Yang benar sekarang di Indonesia masih dominan paham feodalisme..
anak raja harus jadi raja.. anak kyai harus jadi kyai.. anak jendral
harus jadi jendral juga.. gak peduli bagaimanapun kualitas si anak..

Begitu mustinya Ibu Mega bilang.. masalahnya, mau/berani apa gak
dia bilang begitu? :-p

Wassalam,

Irwan.K
http://irwank.blogspot.com

----
Pada 23 Juli 2008 10:15, Tri Budi Lestyaningsih (Ning) <[EMAIL PROTECTED]>
menulis:

>
> Menurut saya, para pemimpin seharusnya menganalisa lebih mendalam,
> mengapa pemilih GOLPUT itu bertambah dari waktu ke waktu. Kita tidak
> bisa put the blaims to the golputters itu begitu saja. Mereka tentu
> memilih menjadi golput sebagai reaksi dari sesuatu.
>
> Saya sempat diskusi dengan seorang supir taxi. Dia jelas mengatakan akan
> memilih menjadi GOLPUT, karena dia tidak percaya pada semua partai dan
> orang-orang yang ada dalam kancah politik di negeri ini. Jadi dia tidak
> melihat value-nya dia ikut PEMILU. Menurut dia, buang-buang waktu,
> tenaga dan uang saja.
>
> ..
>
> Wassalaam,
> -Ning
>
> -----Original Message-----
> From: wanita-muslimah@yahoogroups.com <wanita-muslimah%40yahoogroups.com>
> [mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com<wanita-muslimah%40yahoogroups.com>]
> On Behalf Of Fani Noviyani
> Sent: Wednesday, July 23, 2008 10:35 AM
> To: wanita-muslimah@yahoogroups.com <wanita-muslimah%40yahoogroups.com>
> Subject: Bls: [wanita-muslimah] Megawati: Golput Itu Paham
> Individualistis
>
> Menurut saya selain individual juga apatis alias cuek...ga perduli dgn
> kemajuan negaranya...
> Itulah orang2 yg lbh memilih utk golput, tdk bisa melihat kesempatan
> punya andil utk perubahan bangsanya setidaknya dgn ikut memilih yg
> terbaik, dgn menggunakan haknya, melaksanakan kewajibannya.
> Kurang lebih saya setuju dgn Megawati...
>
> ----- Pesan Asli ----
> Dari: Sunny <[EMAIL PROTECTED] <ambon%40tele2.se>>
> Kepada: [EMAIL PROTECTED]<Undisclosed-Recipient%40yahoo.com>
> Terkirim: Kamis, 24 Juli, 2008 06:31:58
> Topik: [wanita-muslimah] Megawati: Golput Itu Paham Individualistis
>
> Refleksi: Bagi pemuka non-individulaistis tak perlu kuatir pada
> Golput, kalau menang berkerja atas dasar kolektif demi kepentingan
> kolektif!
> Jawa Pos
>
> [ Rabu, 23 Juli 2008 ]
>
> Megawati: Golput Itu Paham Individualistis
>
> JAKARTA - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengkritik
> tajam aksi golput (golongan putih) dalam pemilu. Dia menilai ajakan
> untuk bersikap tidak memberikan suara dalam pemilu itu merupakan
> ekspresi paham individualistis.
>
> ''Golput itu sikap yang individualistis. Sejak kapan Indonesia menjadi
> negara yang menganut (paham, Red) individualisme? '' katanya ketika
> membuka Kaderisasi Nasional Taruna Merah Putih (TMP) Angkatan I di
> Kantor DPP PDI Perjuangan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan, kemarin
> (22/7).
>


[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke