir itu memandang baik apa yang telah mereka kerjakan.


Menarik bukan?

salam


--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, [EMAIL PROTECTED] wrote:
>
> Karena ada ayat al-Qur'an yang lain yang mengatakan : "kamu di 
matikan 2 
> kali dan dihidupkan 2 kali saja". Mati pertama ketika di alam janin 
> sebelum ditiupkan ruh. Mati kedua adalah kematian di dunia ini. 
Hidup 
> pertama adalah kehidupan di dunia ini. Hidup ke dua adalah 
kehidupan 
> akhirat nanti. Jadi yang dimaksudkan mati di sini adalah 
terpisahnya ruh 
> dan jasad. Sedangkan hidup adalah menyatuhnya ruh dan jasad. Dan 
itu hanya 
> terjadi 2 kali masing-masing. Tidak berkali-kali sebagaimana konsep 
> reinkarnasi.
> 
> Salam,
> 
> 





=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 

Yahoo! Groups Links



 





[Non-text portions of this message have been removed]



=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke