Istiaji,

Lihat komentar saya di bawah.

--- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, istiaji sutopo <issut...@...> wrote:
>
> Mohon tidak salah faham saudaraku sesama Muslim dan Forum Wanita Muslimah ...
> 
> Kita sebagai umat Islam, selalu berpegang pada Al Qur'an - sebagai isi 
> ketetapan2 Allah SWT. yang paling kita yakini dan taati.

Betul.

> Nah kalau Al Qur'an menyatakan bahwa " agama Islam adalah satu2nya agama yang 
> diakui Tuhan Manusia " ..berarti agama2 lain itu hanyalah buat2an manusia 
> belaka dan juga : Kristen - Yahudi sudah jelas bukan agama Allah SWT. meski 
> mereka meyakini nabi2 mereka Musa dan Isa AS ..? Karena apa ? Karena ajaran2 
> Musa AS dan ajaran2 Isa AS ( yang sebenarnya Islam itu ) - bagi Kaum Bani 
> Israil sudah direkayasa sedemikian rupa dirubah ayat2 Taurat dan Injil, 
> sehingga tidak ada titik temu dengan Muhammad SAW. / Al Qur'an .. Jadilah 
> mereka agama Syirik yang paling dibenci Tuhan kita ! 

Dimana disebutkan bahwa Tuhan Anda itu paling benci pada agama syirik?

> Meskipun kebanyakan kita yang muslim " terpaksa mengalah " dengan idiologi 
> Panca Sila ... 

Kita???

Lagi self-claiming mas?

Coba Anda catat ini.

NKRI dengan ideologinya Pancasila dan UUD 45 adalah harga mati yang tidak bisa 
ditawar-tawar lagi utk diganti dg ideologi lain. Gerakan yang ingin mengubah 
ideologi NKRI dengan ideologi berdasarkan tafsir/versi agama golongan tertentu, 
HT misalnya, harus dicegah.

Itulah sebabnya Hizbut Tahrir (Partai Pembebasan) dilarang di negara-negara 
Islam di Timur Tengah (tapi tumbuh subur di negara-negara Barat sekuler), 
karena sebagai partai politik (bukan gerakan agama, tapi mengklaim membawa-bawa 
agama) ingin mengubah tatanan ideologi suatu negara untuk digantikan dengan 
ideologi "Syari'ah" dan "Khilafah" berdasarkan tafsir/versinya sendiri.

> beragam2 agama di Indonesia ini..Tapi seungguhnya kita sudah menyalahi 
> kehendak Allah SWT. terutama Pemimpin2 kita kelak yang akan bertanggung jawab 
> kepada Tuhannya ...Apalagi dari dulu sampai sekarang sudah " menggagalkan 
> Piagam Jakarta 22 Juni 1945 untuk dijadikan Mukadimah UUD 45 " .. Sebagai 
> sarana yang kokoh bagi warga negara khusu yang memeluk agama Islam saja .. 
> seperti seumpama " memagari mereka " dengan pagar Allah SWT. agar selamat 
> Dunia- Akhirat ...Eeeh apa jadinya .. Piagam Jakarta .. tidak jadi 
> dicantumkan sebagai Mukadimah UUD 45 !!!  ..apa tidak ingin mati konyol di 
> akhirat kelak pemimpn2 kita tersebut ?

NKRI dengan ideologinya Pancasila dan UUD 45 adalah harga mati yang tidak bisa 
ditawar-tawar lagi utk diganti dg ideologi lain. Gerakan yang ingin mengubah 
ideologi NKRI dengan ideologi berdasarkan tafsir/versi agama golongan tertentu, 
HT misalnya, harus dicegah.

Itulah sebabnya Hizbut Tahrir (Partai Pembebasan) dilarang di negara-negara 
Islam di Timur Tengah (tapi tumbuh subur di negara-negara Barat sekuler), 
karena sebagai partai politik (bukan gerakan agama, tapi mengklaim membawa-bawa 
agama) ingin mengubah tatanan ideologi suatu negara untuk digantikan dengan 
ideologi "Syari'ah" dan "Khilafah" berdasarkan tafsir/versinya sendiri.

Salam,
MAS

> Tetapi disisi lain Allah SWT. memerintahkan kita untuk memaafkan saudara2 
> kita yang Non Muslim ..karena kelak itu urusan Allah SWT. yang akan mengazhab 
> mereka. Kewajiban kita sebagai manusia untuk memberikan peringatan bahkan 
> nasihat sebisanya dengan kata2 dan cara2 yang baik-baik. Atau minimum 
> memberikan keteladanan bagaimana Islam itu ...sebagai Agama satu2nya yang 
> diridhai Tuhan kita agar kelak hidayah akan datang dan mereka masuk Islam 
> semua ..itu keinginan Allah SWT. yang diuraikan Al Qur'an. 
> 
> Lihatlah bagaimana Al Qur'an menceritakan tentang Nabi Adam, Ibrahim, Musa, 
> Isa, Sulaeman, Dawud dll ..semua ke 25 Nabi Rasul termasuk Muhammad SAW. 
> membawakan agama Islam. Karena dunia ini diciptakan agara manusia itu 
> mengabdi Allah SWT. secara satu agama : Islam ... Hanya manusai saja karena 
> hawa nafsu dan bisikan Syaithan akhirnya berdasarkan riwayat2 sejarah dahulu 
> ... membuat berbagai macam agama menurut cara dan akalnya sendiri2 ...diluar 
> agam Islam ...
> 
> Juga bagaimana Al Qur'an dan Muhammad SAW, itu diturunkan untuk kepentingan 
> seluruh manusia ..bukankah itu berarti bahwa Allah SWT. berkehendak agar 
> semua hamba2nya manusia itu beragama Islam semua ?
> 
> Tolong baca baik2 Al Qur'an ..sekali lagi Al Qur'an ..itu adalah suatu kitab 
> yang sangat mulia bagi kita / manusia. Baca dengan teliti ..sehingga orang2 
> Non Muslim demi kemuliaan Al Qur'an ..mereka semua tanpa kecuali adalah 
> orang2 Kafir   .. Oleh karena itu Al Qur'an menceritakan betapa benci dan 
> murka Allah SWT. pada orang2 Kafir .. Tetapi kita orang2 Islam tidak boleh 
> ikut2an benci ..bahkan diperintahkan untuk memaafkan saja ...Seandainya Allah 
> SWT. belum menetapkan bahwa semua manusia sejak Muhammad SAW. diturunkan .." 
> HANYA " akan dtunggu diakhirat saja dimana orang2 Kafir akan dihukum azab 
> yang sangat pedih .. apalagi orang2 munafik ..yang pura2 Islam tapi hatinya 
> kafir .. seperti Kaum Jaringan Islam Liberal - maka niscaya kejadian 
> pembinasan kaum2 Kafir seperti dizaman Nabi2 sebelum Muhammad SAW. akan 
> terjadi lagi sekarang ini ..
> 
> Lihatlah bagaimana Kaum Fir'aun yang sangat kafir itu ditenggelamkan habis2an 
> semua tanpa ada satupun yang dibiarkan hidup oleh Allah SWT. dalam kisah Nabi 
> Musa dan Bani Israil dalam Al Qur'an ? Bukankah hikayat nyata itu sudah cukup 
> merupakan peringatan dan pelajaran pelajaran bagi manusia agar berhati2 dalam 
> kehidupan ini - jangan meremehkan Islam sebagai satu2nya cara untuk hidup 
> didunia ini ?
> 
> Al Qur'an juga menceritakan Firman Allah SWT. bahwa Allah SWT. tidak 
> menciptakan jin dan manusia, kecuali semata2 untuk beribadah kepada-Nya 
> ..yaitu ibadah secara Islam ..dengan memegang teguh Al Qur'an sebagai 
> petunjuk untuk ber-Islam ..
> 
> Nah komentar anda tentang : " Kalau pernyataan Kartini bahwa semua agama itu 
> sama adalah hakikat agama satu yakni menuju Tuhan " ... maka komentar anda 
> atau Kartini itu sepertinya seolah2 benar semata.
> 
> Namun satu saja yang perlu digaris bawahi : " menuju Tuhan" nya itu yang 
> salah. Karena sudah ada cara2 / ajaran2 Tuhan yang satu yaitu ISLAM ... Islam 
> bukan merasa paling benar tetapi sekedar NASIHAT ..yaa NASIHAT .. yang 
> datangnya juga bukan dari kata2 manusia semata ..tetapi dari Al Qur'an 
> ...Kitab Suci paling mulia dimasa ini sebagai pengganti Kitab2 sebelumnya 
> yang sudah dipalsukan manusia. Al Qur'an diturunkan Tuhan manusia untuk 
> seluruh manusia dibumi ini yang akan menjadi petunjuk bagi orang2 yang ingin 
> beruntung ...anda harus yakin seyakin2nya kalau anda merasa orang Islam bukan 
> ?
> 
> Kemudian masalah MENGHAKIMI DULU .. salaaah .. sekali2 bukan maksud kami 
> menghakimi ..  Tetapi itu suatu hukum, yang akan terjadi yang diuraikan juga 
> oleh Al Qur'an .. lagi2 suatu nasihat dalam bentuk peringatan ... yaitu 
> pasal2 / ancaman2 masuk Neraka kalau begini ..kalau begitu ..dsb ..
> 
> Kami sama sekali tidak menghakimi .. tetapi memperingatkan agar mereka2 yang 
> non Islam segera TAKUT PADA ALLAH SWT ..
> 
> Lagi2 Al Qur'an mengisyaratkan agar orang2 Islam melakukan AMNM ( Amar Ma'ruf 
> Nahi Munkar ) ...yaitu : MENGAJAK PADA KEBAIKAN YANG DITUNTUNKAN AL QUR'AN 
> DAN MENJAUHI LARANGAN2 YANG DISEBUTKAN DALAM AL QUR'AN .. kepada sesama 
> muslim dan juga pada orang2 Kafir ..bukan ? 
> 
> Salahkah kami wahai Forum Wanita Muslimah ?
> 
> 
> 
> 
> 
> 
>  
>   
>    
>   
>   
>    
>    
> 
> 
>   
>  
>  
> 
> QS. ( 051 )   ADZ
> DZAARIYAAT    ( 056 ) : JIN-MANUSIA ADALAH
> ABDI ALLAH SWT.
> 
>  
> 
> 
> 
>   
> 
> 
> (
> 056 )    وَمَا خَلَقÙ'تُ الÙ'جِنÙ`َ وَالÙ'إِنسَ 
> إِلÙ`َا لِيَعÙ'بُدُونِ   
> 
> “ WAMAA KHALAQTUL JINNA WAL INSA ILLAA
> LIYA'BUDUUN “. 
> 
> Dan aku tidak menciptakan jin dan
> manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.
> 
> 
> 
> QS 003   ALI 'IMRAAN   AYAT  085 :
> 
> 
> 
> 
>  
> 
> وَمَن يَبÙ'تَغِ غَيÙ'رَ الإِسÙ'لاَمِ
> دِيناً فَلَن يُقÙ'بَلَ مِنÙ'هُ وَهُوَ فِي 
> الآخِرَةِ مِنَ الÙ'خَاسِرِينَ   
> 
> WA MAY YABTAGHI
> GHAIRAL ISLAAMI DIINAN FALAY YUQBALA MINH. WA HUWA FIL AAKHIRAATI MINAL
> KHAASIRIIN.
> 
> Barangsiapa mencari agama selain agama Islam,
> maka sekali-kali tidaklah akan diterima ( agama itu ) daripadanya, dan dia di
> akhirat termasuk orang-orang yang rugi.
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> QS.
> 021  AL ANBIYA  AYAT 092 & 093
> 
> 
>  
>   
>    
>   
>   
>    
>    
> 
>   
>  
>  
> 
>  
> 
>  
> 
> إِنÙ`َ هَذِهِ أُمÙ`َتُكُمÙ'
> أُمÙ`َةً وَاحِدَةً وَأَنَا رَبÙ`ُكُمÙ' 
> فَاعÙ'بُدُونِ   
> 
> INNA
> HAADZIHII UMMATUKUM UMMATAW WAAHIDAH. WA ANA RABBUKUM FA’BUDUUN.
> 
>  
> 
> 21.92.
> Sesungguhnya ( agama Tauhid ) ini adalah agama kamu semua; agama yang satu (
> Islam ) dan Aku adalah Tuhanmu, maka mengabdilah pada-Ku.
> 
> 
> 
> Islam adalah agama pertama dan agama
> terakhir dimuka bumi ini, yaitu agama Tauhid, agama yang sangat
> mengagungkan Allah swt. Tidak ada agama lain dan yang diakui Allah swt. selain
> Islam, sebagai agama turun temurun atas umat manusia, yang dituntunkan oleh
> Nabi dan Rasul sejak Nabi Adam as. sampai dengan Nabi isa as / Nabi Muhammad
> saw.
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> QS.  002  AL
> BAQARAH  AYAT 132      BANI ISRA’IL SESUNGGUHNYA BERAGAMA ISLAM
> 
>  
> 
> وَوَصÙ`َى بِهَا إِبÙ'رَاهِيمُ
> بَنِيهِ وَيَعÙ'قُوبُ يَا بَنِيÙ`َ إِنÙ`َ 
> اللÙ`هَ اصÙ'طَفَى لَكُمُ الدÙ`ِينَ فَلاَ
> تَمُوتُنÙ`َ إَلاÙ`َ وَأَنتُم مÙ`ُسÙ'لِمُونَ 
>   
> 
> WA
> WASH SHAABIHAA IBRAAHIIMU BANIIHI WA YA’QUUB. YAA BANIYYA INNALLAAHA 
> SHATHAFAA
> LAKUMUDDIINA FALAA TAMUUTUNNA ILLAA WA ANTUM MUSLIMUUN
> 
> 
> 2.132.   Dan Ibrahim telah mewasiatkan ucapan itu
> kepada anak-anaknya, demikian pula Ya'qub. ( Ibrahim berkata ): "Hai
> anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih agama ini bagimu, maka janganlah
> kamu mati kecuali dalam memeluk agama Islam".
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> QS  (
> 068  ) 
> AL QALAM  AYAT  ( 052 
> )               
> 
>  
> 
> 
> 
> 
> 
> وَمَا هُوَ إِلÙ`َا ذِكÙ'رٌ
> لÙ`ِلÙ'عَالَمِينَWA MAA HUWA  ILLAA DZIKRULLIL’AALAMIIN
> 
> 
> 
>  
> Dan al Qur'an itu tidak lain
> hanyalah peringatan bagi seluruh umat.
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> QS.  ( 103 )  
> ALI ’IMRAAN  ( 104 ) 
> 
>  
> 
> خَيÙ'رِ إِلَى ا لÙ'
> يَدÙ'عُونَ أُمÙ`َةٌ مÙ`ِنكُمÙ' وَلÙ'تَكُن 
> 
> وَيَنÙ'هَوÙ'نَ
> الÙ'مَعÙ'رُوفِ بِ  يَأÙ'مُرُونَ وَ
> 
> الÙ'مُفÙ'لِحُونَ هُمُ
> وَأُوÙ'لَـئِكَ الÙ'مُنكَرِ عَنِ
> 
>  
> 
> 
> 
> 
> 
> WALTAKUM MINKUM UMMATUY YAD’UUNA ILAL KHAIRI WA
> YA’MURUUNA BIL MA’RUUFI WA  YAN HAUNA ’ANIL MUNKAAR WA ULAA’IKA 
> HUMUL MUFLIHUUN
> Dan hendaklah ada diantara
> kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang 
> ma’ruf
> dan mencegah dari yang munkar, merekalah orang-orang yang beruntung.
> 
>  
> 
>  
> 
> Makna ayat tersebut adalah bahwa, Allah swt.
> menjadikan seseorang pasti akan
> beruntung, dalam karunia Rahmatnya, ketika dia berinisiatif untuk mengajak 
> orang-orang agar senantiasa berada pada
> jalan kebaikan yang diridhai Allah swt. 
> 
> Demikianlah wahai forum Wanita Muslimah .. sekali kita menjadi Islam ..jangan 
> main2 dan maju mundur dan banyak gunakan hawa nafsu dengan agama Islam  
> ...kecuali mematuhi dengan sepenuhnya apa2 yang diperintahkan dan dituntunkan 
> dalam Al Qur'an ..terlebih dengan memahami dan mengamalkan As Sunnah ...
> 
> 
> 
> Wallahu a'laam bish shawwab .. / ISMAIL
> 
> 
> 
> --- On Mon, 17/5/10, Ari Royani <ariroy...@...> wrote:
> 
> From: Ari Royani <ariroy...@...>
> Subject: tanggapan tentang kartini
> To: issut...@...
> Date: Monday, 17 May, 2010, 7:35 PM
> 
> Saya ingin menanggapi pernyataan saudara di milis perempuan.
> bila bicara syariat agama, semua agama di dunia ini adalah berbeda,lha dalam 
> satu agama aja ada banyak pemahaman agama sehingga melahirkan kelompok/ 
> aliran agama.
> Apakah bila dengan pemahaman agama ataupun agama orang lain berbeda dengan 
> kita lantas salah, kita yang paling benar.
> Kalo pernyataan kartini bahwa semua agama itu sama adalah hakikat agama satu 
> yakni menuju Tuhan.
> Cobalah tidak menghakimi dulu, apalgi sudah menghukumi neraka atau surga. 
> Penilaian manusia sangat terbatas oleh kemampuan indrawi.
> Terima kasih.
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> 
> [Non-text portions of this message have been removed]
>


Kirim email ke