Posisi Cina dalam Konflik Atom Korut
   
  Cina akhirnya menyetujui pemberian sanksi bagi Korea Utara, namun apa bentuk 
sanksinya, belum diutarakan oleh pemerintahan Cina.
   
  Juru bicara Kementrian Luar Negeri Cina Liu Jianchao menyatakan langkah apa 
pun yang diambil, harus mampu menyelesaikan masalah yang ada dan mendesak agar 
program atom Korea Utara berhenti, namun langkah tersebut juga harus mampu 
menciptakan keamanan dan stabilitas di Semenanjung Korea.  Lebih lanjut Liu 
Jianchao mengatakan bahwa Cina saat ini masih membicarakan usulan untuk 
penyelesaian masalah ini. 
   
  Namun satu hal sudah jelas ditolak oleh Cina, yaitu serangan militer. Jika 
sanksi berupa sanksi ekonomi, maka ini adalah pukulan yang berat bagi Beijing. 
Para investor Cina menggali bahan mentah Korea Utara dan memproduksi disana. 
Namun ini bukanlah hal utama yang menahan Cina dalam pemberian sanksi yang 
terlalu berat. Beijing ingin dengan sekuat tenaga menghindari kehancuran Korea 
Utara. 90 persen seluruh pengiriman energi dan 80 persen seluruh pengiriman 
bahan pangan ke Korea Utara berasal dari Cina. Tanpa bantuan tersebut rakyat 
Korea Utara tidak akan bertahan hidup. Jika Beijing menghentikan pengiriman 
tersebut, maka akan terjadi gelombang pengungsi dari Korea Utara ke Cina. 
Karena itu lah Beijing tidak langsung memutuskan hubungan dengan negara 
tetangganya tersebut. Selain itu, Beijing juga menganggap Pyongyang merupakan 
mitra strategis abadi dan penjaga stabilitas yang bermanfaat bagi China. 
Misalnya, bila suatu saat China diserang negara lain, Korut dapat menjadi
 satelit yang cukup kuat bagi China. Setidaknya China tidak merasa sendirian 
dalam kondisi tersebut. 
   
  Sudah sejak lama Beijing berusaha membentuk Pyongyang menjadi negara dengan 
perekonomian yang sehat seperti Cina, supaya Korea Utara menjadi lebih kaya dan 
China tidak lagi harus membayar sedemikian banyak. Namun hingga kini mereka 
belum berhasil. Selain masalah perekonomian, ketertarikan akan kekuasaan juga 
menjadi alasan China untuk tidak memberikan hukuman yang terlalu berat bagi 
Korea Utara. Beijing ingin memperoleh posisi yang kuat di Asia. Ini berarti 
mereka bersaing dengan Amerika Serikat yang berhubungan dekat dengan Jepang. 
Amerika Serikat juga memiliki perjanjian tidak akan menyerang Taiwan dan Korea 
Selatan. Pasukan Amerika Serikat juga berpangkalan di Korea Selatan. Jika 
misalnya Kim Jong Il dijatuhkan oleh militer, maka pasukan ini akan segera 
berada di perbatasan ke Cina dan ini tidak diinginkan Beijing. Karena itulah 
jalan keluar yang damai sangat penting bagi Cina. Namun demikian, dengan adanya 
ujicoba tersebut Pyongyang memperoleh berbagai keuntungan
 politik yang berlipat ganda. Posisi tawarnya semakin kuat, dan AS akan 
berfikir ribuan kali untuk menyerang Korea Utara. AS tentu enggan membayar 
mahal bila harus melakukan konfrontasi fisik dengan Pyongyang. Belum lagi 
dukungan China dan Rusia. Sebab meski ideologi komunis  telah dilepaskan secara 
formal, tentu ideologi tersebut masih mencengkram kuat di benak sebagian besar 
rakyat dan pemimpin Rusia.
   
  Ada lagi yang harus ditakuti Beijing, yaitu jika Korea Utara memiliki 
pengikut, seperti Kuba, Iran dan Venezuela. Jepang yang memiliki senjata atom 
atau bahkan Taiwan akan menjadi mimpi buruk bagi Cina. Walaupun demikian Front 
China sudah dua tiga langkah didepannya.
   
  Selamat bagi Pyongyang.
   
   
   

                
---------------------------------
Get your email and more, right on the  new Yahoo.com 

[Non-text portions of this message have been removed]



=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:[EMAIL PROTECTED]
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejahtera@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelismuda@yahoogroups.com

This mailing list has a special spell casted to reject any attachment .... 
Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:[EMAIL PROTECTED] 
    mailto:[EMAIL PROTECTED]

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    [EMAIL PROTECTED]

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/
 

Kirim email ke