asal mula penelitian sildenafil (merek dagangnya : viagra) adalah untuk mengobati penyakit jantung koroner dan ternyata ada efek lain, yaitu : perbaikan ereksi, sementara untuk pengobatan jantung koroner tidak sebaik obat2 lain. Sunny <am...@tele2.se> wrote: Refleksi: Ada juga viagra untuk wanita, jadi bukan hanya untuk pria. Masalahnya, ialah apakah wanita yang memakai wviaga jantungnya juga dilindungi?
http://www.harianterbit.com/artikel/info/artikel.php?aid=60771 Viagra lindungi jantung Tanggal : 28 Jan 2009 Sumber : Harian Terbit NEW YORK - Viagra selain bisa meningkatkan gairah seksual bagi pria, ternyata juga mampu menjadi pelindung bagi jantung. Sederet riset terhadap jantung tikus memperlihatkan sildenafil, kandungan kunci pada viagra, kemungkinan dapat melindungi jantung dari kerusakan akibat tekanan darah tinggi. Para peneliti mengatakan sildenafil mempengaruhi RGS2, protein tunggal yang penting dalam berbagai reaksi yang melindungi fungsi pompa darah pada jantung dari kerusakan alat pernafasan tersebut. Temuan yang dilansir awal pekan ini di The Journal of Clinical Investigation, memperlihatkan sil-denafil kemungkinan membuktikan kegunaan dalam pengobatan atau pencegahan gangguan jantung mengacu pada tekanan darah tinggi yang kronis. "Sildenafil pastinya memperpanjang pengaruh yang bersifat protektif pada RGS2 dalam jantung tikus," kata peneliti senior dr. David Kass, seorang kardiologis dan guru besar medis di Johns Hopkins University School of Medicine dan Heart and Vascular Institute di Baltimore. Setelah sepekan melakukan penelitian terhadap tekanan darah tinggi pada tikus, tim peneliti menjelaskan gangguan jantung yang dapat mengurangi RGS2 atau pengatur dari protein tersebut, bisa berkurang hingga 90 persen dengan viagra. Hampir setengah dari hewan yang menjadi dieksprimenkan mati akibat gangguan jantung. Pada tikus yang memiliki kemajuan pada RGS2, perluasan otot berbahaya yang disebut hypoertrophy, jadi tertunda atau terjadi hanya 30 persen dan tak satupun tikus mati setelah kemajuan protein tersebut. Riset lebih lanjut memperlihatkan mengobati tikus yang hipertensif yang mengalami kemajuan RGS2 dengan asupan sildenafil, memperlihatkan perkemban gan kesehatan dengan sedikit hypertrophy, lebih kuat kontraksi otot serta kelancaran darah. Sebagai tambahan, tikus-tikus ini sebanyak 10 kali lebih rendah aktivitas enzim yang berkaitan dengan stres dibanding rekan-rekan hewan tersebut yang tidak mengalami kemajuan RGS2. Riset melibatkan lebih dari setengah eksprimen, yang seluruhnya dilakukan selama tiga tahun berkaitan dengan peran RGS2 pada hypertrophy. Riset juga menunjukkan sildenafil tidak memiliki pengaruh pada tikus yang kekurangan RGS2. "Bukti meningkat yang menunjukkan reaksi RGS2 atau sildenafil pada kerusakan jantung. Dengan memperluas efek protektif pada RGS2 atau dengan mengembangkan ujicoba pada isu ini, periset dapat memperluas terapi baru atau meningkatkan ujicoba yang sudah ada termasuk inhibitor ACE dan kemungkinan sildenafil bagi orang-orang yang mengalami kerusakan jantung yang akan memberi keuntungan besar bagi mereka," jelas Kass. Tim dokter sekarang ini menggunakan inhibitor ACE dan pengobatan inhibitor ARB untuk memblokir gangguan jantung. Pengobatan tersebut paling umum untuk penyakit tersebut yang mempengaruhi lebih dari lima juta warga Amerika setiap tahun dan membunuh lebih dari seperempat juta dari mereka. (msn/uri [Non-text portions of this message have been removed] --------------------------------- Pemanasan global? Apa sih itu? Temukan jawabannya di Yahoo! Answers! [Non-text portions of this message have been removed]