http://www.komisiGRATIS.com/?id=adimas 





MUI Minta Boikot Produk AS 




Thursday, 08 January 2009 



SOLIDARITAS PALESTINA Kepala Perwakilan PBB di Jakarta, El Mostafa Benlamlih 
menyampaikan keterangan kepada wartawan terkait perkembangan Palestina di 
Kantor PBB di Jakarta, kemarin. Mostafa berjanji akan meneruskan desakan rakyat 
Indonesia kepada Markas Besar PBB di Jenewa, Swiss. 


JAKARTA(SINDO) – Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengancam akan menyerukan boikot 
terhadap segala produk Amerika Serikat (AS). Langkah itu dilakukan sebagai 
bentuk dukungan terhadap Palestina dalam menghadapi agresi militer Israel di 
Jalur Gaza. 

”Kalau AS tetap bersikeras membantu Israel, kalau tetap bersikeras melakukan 
standar ganda dalam berpolitik membantu Israel, kita harus memboikot produk 
AS.Pengeboman ini sudah 10 hari,korban sudah 500 lebih tapi PBB belum mampu 
menghentikannya,” tegas Ketua MUI Ma’ruf Amin di Jakarta kemarin. Ma’ruf 
menegaskan ancaman ini tidak main-main. Dia memberikan waktu satu atau dua hari 
kepada AS agar tidak mendukung Israel.”Kalau satu sampai dua hari tidak ada 
perubahan sikap Amerika, ya kita boikot,”ujarnya. 

Bentuk boikot itu, imbuh dia, bisa dengan tidak membeli produk AS sekalipun 
berlabel halal atau tidak melakukan kegiatan ekspor impor dengan Amerika. 
”Tentunya kita punya solidaritas. Ini kan gerakan moral, bukan masalah halal 
atau haram,” tutur Ma’ruf. Meski demikian, Ma’ruf meminta agar boikot itu 
dilakukan dengan cara yang tidak anarkistis. Semuanya, ujar dia, harus 
dilakukan dengan cara yang baik dan tidak ada kekerasan.

”Tapi ini harus dilakukan,”tandasnya.Ma’ruf juga menyatakan MUI tidak 
merekomendasikan untuk berjihad di Palestina. Ketua MUI KH Umar Shihab 
mengimbau masyarakat untuk menggalang solidaritas terhadap nasib rakyat 
Palestina dengan menghimpun dana serta doa dan tanpa jihad. Namun,jika ada 
individu yang ingin melakukan jihad,MUI tidak akan melarangnya. ”Bagi yang 
ingin berjihad ke Palestina, itu merupakan hak pribadi masing-masing,” kata 
Umar. 

Dia berpendapat, seharusnya warga yang ingin berjihad dikoordinasi oleh 
negara.” Namun karena negara ini bukan negara Islam, saya kira akan 
sulit,”jelasnya.MUI, kata dia, tatap akan mendukung sikap Pemerintah Indonesia 
yang telah mengecam keras tindakan Israel.Bahkan, MUI, ungkap Umar, memuji 
langkah kemanusiaan yang diambil pemerintah untuk mengirimkan bantuan dan 
obatobatan bagi rakyat Palestina. 

Menurut Umar,PBB harus membawa masalah ini ke Mahkamah Internasional dan 
mendesak semua pihak terkait untuk memberikan pengakuan terhadap kedaulatan dan 
kemerdekaan rakyat, bangsa,dan negara Palestina. Tanpa pengakuan negara 
Palestina oleh PBB dan dunia internasional, ujar dia, tidak akan dapat terwujud 
perdamaian yang sejati di Timur Tengah. (rendra hanggara)   
 
http://www.seputar-indonesia.com/edisicetak/content/view/202896/


      New Email addresses available on Yahoo!
Get the Email name you've always wanted on the new @ymail and @rocketmail. 
Hurry before someone else does!
http://mail.promotions.yahoo.com/newdomains/aa/

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke