Assalamualaikum
Warohmatullohi Wabarokatuh



Bissmillahirrohmaanirrohiim



QS.
Ar-Ruum (30) ayat 30 yang artinya “Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada 
agama
(Allah) ; (tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut
fitrah itu . Tidak ada perubahan pada fitrah Allah. (Itulah) agama yang lurus;
tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui”



Semoga
Taufiq dan hidayah tetap terlimpah untuk Mas budi dan keluarga, dan semoga kita
para kaum muslimin tetap menjaga dan tetap dalam Fitrah Alloh Subhanahuwataala,
juga tetap bersatu saling bahu membahu membantu dan saling mengingatkan satu
sama lain agar kita semua terhindar dan menghindari dari upaya upaya
pendangkalan Iman Islam, yang sudah sejak Zaman Nabi Muhammad saw, masih hidup
dan sampai kini, juga sampai kapanpun dan dimanapun kita akan selalu
dipertemukan dengan para kaum yang tidak akan senang kepada kaum muslimin
sampai kaum muslimin mengikuti kemauan mereka.



Ketahuilah
wahai saudaraku, bahwa sesungghunya sesuai firman Alloh SWT dalam QS. Ar-Ruum
(30) ayat 30 yang
artinya “Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama (Allah) ;
(tetaplah atas) fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut fitrah itu
. Tidak ada perubahan pada fitrah Allah. (Itulah) agama yang lurus; tetapi 
kebanyakan
manusia tidak mengetahui”, bahwa
semua anak manusia (anak Adam) sejak dalam kandungan ibu, sampai kita semua
meninggal Dunia, diinformasikan oleh yang Menciptakan manusia yakni Alloh. SWT,
dalam QS. 30 : 30 tersebut diatas semua anak manusia sudah MUSLIM,
dilanjutkan dalam ayat penutupnya “tetapi kebanyakan manusia tidak
mengetahui”  bahwa kita sudah
ditaqdirkan menjadi muslim sejak masih dalam kandungan ibu kita, akan
tapi kebanyakan kita tidak tahu. Juga diinformasikan oleh Alloh SWT, bahwa, 
“Orang-orang
Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama
mereka. Katakanlah: "Sesungguhnya petunjuk Alloh itulah petunjuk (yang
benar)". Dan sesungguhnya jika kamu mengikuti kemauan mereka setelah
pengetahuan datang kepadamu, maka Alloh tidak lagi menjadi pelindung dan
penolong bagimu”. QS. Al-Baqarah (2) : 120.



Mas
Budi dan seluruh kaum muslimin dimanapun berada dan yang dimuliakan Alloh SWT,
Alloh SWT berfirman: ”Dialah yang mengutus rasul-Nya dengan membawa
petunjuk dan agama yang benar agar Dia memenangkannya di atas segala
agama-agama meskipun orang-orang musyrik benci.” QS. Ash-Shaff (61) :
9.



Sesuai
firman Alloh tersebut diatas, kita dapat menyimpulkan bahwa agama itu terbagi
dalam dua bagian, yaitu agama yang berasal dari Allah, agama yang diridhoi
yaitu Islam (QS. Al-Imran (3) : 19. Yang artinya “Sesungguhnya agama (yang
diridai) di sisi Allah hanyalah Islam…” dan agama selain Islam atau dalam ayat 
itu disebut sebagai Ad-diinu
kullih. Dalam ayat itu juga Alloh SWT menegaskan bahwa Islam merupakan
agama yang benar.



Bukti
bahwa Islam sebagai satu-satunya agama yang diridhoi Allah, dapat pula
diperhatikan pada wahyu terakhir yang diterima oleh Rasulullah SAW tatkala
beliau sedang melaksanakan haji wada’ yang berbunyi: ”Pada hari ini telah
Kusempurnakan untuk kamu agamamu dan telah Kucukupkan kepadamu nikmat-Ku, dan
telah Kuridhoi Islam itu jadi agamamu (QS Al-Maidhah (5) : 3



Dan
ayat lainnya dalam surat Ali Imran, Allah berfirman: ”Barangsiapa mencari
agama selain dari agama Islam, maka sekali-kali tidaklah akan diterima (agama
itu) daripadanya, dan dia di akhirat termasuk orang-orang yang rugi.”
QS Al-Imran (3) : 85.



Jadi
langkah Mas Budi dan kita semua para kaum Muslimin sudah benar dan betul, saya
katakan benar dan betul karena, mustahil Alloh mengatakan dengan kata kata 
MENCARI
agama, (QS Al-Imran (3) : 85). ketika kita masih bayi dulu, yang dimaksud
dalam ayat tersebut diatas adalah pada posisi kita sekarang, bisa membaca, bisa
melihat dan bisa mendengar serta berjalan, bertanya dan lain sebagainya.



Nah agar kita sadar serta
menyadari bahwa kita dulu waktu masih bayi sudah ditaqdirkan menjadi muslim,
karena faktor mungkin ekonomi, mungkin pergaulan, mungkin lingkungan dan lain
lain, termasuk tekanan orang tua, yang berakhir dengan pemaksaan kehendak,
sebagaimana yang saat ini mas Budi atau saudara kita yang lain alami, yakni
upaya upaya mendangkalkan Iman kaum muslimin, sebagaimana yang kita dengar,
kita lihat dan kita alami juga, tapi jangan takut dan harus tetap Istikomah
dengan Islam dan Imannya, sebagai penguat Iman dan bekal peneguh hati Alloh
juga membekali kita dengan firman Nya dalam QS. Al-An am (6) : 144 “…..Maka
siapakah yang lebih dholim daripada orang-orang yang membuat-buat dusta
terhadap Alloh untuk menyesatkan manusia tanpa pengetahuan?" Sesungguhnya
Alloh tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang lalim (dholim)”.




Perjuangan
kita saat ini belum lah sebanding dan seberapa bila kita membaca para sahabat
dan para pendahulu kita dulu, Wahai saudaraku teruslah berjuang dan berjuang,
semakain teguh dalam pendiran dan perjuangan pasti Alloh akan menolong sesuai
friman Alloh dalam QS. At-Taubah (9) : 96. “Mereka akan bersumpah
kepadamu, agar kamu ridha kepada mereka. Tetapi jika sekiranya kamu ridha
kepada mereka, maka sesungguhnya Allah tidak ridha kepada orang-orang yang
fasik itu”. Dan QS. At-Taubah (9) : 111. Sesungguhnya Allah telah
membeli dari orang-orang mukmin, diri dan harta mereka dengan memberikan surga
untuk mereka….” Juga QS. An-Nahl (16) : 128. “Sesungguhnya Allah
beserta orang-orang yang bertakwa dan orang-orang yang berbuat kebaikan”.
Serta QS. Muhammad (47) : 7. “Hai orang-orang yang beriman, jika kamu
menolong (agama) Allah, niscaya Dia akan menolongmu dan meneguhkan
kedudukanmu”.



Ayat-ayat di atas jelaslah
telah menunjukkan Islam merupakan satu-satunya agama yang diridhoi dan benar.
Islam merupakan agama yang sesuai dengan fitrah manusia dan Islam berbeda
dengan agama-agama lainnya. Islam merupakan agama yang langsung, Allah turunkan
melalui rasul-rasul-Nya terdahulu hingga Nabi Muhammad SAW, dan siapapun
dimanapun pasti akan mendapat pertolongan Alloh SWT, bila telah berkenan
menolong dan membela Agama yang diridhoi Nya tersebut, serta Alloh telah
berjanji akan membeli segenap jiwa raga dan harta semua orang orang ber iman
yang mau berjihad membela Agama yang diridhoi Alloh ini, untuk meyakinkan pada
diri kita bahwa Agama yang kita anut saat ini adalah sama dan sesuai Agama yang
telah diperintahkan dan diwajibkan pada umat terdahulu sesuai informasi dari
Alloh SWT, “Dia telah mensyariatkan kamu tentang agama apa yang telah
diwasiatkan-Nya kepada Nuh dan apa yang telah Kami wahyukan kepadamu dan apa
yang telah Kami wasiatkan kepada Ibrahim, Musa dan Isa yaitu: tegakkanlah agama
dan janganlah kamu berpecah belah tentangnya. Amat berat bagi orang-orang
musyrik agama yang kamu seru mereka kepadanya. Allah menarik kepada agama itu
orang yang dikehendaki-Nya dan memberi petunjuk kepada (agama) -Nya orang yang
kembali (kepada-Nya)”. QS
Asy-Syuro (42) : 13.



