wah.. MNA punya robot atau peliharaan?..
sayang.. sama sekali tidak mencerminkan indahnya
pribadi seorang muslim, maaf.. 

--- "H. M. Nur Abdurrahman"
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:

> HMNA:
> Muammar, jawab ini orang
> 
> ----- Original Message -----
> From: "abdul latif" <[EMAIL PROTECTED]>
> To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
> Sent: Tuesday, September 12, 2006 06:26
> Subject: [wanita-muslimah] Pro HMNA....Protes kepada
> Moderator,
> 
> 
> HMNA....!
>   Cobalah anda taati perintah ALLAH dibawah
> ini,sekiranya anda seorang
> pengikut dan Taat akan Dien ALLAH,taai akan
> perintah2 ALLAH.Mohon anda
> perhatikan Perintah2 ALLAH ini.
>   1.Maka berilah peringatan, karena sesungguhnya
> kamu hanyalah orang yang
> memberi peringatan. Kamu bukanlah orang yang
> berkuasa atas mereka,
> (QS.88;21-22)
> 2."tugas kamu(Muhammad) hanya menyampaikan saja.
> Kami lah yang menghisab
> perbutan2 mereka" dan QS.13:40 Jelas sekali bukan?
> 3 Al quran adalah buku dari Allah yang sudah
> lengkap, sempurna,
> terperinci.QS. 6:19, 38, 114 &QS 45:6-7
> 
>   Jadi jelas bukan? kenapa anda berani nya melarang
> orang2 yang tidak
> sepaham dengan anda? ini bukan negara komunis dan
> bukan pula Saudi Arabiya
> yang zolim dan diktator... Cobalah anda berhati
> bersih sopan santun agar
> umat non islam bisa tertarik masuk islam. Ajaran
> islam itu sangat cantik,
> mulia, dan berkasih sayang baik sesama muslim maupun
> non muslim.
>   Hadist: kamu belumlagi beriman kepada ALLAH,kalau
> kamu belum lagi
> mencintai manusia (islam dan non islam) HR Muslim.
> 
>   Wassalamua'alaikum wrwb
> 
> "H. M. Nur Abdurrahman" <[EMAIL PROTECTED]>
> wrote:
>           Pro moderator ! Saya telah trima
> peringatan Moderator supaya tidak
> menyerang
> Ahmadiyah. Akan tetapi setelah peringatan Moderator,
> mengapa masih ada masuk
> di milis ini artikel dari situs Ahmadiyah, yang
> menjual pemahaman jihad
> menurut Ahmadiyah.. Moderator, saya protes, mengapa
> postingan dari Ahmadiyah
> ini bisa lolos. Maka demi keadilan, jihad menurut
> Ahmadiyah ini terpaksa
> saya jawab:
> 
> Menurut arti bahasa (lughawi), jihad adalah
> bersungguh-sungguh. Jahada
> filamri, artinya berusaha dengan sungguh-sungguh.
> Dengan mendasarkan pada
> pengertian bahasa tersebut, oleh sebagian tokoh
> agama dan intelektual, kata
> jihad diimplementasikan dalam banyak aspek. Maka,
> menurut mereka, semua
> kegiatan kebaikan yang dilakukan dengan
> sungguh-sungguh adalah jihad.
> Menuntut ilmu, bekerja, atau berbagai kegiatan lain,
> bila dilakukan secara
> sungguh-sungguh dan bertujuan baik semua adalah
> jihad. Tetapi, jihad tidak
> boleh dibatasi pengertiannya hanya menurut arti
> bahasa saja. Karena, di
> samping arti bahasa jihad juga memiliki makna
> istilah yang digali dari
> nash-nash syar'i yang menjelaskan tentang perintah
> jihad. Berdasarkan
> pengertian menurut Syari'ah (syar'i) jihad memiliki
> arti spesifik, yaitu :
> "qitaalu lkuffaari fiy sabiyliLlahi li i'lai
> kalimatiLlahi", yaitu memerangi
> orang-orang kafir di jalan Allah dalam rangka
> meninggikan kalimat Allah
> (Islam). Jadi, jihad adalah mengangkat senjata untuk
> melawan atau memerangi
> orang-orang kafir, dalam rangka membela kehormatan
> Islam dan kaum muslimin.
> [dicuplik dari Seri 494]
> 
> Untuk lengkapnya saya keluarkan dari kantong Dora
> Emon, saya reposting Seri
> 494 tersebut seperti di bawah
> 
> Wassalam,
> HMNA
> 
>
**************************************************************
> 
> BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIYM
> 
> WAHYU DAN AKAL - IMAN DAN ILMU
> [Kolom Tetap Harian Fajar]
