Cuma mo tanya: apa iya AKKBB merupakan organisasi ilegal karena tak 
terdaftar di DDN? Katanya anggota milis WM ini ada yang merupakan 
komponen AKKBB. Bisa dijelasken ttg hal ini?

Ato mungkin aliansi2 semacam ini gak perlu legalisasi dari institusi 
manapun? Ato cuma aliansi dadakan?

wassalam,

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Muhammad Syafei" 
<[EMAIL PROTECTED]> wrote:
>
> Seperti waktu kasus penyerbuan ke kampus UNAS, Polisi juga 
bersikukuh
> bahwa mereka hanya melakukan tindakan pengamanan .. kenyataannya ..
> 
> Dalam kasus Monas ini, Sutanto tentu berusaha membela korps-nya ..
> Yang jelas, dalam satu debat di televisi (SCTV) pengacara AKKBB
> membantah soal menyalahi janji rute itu. Di Monas massa AKKBB baru
> tahap berkumpul, belum bergerak ..
> 
> Soal orang yang membawa pistol itu, tugas polisi untuk
> mengidentifikasi dan menangkap orangnya. Sebelum teridentifikasi 
dan
> tertangkap, serta belum jelas dia orang mana, apa motif-nya dan
> sebagainya .. mengarahkan tudingan pada AKKBB adalah tudingan 
ngawur ..
> 
> Apapun .. polisi tetap tidak bisa menutupi kesalahannya soal
> pengamanan yg gak memadai .. dalih-dalih yg dikemukakan tetap gak 
bisa
> menutupi kesalahan itu ..
> 
> Salam
> 
> --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Aldo Desatura ™"
> <hanjakal@> wrote:
> >
> > Kasus rusuh Monas, Ahad (1/6) lalu masih menyisakan banyak 
pertanyaan.
> > Berbagai media massa sekuler, baik itu media cetak maupun teve,
> tidak lagi
> > terlihat getol memberitakannya. Ini disebabkan pemerintah 
akhirnya
> > mengeluarkan SKB Tiga Menteri yang memerintahkan agar kelompok 
sesat
> > Ahmadiyah berhenti melakukan semua kegiatannya (9/6).
> > 
> > Tudingan biang keladi rusuh Monas yang tadinya banyak diarahkan 
ke
> FPI pun
> > kini sudah tidak lagi demikian. Banyak tokoh masyarakat maupun 
pejabat
> > negara yang berbalik menuding AKKBB sebagai pihak yang harus
> > bertanggungjawab. Kapolri Jenderal Soetanto sendiri dalam sebuah
> kesempatan
> > di depan anggota DPR menyatakan dengan tegas jika rusuh Monas 
bisa
> terjadi
> > karena ulah AKKBB sendiri yang menyalahi janji tentang rute aksi
> demo dan
> > melakukan provokasi kepada massa umat Islam di Monas. "AKKBB 
sendiri
> yang
> > cari-cari masalah!" tandas Kapolri (12/6).
> > 
> > Hanya saja, pengusutan atas kasus rusuh Monas yang dilakukan 
oleh pihak
> > kepolisian terasa sekali berat sebelah alias tidak memenuhi asas
> keadilan.
> > Ketua FPI Habib Rizieq yang tidak tahu apa-apa, tidak berada di 
TKP dan
> > tidak memerintahkan penyerangan, ditangkap dan ditahan. Namun
> tokoh-tokoh
> > AKKBB sampai hari ini masih saja bebas melenggang dalam 
kebebasan. Jika
> > polisi adil tentu tokoh-tokoh AKKBB juga harus diseret dan 
dipenjarakan
> > seperti Habib Rizieq. Apalagi organisasi bernama AKKBB merupakan
> organisasi
> > yang tidak tercatat keberadaannya di Departemen Dalam Negeri 
alias
> > organisasi ilegal.
> > 
> > Salah satu yang harusnya ditelusuri pihak kepolisian dalam kasus
> rusuh Monas
> > adalah seorang pria berkostum AKKBB, berada di tengah-tengah 
massa
> AKKBB,
> > yang membawa-bawa senjata api dalam aksi unjuk rasa tersebut. 
Lelaki ini
> > harus dikejar, dijadikan buronan (DPO), dicekal tidak boleh 
keluar
> negeri,
> > untuk diseret ke proses hukum karena melakukan perbuatan yang
> jelas-jelas
> > melanggar hukum.
> > 
> > Beberapa hari lalu, dalam milis-milis di dunia maya, foto lelaki
> tersebut
> > beredar. Wajahnya jelas dan pistol yang dibawanya pun jelas. 
Dengan
> bekal
> > ini seharusnya polisi mampu mengejarnya. Jika perlu polisi harus
> menyebarkan
> > gambar tersebut, menggambar ulang wajah tersebut dan 
menyebarkannya
> ke semua
> > tempat-tempat umum di Indonesia. Gambar-gambar ini harus 
ditempel di
> stasiun
> > kereta api, bandara udara, terminal, halte bus, rumah-rumah 
makan,
> > pelabuhan, kantor-kantor, pangkalan ojek, dan sebagainya.
> > 
> > Agar lebih mudah, harusnya polisi menyeret dahulu tokoh-tokoh 
AKKBB
> untuk
> > bertanggungjawab atas aksi demonya kemarin tersebut, sama 
seperti cara
> > pengusutan polisi terhadap tersangka kasus terorisme. Karena 
orang yang
> > bawa-bawa senjata api dalam aksi demo yang diklaimnya "aksi 
damai"
> sama saja
> > dengan teroris yang berbahaya. Kita tunggu saja polisi 
mengejarnya, atau
> > jika perlu, umat Islam akan mencarinya sendiri? Die or Live.
> (rz/eramuslim)
> > 
> > *Wanted, Die Or Live!*
> > 
> > 
> > 
> > 
> > -- 
> > Aldo Desatura (R) & (c)
> > 62.0817.19.40.50
> > ========
> > " hanya atas kasihnya, hanya atas kehendaknya kita masih bertemu
> matahari
> > .... "
> > 
> > 
> > [Non-text portions of this message have been removed]
> >
>


Kirim email ke