Dan
dalam ayat lainnya Allah juga menjelaskan: ”Sesungguhnya Kami telah
memberikan wahyu kepadamu sebagaimana Kami telah memberikan wahyu kepada Nuh
dan nabi-nabi yang kemudiannya, dan Kami telah memberikan wahyu kepada Ibrahim,
Ismail, Ishak, Yaqub, dan anak cucunya, Isa, Ayub, Yunus, Harun, dan Sulaiman.
Dan Kami berikan Zabur kepada Daud.” QS An-Nisa (4) : 163.



Dalam praktik kehidupan
beragama saat ini, upaya pendangkalan dan penggembosan terhadap akidah umat
Islam telah marak dilakukan dengan berbagaimacam cara, seperti dengan
beredarnya paham semua agama sama, Islam itu miskin dan jorok, penuh dengan
manusia manusi korup, dan pencuri, setiap hari jum’at paling banyak kasus
pencurian sandal dimasjid, juga disahkannya pernikahan beda agama, dan masih
banyak yang lainnya, padahal ajaran Islamlah yang paling tinggi dan mulia,
sebagaimana firman Alloh dalam QS.Al-Anfal (8) : 2 - 4 “Sesungguhnya 
orang-orang yang beriman itu
adalah mereka yang apabila disebut nama Alloh gemetarlah hati mereka, dan 
apabila
dibacakan kepada mereka ayat-ayat-Nya bertambahlah iman mereka (karenanya) dan
kepada Tuhan-lah mereka bertawakal, (yaitu) orang-orang yang mendirikan shalat
dan yang menafkahkan sebagian dari rezeki yang Kami berikan kepada mereka.
Itulah orang-orang yang beriman dengan sebenar-benarnya. Mereka akan memperoleh
beberapa derajat ketinggian di sisi Tuhan nya dan ampunan serta rezeki (nikmat)
yang mulia”.



Maka
dari itu, mari kita seluruh kaum muslimin yang tergabung dalam Milis ini,
selalu belajar meningkatkan akidah Islamiyah kita, keimanan kita, dan keyakinan
kita bahwa hanya Agama Islam lah yang diridhoi oleh Alloh Subhanahuwataala,
agar kita dapat menghadapi bersama sama terhadap oknum oknum yang hendak
berupaya mendangkalkan Iman Islam kita, dan juga menjadi keharusan kita semua
dalam menghadapi upaya - upaya pendangkalan akidah, Iman dan Islam yang
berdasarkan QS. Ar-Rum (30) ayat 30, tersebut dalam pembukaan, dapat saya
tegaskan kembali bahwa kita sudah muslim sejak kita dalam kandungan, dan
Agama Islam yang saat ini kita anut juga sudah dianut dan diwajibkan kepada
seluruh umat manusia dari sejak zaman Nabi Adam sampai Nabi kita Muhammad
saw,  bukan hanya menjadi tugas dan
tanggung jawab para ulama, para ustaz saja tapi merupakan kewajiban kita bersama
sebagai orang tua, sebagai saudara, sebagai seagama dan sesama umat Nabi
Muhammad SAW, adapun bila seseorang itu memilih agama selain Islam, kewajiban
kita hanya mengingatkan saja untuk selanjutnya kita kembalikan kepada Alloh
SWT.



Akan tetapi setiap perjuangan tidaklah mungkin tanpa
tantangan, sesuai informasi dari Alloh “Apakah kamu mengira bahwa kamu
akan masuk surga, padahal belum nyata bagi Allah orang-orang yang berjihad di
antaramu, dan belum nyata orang-orang yang sabar”. QS. Al-Imran (3) :
142. namun bila kita bersabar dan tetap berteguh segenap jiwa pasti Alloh akan
menolong dan membantu kita, teruslah berjuang dan berjuang wahai saudaraku
jangan surut dan takut hanya rintangan yang belum sebanding bila kita
bandingkan pejuang pejuang Islam baik pejuang dahulu maupun sekarang, dan kita
harus selalu bersyukur bahwa Alloh telah mengabulkan do’a kita tanpa kita
sadari ketika kita memohon pada Alloh.SWT, ”YA ALLOH YA TUHAN KU TEGUHKAN
DAN KUATKAN IMAN KU” , ibaratnya kita berusaha untuk kuat untuk sehat dan
untuk tetap tegar, mustahil kita akan sehat, kuat dan tegar bila kita hanya
berdoa, dan tidur tanpa kita sertai dengan olah raga, berjalan, berlari,
mengangkat beban berat, bersepeda dan lian lain, demikianlah Iman, mustahil
Iman yang kita minta kepada Alloh, akan bertambah kuat, dan teguh, bila Alloh
tidak memberikan berbagai ujian sebagaimana yang kita hadapi, kita alami, dan
kita rasakan pada saat sekarang ini. Sekali lagi mari kita bersyukur dan
berterimakasih pada Alloh yang telah memberikan pada kita berbagai ujian dan
cobaan sebagai sarana dan prasarana pelatihan penguat Iman Islam kita, agar
kita kelak lulus dengan gelar Insya Alloh “HUSNUL KHOTIMAH”  



“Tidaklah sama antara mukmin yang duduk (yang tidak
turut berperang) yang tidak mempunyai uzur dengan orang-orang yang berjihad di
jalan Allah dengan harta mereka dan jiwanya. Allah melebihkan orang-orang yang
berjihad dengan harta dan jiwanya atas orang-orang yang duduk satu derajat.
Kepada masing-masing mereka Allah menjanjikan pahala yang baik (surga) dan
Allah melebihkan orang-orang yang berjihad atas orang yang duduk dengan pahala
yang besar, QS. An-Nisa (4) : 95



Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya, demikian
pula Yakub. (Ibrahim berkata): "Hai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah
memilih agama ini bagimu, maka janganlah kamu mati kecuali dalam memeluk agama
Islam". QS. Al-Baqarah (2) : 132.



Mas Budi dan saudaraku yang lain dipersilahkan mengirimkan
keluhan saudara ke alamat email saya, saya siap bantu sesuai kesanggupan saya
dan bila saya tidak sanggub dan belum sampai ilmunya Insya Alloh akan saya
koordinasikan dan turut membantu mencarikan jalan keluar sesuai kesanggupan
saya, tapi sebelumnya saya mohon maaf, saya menjawab atau membantu mencarikan
jalan keluarnya tidaklah seketika atau sepontan mengingat saya juga harus
bekerja untuk kelangsungan hidup kelaurga saya dan anak anak saya, tapi Insya
Alloh walau telat saya akan berusaha untuk mencoba mencarikan jalan keluar
terbaik bagi saudara, semoga secuil nasehat ini dapat menjadikan peneguh Iman
dan Islam bagi saya sekeluarga, dan pada kita semua khusunya pada Mas Budi dan
mualaf lainya, yang saat ini sedang menderita baik batin, mental dan fisik,
jangan lupa selalu memohon pertolongan dan perlindingan pada Alloh SWT yang
menciptakan dan pemilik diri dan jiwa kita semua, daik posisi sedang berdiri,
sedang duduk, atau sedang berbaring, asal ditempat yang suci dan bersih (selain
WC dan tempat tempat najis lainya”).



 

Wassalaualaikum
Warohmatullohi Wabarokatuh

 

 

Mujiarto
Karuk



--- On Wed, 12/2/09, Martin Wong <upmar102w...@gmail.com> wrote:

From: Martin Wong <upmar102w...@.....l.com>
Subject: Satu orang batak minta tolong
To: mualafindone...@yahoogroups.com
Date: Wednesday, December 2, 2009, 5:39 PM







 



  


    
      
      
      Wa'alaikumsalam wr wb,



menurut saya, mungkin akan lebih enak, kalau ada yang punya pengalaman

sama dengan mas budi. atau lebih baik lagi kalau memang ada yg

memiliki background sama. mungkin kalau kurang nyaman, bisa dilakukan

japri. untuk organisasi, mungkin teman2 ada yg bisa bantu? saya mohon

diberi informasi kepada beliau utk orang2 yg bisa benar2 membantunya.

terlalu riskan kalau saya sebut kemana. karena kita disinyalir rekan2

sedang kemasukan penyusup dalam gerakan dakwah yg bersangkutan mualaf

ini, saya khawatir rekan2 yg memang butuh bantuan malah jadi bahan

permainan orang2 ini. silahkan. terima kasih.



Wassalam,

Martin



2009/12/2 pycy pycy <pycyish...@....... com>

>

>

>

> Assalamualaikum wr wb.

>

> Perkenalkan,  saya Budi (nama sudah disamarkan) saya sudah daftar di 
> mualafindonesia@ yahoogroups. com sekitar 3-4 tahun lalu dan saya juga sudah 
> 3-4 tahun menjadi mualaf. Saya memutuskan untuk menulis email ini karena 
> saya akhirnya merasa membutuhkan sebuah bantuan. Baru-baru ini 
> saya mendapatkan pemikiran dari teman kalau memang saya butuh bantuan. Saya 
> tidak bisa berdiri sendiri. Terbukti selama 3-4 tahun saya menjadi seorang 
> muslim, saya tidak mengalami kemajuan bahkan kemunduran. Baru- baru ini juga 
> teman saya berkata saya memang butuh orang lain yang dapat 
> membantu mengajarkan saya karena lingkungan saya tidak dapat mengajarkan saya.

>

> Saya orang batak (maaf saya tidak bisa menyebutkan marga, saya masih takut) 
> dan saya butuh sharing.  Saya berasal dari keluarga batak yang 
> sangat konservatif, masih menjunjung tinggi adat dan kristen fanatik (sangat 
> fanatik) tapi keluarga saya bisa dikatakan sangat bahagia. Hal inilah yang 
> membuat saya menjadi bingung bahkan menjadi stress. Maaf jangan tersinggung 
> dengan email ini, memang terdengar SARA tapi saya hanya ingin tahu bagaimana 
> orang batak dengan keluarga sangat kuat adatnya dan kristennya dapat menjadi 
> seorang islam. Memang saya tidak bisa bilang kalau hanya orang batak yang 
> sudah pindah menjadi islam yang mengalami tekanan paling besar dibanding 
> dengan orang dari suku/daerah yang lain, seperti warga keturunan tionghoa, 
> jawa, bule, dll. Anda semua tahu maksud saya, saya hanya ingin sharing dan 
> berdiskusi tentang tantangan orang batak islam. Tidak ada niat untuk 
> menyinggung siapapun. Jika ada yang tersinggung, saya meminta maaf

> yang sebesa-besarnya. Saya memang sedang tidak ada kerjaan tapi keluarga saya 
> selalu membatasi gerak-gerik saya.

>

> Keluarga saya sudah mengetahui saya islam kecuali bapak saya karena saya 
> tidak ingin bapak saya meninggal jika mengetahui saya islam. Hal ini yang 
> membatasi gerak-gerik saya, baik keluar rumah, bergaul, handphone, tas, 
> bahkan kamar saya sendiri dan barang-barang yang ada didalam kamar saya. 
> Saya hanya ingin sharing dan berbagi pemikiran. Apakah ada orang yang sama 
> cerita hidupnya dengan saya?

>

> Apakah ada organisasi/ badan/ lembaga yang dapat membantu saya? Kenapa 
> saya bilang organisasi/badan/ lembaga karena saya masih takut jika curhat dan 
> bercerita dengan orang secara pribadi. Saya takut kalau saya dimanfaatkan, 
> dipojokan, diperas, dijadikan jihad yang salah dan niat buruk yang lainnya. 
> Saya harap anda semua bisa memahami ketakutan saya karena saya masih baru di 
> Islam dan saya sering dengar dan melihat islam ekstrim kanan dan saya juga 
> tidak mau dimanfaatkan juga oleh orang-orang atau kumpulan yang berkedok 
> islam tetapi bertujuan kristen atau yang lainnya. Jujur saya masih belum bisa 
> memberi tahu informasi yang detail tentang saya karena saya masih takut.

>

> Terimakasih atas membaca email ini dan saya berterima kasih atas perhatian 
> dan bantuan anda. Semoga ALLAH membalas yang berlipat atas kebaikan anda 
> semua. Terimakasih.

>

> Wassalamualaikum wr wb.

> 




 



  






      

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke