Bismilahirrhamnirrahiim Lagi lagi....aqidah islam di ambil dari pemekiran seseorang, arinya adalah syirik. Dosa besar. Setiap Syariat islam haruslah meruju kepada Al Quran bukan kepada pendapat seseorang dan hadist2, buku2 sejarah..akan mudahtesesatkan apalagi kalau yang berbicara itu seorang ulama Arab,hampir semua orang bisa tersesatkan Dalam al Quran sudah jelas di katakan oleh ALLAH bahwa daging babi itu adalah haram, artinya haram adalah akan erusak dan merugikan kepada kesehatan tubuh manusia yang memakananya......kemudian ALLAH melanjutkan dalam ayat yang sama...bahwa kalau terpaksa boleh dimakan...jangan keterlaluan artinya jangan banyak2....jadi jelaslah bahwa daging babi itu tidak najis dan tidak absolute (100) dilarang...sedang syrik atau mempercayai pendapat manusuia atau hadist2 atau buku2 sejarah adalah haram besar dosa BESAR tidak bisa diampuni oleh ALLAH. Ilmu2 kesehatan Barat telah membuktikan bahwa daging babi itu mengandung lemak dan cholesterol yang tinggi. Artinya kalau dimakan dalam jumlah yang banyak atau menjadi makanan sehari hari seperti daging sapi, maka akan merusak tubuh manusia. Kita lihat orang2 non islam kecuali orang2 Yahudi memakan daging babi...dibandingkan dengan orang2 yangbtidak memakan daging babi,ternyata Chlestrolnya tinggi dan tekanan darah tinggi. Jadi sdr2 ku dalam memeberikan penjelasan2 tentang aqidah atau hukum2 ALLAH haruslah hati hati,kalau anda sengaja membawa umat menjadi umat yangsangat extrem sangat berbahaya. Jadi handaklah menegakan kebenaran dengan sopan santun danhormati agama orang lain yang memakan daging babi. Kusus sdr HMNA...marilah kita berdakwah yang sopan santun, merujuklah kepada Al Quran pasti anda tidak salah...jauhilah pendapat2 ulama2 dari Wahhabi(kebanyakan) salah kaparah dan terlalu radikal.. Wassalamu'alaikumwrwb
"H. M. Nur Abdurrahman" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: Pak KM, kekhususan dengan makhluq lain, kalau makhluq lain umumnya hanya sebagai GUDANG saja, namun babi sebagai PABRIK atau "mixing vesel" yang memproduksi/mengolah/memutasi virus biasa/tidak ganas menjadi virus ganas. Di dalam Journal of Virology 1997, dilaporkan kajian yang dilakukan oleh 12 orang pakar yang diketuai oleh Dr Yoshihiro Kawaoka, dari University of Wisconsin. Mereka menemukan bahwa pada kerongkongan babi ada sel-sel tertentu yang mampu mengubah berbagai virus kepada bentuk yang amat berbahaya bagi manusia. Mereka mengumpamakan babi sebagai "mixing vessel" tempat berbagai virus dikumpulkan untuk dimutasikan kepada bentuk yang membahayakan manusia. [source: The Detroit News, Scientists Discover the Infection Route Between Bird Virus(*) and Pigs, Robert Cooke, Okt 20,1997] Namun perlu diingat bahwa kalau membicarakan makanan ataupun perbuatan yang diharamkan, maka yang ditampilkan adalah HIKMAH-nya, bukan ILLAT HUKUMNYA, artinya bukan untuk menjawab pertanyaan MENGAPA diharamkan, melainkan ISYARAT untuk dikaji secara ilmiyah tentang bahaya-bahayanya. Wassalam, HMNA ----------------------------- (*) Flu burung baru saja tahunan akhir-akhir ini menjadi ganas, jangan-jangan virus flu burung itu yang mulai ganas itu telah dimutasikan oleh kerongkongan babi. Maka haramnya babi itu menjadi isyarat untuk penelitian ilmiyah hubungan virus flu burung dengan babi. Dan juga menjadi multiplier effect merangsang untuk mengadakan penelitian lebih melebar kepada binatang lain yang punya kekhususan seperti babi itu -HMNA- ----- Original Message ----- From: "Kartono Mohamad" <[EMAIL PROTECTED]> To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com> Sent: Sunday, September 17, 2006 01:22 Subject: [wanita-muslimah] Re: Babi: Gudang Parasit & Bakteri Berbahaya, Lagi > Kayaknya topik ini sudah pernah didiskusikan di sini. Sepakat dengan > kang Sabri, tidak usah mencari alasan sok ilmiah tentang haramnya > babi. Sebab semua itu malah jadi bahan tertawaan. Terlalu dicari-cari. > Ayam juga makan kotoran manusia, makan kotoran kucing, dan sebagainya. > Binatang yang ususnya dan liurnya paling banyak mengandung kuman > berbahaya adalah komodo. Binatang besar yang kakinya digigit komodo > akan mati karena pembusukan dari lukanya itu. Mengapa Qur an tidak > mengharamkan komodo? Karena di Arab tidak ada komodo? Kalau begitu Qur > an hanya berlaku di Arab? Makanya, tidak usah sok ilmiah lah. Ikuti > saja seperti orang Hindu tidak makan sapi. > KM > > --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, st sabri <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > > > hehehe ... babi terpidana, kayaknya ketika diskusi tentang zina, > > sudah sedikit disinggung bahwa haramnya babi adalah doktrin yang > > tidak memiliki alasan ilmiyah. Bukankah tidak jadi masalah mengikuti > > doktrin yang tidak memiliki alasan ilmiyah. > > > > mencoba menemukan alasan ilmiyah terhadap sebuah ajaran, lebih > > sering sia-sia dan akan menjadi boomerang bagi ajaran itu sendiri ; > > bila seluruh kendala sudah bisa diatasi babi akan menjadi HALAL? > > tentu saja tidak. > > > > Demikian itulah doktrin agama, mau ikut monggo tidak ikut silahkan > > tanggung resiko (kira - kira begitu kata Gusti Allah). Dalam hal > > pengharaman daging, agama hindu jauh lebih baik : sapi haram > > dimakan, titik; ndak ada penjelasan ilmiyah dan memang ndak perlu; > > meski coba dijelaskan bahwa makan daging sapi itu enak, sehat dan > > mengasyikkan pemeluk hindu tetap tidak bersedia melakukannya. > > > > demikian pula umat islam dengan babi, daging babi merupakan salah > > satu daging paling lezat di dunia ini, selain pelanduk, (menurut > > ukuran selera saya lho). Tapi karena diharamkan, saya juga tidak mau > > memakannya (tapi pernah beberapa kali dan memang enak). > > > > salam enak > > > > > > > > > > ------------ quoted ----------------------- > > Sat, 16 Sep 2006 12:07:55 +0700 > > Donnie <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > > ------------------------------------------- > > Hmmm.. babi lagi.... babi lagi... :D > > > > emang manusia bukan gudang parasit dan bakteri berbahaya juga?? > > emang ada binatang yang gak jadi gudang parasit dan bakteri > > berbahaya?? > > > > regards, > > Donnie __________________________________________________ Apakah Anda Yahoo!? Lelah menerima spam? Surat Yahoo! memiliki perlindungan terbaik terhadap spam http://id.mail.yahoo.com --------------------------------- Stay in the know. Pulse on the new Yahoo.com. Check it out. [Non-text portions of this message have been removed] ======================= Milis Wanita Muslimah Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat. Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED] Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... Yahoo! Groups Links <*> To visit your group on the web, go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/ <*> Your email settings: Individual Email | Traditional <*> To change settings online go to: http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join (Yahoo! ID required) <*> To change settings via email: mailto:[EMAIL PROTECTED] mailto:[EMAIL PROTECTED] <*> To unsubscribe from this group, send an email to: [EMAIL PROTECTED] <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to: http://docs.yahoo.com/info/terms/