Cahaya Para Wali  & Tahun Baru Muharam 1429 H
  Mawlana Syaikh Muhammad Nazim Adil al Qubrusi al Haqqani (q.s)
  Lefke Cyprus, 9 January 2007
   
   
   
  Bismillah hirRohman nirRohim.
   
  As-salamu 'alaikum ! Selamat bagi kalian untuk permulaan Tahun Baru Islam 
1429 H.
  semoga Allah mengampuni kita! Hari ini kita diberkati karena semalam Syaikh 
Hisham Effendi Hazretleri, Madadu-l Haqq, Allah swt memberikan berkah dalam 
Dergah kita dengan kedatangannya. Kita telah diberkati dan juga saya bahagia 
bahwa selama dia berada disini, Syaikh Hisham Effendi akan memberikan kalian 
suhbah dari apa yang telah Allah swt berikan padanya.
   
  Sebelum ini saya yang bicara dan kalian mendengarkannya, tetapi merupakan 
beban yang berat untuk berbicara pada banyak orang. Beban yang berat untuk 
menjadi Imam, menjadi Khatim. Hal ini bukanlah tentang apa yang kalian 
bicarakan, sebagai formalitas, tetapi seorang Imam, dia harus benar-benar 
orang-orang yang memiliki kapasitas spiritualitas untuk diberikan pada 
orang-orang yang mendengarkannya.
   
  Kayu akan tetap menjadi kayu, atau lilin akan tetap menjadi lilin dan tidak 
memberikan kalian sesuatu. Tetapi ketika lilin diberikan api maka ia akan 
memberikan cahaya. Ada api disana yang memberikan cahaya pada hati kalian, 
cahaya seorang Wali mungkin dapat menghidupkan cahaya dihati manusia, dapat 
saja  mencapai 1.000 orang, bahkan 1.000.000 manusia atau bahkan 1 milliar 
manusia diseluruh dunia. Hanya Satu lilin seorang dengan spiritualitas cukup 
untuk menyalakan lilin-lilin didalam hati-hati kita. 
   
  Tapi sekarang sangat sulit untuk meraih orang-orang seperti itu, karena 
mereka semua tersembunyi, dan kalian tidak pernah memintanya. Jika kalian tidak 
memberi seluruh energi yang kalian miliki untuk meminta orang suci seperti itu 
kepada Allah swt, maka sangat sulit untuk menemukan orang seperti itu. Begitu 
banyak orang yang memiliki begitu banyak ilmu pengetahuan, dan mereka  
mengetahui sesuatu, tetapi cahaya mereka tidak menerangi hati kalian. Jika 
mereka tidak menerangi, maka mereka tidak dapat menerangi kalian dan membuat 
kalian bercahaya. Dan itu adalah salah satu tanda hari akhir jaman…
   
  Audzu bi-llahi mina syaitani rajim, Bismillahir Rahmanir Rahim. Kita harus 
mulai berlari menuju Allah, berlari menuju Allah dari kejaran setan. Karena 
setan, kapan saja dia melihat lilin yang menerangi hati kalian maka dia akan 
datang dan menghabiskan lilin dihati kita itu. Untuk itulah kita mengatakan 
pada setan untuk pergi dari pertemuan-pertemuan suci seperti ini. Jangan beri 
jalan pada setan untuk memasuki hatimu! 
   
  Bagaimana agar kalian tidak memberi jalan pada setan? Maka katakan "Audzu 
bi-llahi mina syaitani rajim, Bismillahir Rahmanir Rahim!" maka setan itu akan  
berlari dari kalian, tapi sebentar kemudian dia akan datang, datang dan datang 
lagi  tidak ingin meninggalkan mu.
   
