weitss.. Namaku disebut-sebut..

Put.. aku gak pernah kirim post tentang thread ini. Hati-hati loh..

Karena namaku sudah disebut maka aku bilang:
Terkait dengan RS, saya rasa memang merupakan upaya harm reduction  
dari kondisi yang ada di sana, tetapi itu tidak menafikan isu  
sustainability dari upaya itu. Toh dari pengalaman bangsa ini memang  
pandai dalam membuat tetapi tidak dalam memelihara. Apalagi dalam  
industri kemanusian (humanitarian complex industry) yang salah satu  
karakteristiknya adalah ad-hoc serta cenderung hit and run. Upaya MerC  
untuk membuat konsorsium bagi Palestina mungkin merupakan salah satu  
jalan keluar

Yang kedua, duit 13 Milyar apakah memang dana langsung dari umat,  
ataukah banyak darinya berasal dari Pemerintah/Depkes? Kalau selintas  
yang saya baca sih, banyak juga yang berasal dari Depkes.
Dana umat, saya rasa tidak punya masalah untuk digunakan langsung  
dalam pembangunan RS tersebut, karena ketika mereka memberikan  
sumbangan mereka sudah ikhlas untuk digunakan bagi keperluan apapun.  
Nah duit pemerintah, harus ada juntrungannya. Bukan karena memberi  
duit bagi tetangga yang tertimpa kemalangan tidak boleh, tetapi  
pemerintah juga harusnya punya parameter prioritas dalam pembangunan  
kesehatan, yang seharusnya dipertanggung-jawabkan pada rakyatnya. 13  
milyar cukup besar untuk semata-mata peningkatan kesehatan masyarakat  
Indonesia.

Ketiga, selama kita membantu pembangunan infrastruktur palestina  
dengan framework berpikir bahwa kita membantu teman untuk melawan  
musuh, maka sebenarnya kita sedang memberikan bahan bakar pada konflik  
yang ada. Ibarat tim dokter petinju yang mengobati sang petarung agar  
selalu siap untuk bertarung, tanpa memikirkan bagaimana mengakhiri  
pertarungan.

:D

On Mar 25, 2009, at 5:01 AM, izzuddin al qassam wrote:

> oh ya, sekalian mas jano ...
>
> orang indonesia dikirim ke israel buat mendamaikan dengan bangsa  
> palestina
>
> agar pembangunan yang berlangsung di palestina tidak muspro alias  
> sia-sia
>
> dan tolong bilangin juga ke orang palestina untuk mau berdamai sama  
> israel
>
> tapi kok kayaknya susah ya ... lha wong di indonesia ngomporinya
>
> supaya terus menerus menyerang israel
>
> hohoho....om donnie ngirim racun
> kalo kita terus berfikir bahwa pembangunan disana (palestina) adalah  
> hal yang sia-sia
> terus bagaimana dengan bayi-bayi yang terus lahir disana? (mati satu  
> tumbuh seribu)
> apakah juga hal yang sia-sia karena nantinya juga mati dibunuh israel?
> nggak....
> karena itulah hakikatnya perjuangan disana om, disana setiap hari  
> ada saja orang yang harus dibawa kerumah sakit
> lalu apakah pembangunan Rumah Sakit HASIL SUMBANGAN DUNIA bisa  
> dibilang mubazir???
> apakah mereka harus diungsikan ke Mesir atau saudi Arabia yang JELAS- 
> JELAS TUNDUK PADA ISRAEL.
>
> bener...
> ketika ikhlas dan itsar membantu sesama muslim adalah hal yang luar  
> biasa saat ini
> indahnya jika put bisa berdiri disana, menjadi bagian dr orang-orang  
> yang berjalan satu barisan, mengacungkan telunjuk kanan kami keatas  
> langit
> dan berkata
>
> setiap kami adalah yassin
> setiap kami adalah Ar Rantisi
> setiap kami adalah umar
> setiap kami adalah hamas
> setiap kami adalah Al quds
>
> isy Kariman Aumut Syahidan...
>
> :putri
>
> --- On Tue, 3/24/09, Ari Condro <masar...@gmail.com> wrote:
>
> From: Ari Condro <masar...@gmail.com>
> Subject: Re: [wanita-muslimah] 'Rumah Sakit Indonesia' Senilai Rp 13  
> Miliar di Jalur Gaza -US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza
> To: "Milis wm" <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
> Date: Tuesday, March 24, 2009, 10:09 AM
>
> Indonesia kirim tukang pijit saja. Ntar rundingannya di ruangan spa.  
> Bali baru dianugerahi sbg wisata spa nomor wahid dunia lho ....
>
> Karena mampu melestarikan tradisi leluhur melalui replacement  
> peralatan dan metode spa klasik.
>
> salam,
>
> -----Original Message-----
>
> From: Wikan Danar Sunindyo <wikan.danar@ gmail.com>
>
> Date: Tue, 24 Mar 2009 12:13:46
>
> To: <wanita-muslimah@ yahoogroups. com>
>
> Subject: Re: [wanita-muslimah] 'Rumah Sakit Indonesia' Senilai Rp 13  
> Miliar di
>
> Jalur Gaza -US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza
>
> oh ya, sekalian mas jano ...
>
> orang indonesia dikirim ke israel buat mendamaikan dengan bangsa  
> palestina
>
> agar pembangunan yang berlangsung di palestina tidak muspro alias  
> sia-sia
>
> dan tolong bilangin juga ke orang palestina untuk mau berdamai sama  
> israel
>
> tapi kok kayaknya susah ya ... lha wong di indonesia ngomporinya
>
> supaya terus menerus menyerang israel
>
> salam,
>
> --
>
> wikan
>
> 2009/3/24 jano ko <ko_j...@yahoo. com>:
>
> > Mas Wikan :
>
> >
>
> > Mas Jano,
>
> >
>
> > 1. masyarakat di Gaza perlu ditolong, itu jelas
>
> >
>
> > 2. negara-negara lain yang menolong Gaza juga banyak, antara lain
>
> >
>
> > negara-negara Arab dan Turki. Bahkan penggalangan dana di Eropa  
> untuk
>
> >
>
> > masyarakat Gaza juga banyak lho.
>
> >
>
> > 3. saya tidak tahu berapa bantuan Amerika terhadap Gaza.
>
> >
>
> > --
>
> > ko_jano :
>
> >
>
> > Matur nuwun mas atas informasinya dan kebesaran hati Mas Wikan.
>
> >
>
> > Sekedar informasi,
>
> > http://www.chinadai ly.com.cn/ world/2009- 03/02/content_  
> 7524892.htm
>
> > US to offer Palestinians $900m to rebuild Gaza
>
> >
>
> > Jadi menurut saya, Indonesia harus lebih banyak membantu di Jalur  
> Gaza,
>
> > semoga dengan budi luhur tersebut Indonesia bisa membantu  
> Rakyatnya dan
>
> > dikenal dunia sebagai bangsa pendamai.
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
>
> [Non-text portions of this message have been removed]
>
> 



[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke