90807

Sebatas kemampuan

Bismi l-lahi r-rahmani r-rahiem.

Dalam berbagai macam pemberitaan, di media cetak ataupun elektronik, 
sering diungkapkan bahwa para pelaku tindak pidana mengaku bahwa tindak 
pidana yang dilakukannya itu karena terpaksa, karena dia tidak mampu 
lagi menghadapi tantangan ataupun permasalahan dalam kehidupannya; 
misalnya seseorang mengaku mencuri terpaksa dilakukannya karena dia tak 
mampu mencari jalan lain untuk mengatasi permasalah ekonomi keluarganya. 
Perempuan yang melacurkan dirinya juga mengaku terpaksa karena tak mampu 
mencari jalan lain untuk menghidupi anak, membantu orang tua, ataupun 
membantu keluarga. Bahkan mereka yang terjerat masalah “korupsi 
berjamaah” pun mengaku terpaksa melakukannya karena tak mampu melawan 
dorongan teman, lingkungan sepekerjaan, ataupun desakan atasannya.

Ada orang yang mencari pembenaran diri dengan menyebut firman Allah SWT:

“ALLAH TIDAK MEMBEBANI SESEORANG MELAINKAN SESUAI DENGAN

KESANGGUPANNYA ….” (Qur’an, Surah al-Baqarah [2] ayat 286)

Secara “mudah” dia mengatakan bahwa pelanggaran yang dilakukan karena 
terpaksa itu adalah keadaan darurat, yang dimaafkan oleh Allah Yang Maha 
Pemurah dan Pemaaf itu. Allah SWT memang Pemaaf, namun yang dimaafkan 
Allah adalah yang benar-benar terpaksa, terancam kematian, bukannya yang 
dilakukan orang seenaknya sendiri.

Orang yang “mengaku-ngaku” terpaksa, tidaklah akan luput dari siksa 
Allah semisal yang digambarkan Allah dalam firmanNya:

<SESUNGGUHNYA ORANG-ORANG YANG DIWAFATKAN MALAIKAT DALAM KEADAAN 
MENGANIAYA DIRI SENDIRI, (KEPADA MEREKA) MALAIKAT BERTANYA: "DALAM 
KEADAAN BAGAIMANA KAMU INI?". MEREKA MENJAWAB: "ADALAH KAMI ORANG-ORANG 
YANG TERTINDAS DI NEGERI (MEKAH)". PARA MALAIKAT BERKATA: "BUKANKAH BUMI 
ALLAH ITU LUAS, SEHINGGA KAMU DAPAT BERHIJRAH DI BUMI ITU?". ORANG-ORANG 
ITU TEMPATNYA NERAKA JAHANNAM. JAHANNAM ITU BURUK (SEBAGAI) TEMPAT 
KEMBALI> (Qur’an, Surah an-Nisa' [4] ayat 97)

Penilaian Allah tidak akan salah; Allah tahu apa yang ada pada diri 
seseorang, termasuk kemampuan diri hambanya maupun seberapa besar 
derajat kekuatan usaha hambanya itu. Oleh karena itulah Allah juga sudah 
mengingatkan:

“IA MENDAPAT PAHALA (DARI KEBAJIKAN) YANG DIUSAHAKANNYA DAN IA MENDAPAT 
SIKSA (DARI KEJAHATAN) YANG DIKERJAKANNYA…” (Surah al-Baqarah [2] ayat 286)

Bahkan Allah juga mengajarkan salah satu upaya menyelamatkan diri, yaitu 
dengan selalu berdoa:

"YA TUHAN KAMI, JANGANLAH ENGKAU HUKUM KAMI JIKA KAMI LUPA ATAU KAMI 
TERSALAH. YA TUHAN KAMI, JANGANLAH ENGKAU BEBANKAN KEPADA KAMI BEBAN 
YANG BERAT SEBAGAIMANA ENGKAU BEBANKAN KEPADA ORANG-ORANG YANG SEBELUM 
KAMI. YA TUHAN KAMI, JANGANLAH ENGKAU PIKULKAN KEPADA KAMI APA YANG TAK 
SANGGUP KAMI MEMIKULNYA. BERI MAAFLAH KAMI; AMPUNILAH KAMI; DAN 
RAHMATILAH KAMI. ENGKAU PENOLONG KAMI, MAKA TOLONGLAH KAMI TERHADAP KAUM 
YANG KAFIR." (Surah al-Baqarah [2] ayat 286)

Semoga Allah menguatkan kita dalam semua langkah upaya kita.

Wa l-Lahu a'lamu bi sh-shawwab

SAW. = shalla 'l-Lahu 'alaihi wa sallam (Semoga shalawat Allah dan 
salamNya terlimpahkan pada Rasulullah Muhammad).

SWT. = subhanahu wa ta-'ala (Yang Maha Suci lagi Maha Tinggi kedudukanNya).

*** Kutipan ayat-ayat diperoleh dari penelusuran menggunakan software 
sederhana (2,5 MB): "Indeks Terjemah Qur'an".

========================================

Assalamu 'alaikum wr. wb.

Semoga sedikit uraian di atas bermanfaat.

Sebarkanlah pelita hikmah ini dengan forward langsung ataupun dengan 
mengajak bergabung di URL http://groups.yahoo.com/group/pelita-hikmah.

Jika Anda punya ataupun ingin kajian masalah tertentu untuk pegangan 
hidup silakan hubungi saya.

Wassalam,

dr. H.R.M. Tauhid-al-Amien, MSc., DipHPEd., AIF.

e-mail: tau...@telkom.net

Jalan Kendangsari Lebar 48 Surabaya INDONESIA 60292

Telp. (031)-841-7486, 081-652-7486

=====================

Dana aktivita/dakwah? Bergabunglah dalam http://www.asiakita.com/pandu-hw



------------------------------------

=======================
Milis Wanita Muslimah
Membangun citra wanita muslimah dalam diri, keluarga, maupun masyarakat.
Twitter: http://twitter.com/wanita_muslimah
Situs Web: http://www.wanita-muslimah.com
ARSIP DISKUSI : http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/messages
Kirim Posting mailto:wanita-muslimah@yahoogroups.com
Berhenti mailto:wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com
Milis Keluarga Sejahtera mailto:keluarga-sejaht...@yahoogroups.com
Milis Anak Muda Islam mailto:majelism...@yahoogroups.com

Milis ini tidak menerima attachment.Yahoo! Groups Links

<*> To visit your group on the web, go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/

<*> Your email settings:
    Individual Email | Traditional

<*> To change settings online go to:
    http://groups.yahoo.com/group/wanita-muslimah/join
    (Yahoo! ID required)

<*> To change settings via email:
    mailto:wanita-muslimah-dig...@yahoogroups.com 
    mailto:wanita-muslimah-fullfeatu...@yahoogroups.com

<*> To unsubscribe from this group, send an email to:
    wanita-muslimah-unsubscr...@yahoogroups.com

<*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
    http://docs.yahoo.com/info/terms/

Kirim email ke