  Untuk itulah, ucapan yang sangat penting saat ini untuk senantiasa dikatakan 
adalah: ”Audzu bi-llahi mina syaitani rajim”. Untuk segala tujuan katakan: 
Audzu bi-llahi mina syaitani rajim, karena ego kita senantiasa ingin mengikuti 
setan, ego meminta untuk selalu mengikuti setan. Kemudian ego kita akan meminta 
kita untuk menyelam. Menyelam kemana? Yaitu ke dalam saluran sampah dan 
kotoran. Ketika Ego meminta. Maka kalian segera memasuki nya, karena kesenangan 
ego adalah masuk ke dalam saluran sampah dan kotoran.
   
  Untuk itulah, ketika kalian melihat bahwa ego kalian meminta untuk berlari 
dari jalan yang benar kejalan yang buruk maka katakan: Audzu bi-llahi mina 
syaitani rajim! Hati-hatilah, atau kalian akan mendapati diri kalian tenggelam 
dalam saluran kotoran sampah! Seperti itulah sebagian terbesar manusia  berada 
didalam saluran kotoran,  mereka seperti tikus menyelam dalam saluran got yang 
kotor…lup lup lup lup lup… 
   
  Itulan kehidupan  moderen yang mereka katakan, yang harus kita raih seperti 
orang-orang Eropa dan Amerika, seperti orang-orang Barat! Bagaimana mereka 
terlihat? Bagaimana kehidupan mereka? Oo… kehidupan tingkat tinggi!" "Dimana?" 
"Mereka mengatakan “Datanglah bersamaku! kesaluran sampah! Cobalah!""Oo  ya 
saya juga  bisa melakukannya? " "Ya, gratis, gratis! Lompat lah masuk!" Lup! 
Lup..dalam saluran kotor... lalu berkata: "Ya Hu, keluar!" "Tidak, tidak, ini 
moderenisasi, ini kehidupan Barat, kehidupan tingkat tinggi!" Taubat, 
Astaghfirullah al 'Adzim!
   
  Untuk itulah wahai Mu'min, orang-orang yang beriman harus dibangunkan! Jika 
tidak, maka setan akan segera membawa kalian jatuh kedalam saluran sampah. 
Semua orang saat ini berlari-lari mengejarnya. Maka ucapkanlah  'Audzu bi-llahi 
mina syaitani rajim “,  sedikitnya 40x dalam sehari kalian harus 
mengucapkannya, agar memiliki kekuatan Ilahi, karena setan selalu mengejar 
kalian! 
   
  Dan kemudian, Subhanallah, Mawlana Syaikh Sultanu-l Awliya Abdullah Faiz 
Daghestani alm, semoga Allah menaikan derajatnya- mengatakan:" Sekarang tidak 
ada jalan bagi Murid untuk meraih dari level pertama ke level tinggi, tanpa 
kalian mengucapkan “Bismillahir Rahmanir Rahim”. Ini adalah ucapan yang sangat 
penting untuk diucapkan pada setiap pertemuan, bahwa kalian meminta untuk masuk 
dalam perlindunganNYA dengan, mengatakan:Bismillahir Rahmanir Rahim!" 
Bismillahir Rahmanir Rahim! Tanpa Bismillahir Rahmanir Rahim maka kalian  tidak 
akan pernah memiliki kepatuhan yang sempurna. 
   
  Jika kalian tidak mengucapkan 'Bismillahir Rahmanir Rahim', maka kalian tidak 
akan pernah menjadi pelayan yang diterima sempurna bagi Tuhan Penguasa Surga. 
Dan juga telah dikatakan melalui Hadist suci bahwa barangsiapa yang tidak 
mengucapkan pada permulaan sesuatu pekerjaan atau setiap tindakan: " 
Bismillahir Rahmanir Rahim , Alhamdulillahi Rabbi-l 'Alamin", maka tidak akan 
menjadi sempurna.
   
  Untuk itu katakanlah:"Bismillahir Rahmanir Rahim, Alhamdulillahi Rabbi-l 
'Alamin", kita dapat datang kesini, kita duduk dan mendengar dan kita dapat 
memaksa ego kita untuk mengikuti diri kita! Ucapan itu memberi kita kekuatan 
spiritual, memompa kekuatan spiritual didiri kita.  Karena mungkin kalian 
mengucapkannya sekali, dua kali, untuk kedua kali, kalian harus memompa kembali 
kekuatan dan cukup: Bismillahir Rahmanir Rahim, Alhamdulillahi Rabbi-l 
'Alamin,' Tetapi diawal kalian harus paling tidak  sekali kita mengucapkan: 
"Audzu bi-llahi mina syaitani rajim", lalu kalian dapat mengucapkan: 
"Bismillahir Rahmanir Rahim, Alhamdulillahi Rabbi-l 'Alamin!" 
   
  Jika seseorang dapat mengucapkan hal ini, maka dia akan dapat menundukkan ego 
nya dan dia dapat menipu setan dari dirinya sendiri! Ini bukanlah sesuatu yang 
harus kalian baca dari ribuan buku-buku, tidak. Ini adalah hal yang sangat 
sederhana, tetapi akan memberi kalian kekuatan, Ya.. Kekuatan! Kita memulainya 
dan Allah swt yang menyelesaikan hal  ini.  
   
  Jika kalian memulai dengan Nama suci-Nya dan Huuuu… memuji-Nya, dan hanya 
memuliakan-Nya, maka kalian akan diberkahi kemuliaan oleh-Nya. Berapa banyak 
kalian dapat membawanya? Yah.. itulah Cahaya Surgawi, dengan Cahaya Surgawi 
itulah maka kalian akan diterangi dari kegelapan.
   
  Untuk setiap tindakan, maka  kalian mengucapkan: Bismillahir Rahmanir Rahim, 
Alhamdulillahi Rabbi-l 'Alamin. Hanya dengan memuliakan kemuliaan berkah maka 
Dia akan  memberi kalian kebesaran lebih banyak untuk membawa kalian di hadirat 
Ilahi di surga dengan cahaya seperti itu. Cahaya Surgawi!
   
  Saya sedang memikirkan hal  itu, ketika Syaikh Hisham Efendi Hazretleri siap, 
untuk menyampaikannya pada kalian, karena setiap Wali mereka memiliki 
saluran-saluran. Seperti kotak setan itu, kalian mengatakannya  TV, begitu 
banyak saluran-salurannya, begitu pula setiap Wali, setiap Awliya, mereka 
memiliki saluran yang biasa dan juga memiliki saluran istimewa. Untuk itulah, 
ketika dia berbicara pada kalian, tertuju untuk kalian, salurannya adalah satu 
hal yang lain.
   
  Tidak akan pernah terjadi di bumi ini dua hal yang sama untuk mereka, tidak 
ada yang sama 100%, tidak pernah , selalu terjadi perubahan. Untuk itulah, 
ketika mereka bicara, ketika seorang Wali bicara dan berkata dan memberikan 
berita, maka selalu hal itu adalah  berita baru dari level surgawi. Karena Wali 
memiliki milliaran saluran, mereka mungkin mengambil miliaran saluran istimewa 
sementara  saluran TV kalian hanya 40, 50, 60, 100, tidak pernah mencapai 500. 
Tetapi saluran-saluran yang Awliya capai, bisa jutaan, miliaran, triliun, 
quatriliun, pentiliun, Subhanallah, Subhana-l Mu'ti-l Wahab!
   
  Untuk itulah sekarang saya mengenalkan Syaikh Hisham Effendi, jika saya tidak 
bicara, dia yang akan bicara, tapi dia tidak bahagia untuk bicara, ketika saya 
berada disini, karena dia sangat rendah hati, tapi jika saya tidak ada maka apa 
yang dia katakan, dengarkan! Salurannya istimewa, dia mungkin mendengar sesuatu 
yang saya tidak dengar dari saluran saya. Untuk itulah, hal ini diberikan, 
bukan milik ego kita dan saya bahagia. Orang-orang seperti Syaikh Hisham 
Effendi yang Allah swt kirimkan dari Awliya pilihan-Nya, yang membawa informasi 
dari saya juga… maka dia boleh bicara.
   