> 494. Freedom of Speech dan Jihad
> 
> Demi keotentikan, sebagai pertanggung-jawaban kepada
> Allah SWT, dalam kolom
> ini setiap ayat Al Quran ditransliterasikan huruf
> demi huruf. Bila pembaca
> merasa "terusik" dengan transliterasi ini, tolong
> dilampaui, langsung ke
> cara membacanya saja.
> 
> Voice of America (VOA) adalah sebuah layanan siaran
> radio internasional yang
> didanai oleh pemerintah AS. Tapi pemerintah dilarang
> mendikte isi laporan
> yang akan disiarkan. VOA menyiarkan sejumlah program
> lebih dari 900 jam
> setiap pekan dengan mencakup lebih dari 91 juta
> pendengar di seluruh dunia
> VOA pekan lalu membuat kontroversi dengan
> mengesampingkan keberatan Deplu AS
> dan tetap menyiarkan yang juga memasukkan wawancara
> dengan pemimpin
> Thaliban, Mullah Muhammad 'Umar. Laporan VOA itu
> diudarakan dalam berbagai
> macam bahasa, termasuk dua bahasa di Afghanistan.
> Padahal jubir Deplu AS,
> Richard Boucher, menyatakan wawancara dengan Omar
> itu tidak seharusnya
> dilakukan oleh stasiun radio milik pemerintah AS
> itu.
> 
> Arkian, dengan demikian apa yang digembar-gemborkan
> Amerika tentang
> kebebasan berbicara, ternyata itu slogan saja, omong
> kosong belaka. Atau
> paling tidak, harus sesuai dengan keinginan Yang
> Dipertuan Agong Amerika.
> Karena begitu VOA menyiarkan wawancara dengan Mullah
> Muhammad 'Umar seperti
> diutarakan di atas, serta-merta George W. Bush
> menunjuk Robert Reilly,
> seorang tokoh di pemerintahan Ronald Reagan, sebagai
> direktur yang baru dari
> VOA. Reilly dikenal sebagai pemandu acara talk show
> mingguan soal kebijakan
> luar negeri di VOA dan Worldnet TV sejak 1990.
> Syahdan, Bush sudah berhasil dengan "gemilang"
> memperlihatkan kemunafikan
> tingkat tinggi di dunia internasional. Freedom of
> speech, freedom of the
> press? Dream On !
> 
> Tentu saja pemimpin-pemimpin kita tidak akan meniru
> jejak langkah Bush,
> karena memang ia bukan orang Islam, tidak pernah
> membaca ayat berikut:
> -- KBR MQTA 'AND ALLH AN TQWLWA MA LA TF'ALWN (S.
> ALSHF, 4), dibaca:
> -- kabura maqtan 'indaLla-hi an taqu-lu- ma- la-
> taf'alu-n (s. ashshaf),
> artinya:
> -- Besar kutukan Allah atas (orang) yang tidak
> melakukan apa yang
> dikatakannya (61:4).
> 
> ***
> 
> Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Prof. Umar
> Syihab mengatakan, "sebaiknya
> seruan jihad MUI untuk ummat Islam Indonesia dalam
> rangka mendukung
> perjuangan muslim Afghanistan sekaligus menentang
> rencana agresi Amerika
> Serikat (AS) janganlah dinilai sebagai langkah
> politik praktis MUI." Ini
> tentu saja merupakan reaksi MUI terhadap Menteri
> Agama yang mengatakan
> "seruan jihad MUI itu sudah merupakan politik
> praktis" Umar Syihab
> menambahkan: "Karena bagaimanapun, MUI sebagai
> lembaga keagamaan tidak
> terlepas dari politik. 'Politik juga bagian dari
> agama,' ujar Umar Syihab
> disela-sela acara peluncuran Pusat Spiritual Islam
> di Bidakara, Sabtu 29/9."
> Umar Syihab, yang juga pakar tafsir itu menegaskan,
> jika AS benar-benar
> menyerang salah satu negeri Islam, maka tentu ada
> menjadi kewajiban jihad
> bagi ummat Islam lainnya dimanapun karena Ummat
> Islam itu bersaudara.
> "Kewajiban jihad muncul bila hak asasi muslim
> dilanggar," tegasnya.
> 
> Menurut arti bahasa (lughawi), jihad adalah
> bersungguh-sungguh. Jahada
> 
=== message truncated ===


__________________________________________________
Do You Yahoo!?
Tired of spam?  Yahoo! Mail has the best spam protection around 
http://mail.yahoo.com 


=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:[EMAIL PROTECTED] 
    mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 


Kirim email ke