  Kemarin saya bertanya pada Syaikh Abdu-l Hayy, mazun… Bila saya belum datang, 
kataku, maka kau bicara pada orang-orang. Dan hingga saya pergi sampai masuk ke 
Dergah kita, mereka mengatakan bahwa: "Syaikh Abdu-l Hayy cukup…" "Hah? Saya 
belum masuk! Bicara! Mazun, bicara…!" Selamat datang padamu, selamat datang, 
Syaikh Hisham Hazretleri, saya kira dia butuh untuk istirahat, karena dia baru 
sampai tengah malam dan banyak hal, mungkin duduk untuk sholat Fajr, untuk 
itulah saya… memerlukan teropong baru, saya mencari… saya melihat. Saya tidak 
menggunakan teropong antik… (Syaikh batuk)… kita akan menjadi seperti mobil 
tua… apa yang harus dilakukan?.. . Karena itulah  saya pergi dari sini, sudah 
cukup… besok dia bisa bicara pada kalian dari saluran khususnya.
   
  Masya Allah, Syaikh Hisham Effendi,  pergi keliling dari  Timur ke Barat, 
begitu banyak orang dia temui, orang-orang tingkat tinggi, President, Raja, 
Pangeran, Tirani… bahkan tingkatan setan yang membumi hanguskan manusia. Karena 
itulah dia mempunyai keistimewaan diantara Awliya… mashurun, marufun… untuk 
itulah dia dikirim. Ada berita? Tidak…
   
  Ya ..Sayyiduna wa Nabiyuna Muhammadur Rasulullah sws! Zidhu, ya Rabbi, 'izzan 
wa sharafan, wa nuran wa sururan, wa ridwanan wa sultanan! Zidna bihi, ya 
Rabbi, kazalik imanan wa yaqinan wa sidqan! Adrikna, ya Rabbana, ahdu Sayidina 
Mehdi alayhi salam, ahdu Sayidina Isa alayhi salam wa salam! Adrikna, ya Rabbi, 
ayam halli... Anta tatafaddal ibadika salihin, saadeti-d dunya wa saadeti –l 
akhira, ya Rabb, bi jahi man arwalta alayhi Surati-l Fatiha...
   
  Semoga Allah mengampuni kita dan Selamat Tahun Baru Muharam! Allah swt 
membuatnya terberkati,  mubarak, menjadi tahun yang diberkati. Saya harap akan 
menjadi permulaan baru bagi sejarah Islam, mulai dari hari ini, satu Muharram, 
1429 H, menjadi awal baru yang baik, Islam akan muncul, muncul dan muncul… dan 
Kufr akan jatuh, jatuh, dan sultan-sultan setan akan berakhir dan hilang. Islam 
akan muncul dan bangkit… dari Timur ke Barat, dari Utara ke Selatan, dimana 
saja semua orang mengucapkan: La ilaha ill-Allah, la ilaha ill-Allah, la ilaha 
ill-Allah… (Syaikh membuat Dzikr pendek)…Sayyiduna wa Nabiyuna Muhammadur 
Rasulullah saw! Zidhu, ya Rabbi, ayam halli… Anta tatafaddal ibadika salihin, 
saadeti-d dunya wa saadeti-l akhira, ya Rabb, bi jahi man arwalta alayhi 
Surati-l Fatiha…
   
  Syaikh Hisham Efendi, beliau akan ada bersama kita disini, Insya Allah, 5 
atau 6 hari, Allah swt memberinya kekuatan yang lebih, dan lebih banyak cahaya 
bagi kaum Muslimin juga, untuk berkah dari bulan yang diberkati ini, Shahru 
Muharramu-l Haram, bi jahi Nabiyi-l Karim, Sayyidi-l Awwalina wa-l Akhirin, 
Fatiha!…Mubarak Yaumu-l Jadid!
   
  Wa min Allah at Tawfiq
   
  wasalam, arief hamdani
  www.mevlanasufi.blogspot.com

       
---------------------------------
Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile.  Try it now.

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke