----- Original Message ----- From: "Ary Setijadi Prihatmanto" <ary.setij...@gmail.com> To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com> Sent: Thursday, June 03, 2010 16:58 Subject: Re: [wanita-muslimah] Re: Serangan pada Armada Kemanusiaan Awal Kesudahan Israel Saya juga optimis skenario seperti itu mbak Mia, ########################################################################################## HMNA: Saya garis bawahi tulisannya Mia: Israel nggak bakal bisa menangani strategi opsi 'bentuk kemanusiaan' ini dengan cara militer dan sekuriti. Kalo Israel pinter (as always), mereka akan memilih PM dan parlemen yang moderat, yang mengakui negara Palestina dan menggunakan diplomasi & kemanusiaan, bukan strategi militer. Hare gene gitu loh.
My comment: Selama kelompok Zionis yang memegang kendali Israel, tidak mungkin ada parlemen yang moderat, sebab itu bertentangan dengan protokol Zionisme. Armada Kemanusiaan Awal Kesudahan Israel harus difahamkan sebagai Armada Kemanusiaan Awal Kesudahan Israel YANG DIKENDALIKAN OLEH ZIONISME. Zionisme hanya bisa terkalahkan, jika warga Israel sudah bosan dengan cacian internasional, sehingga bisa memenangkan aliran moderat yang tidak suka zionisme. Dari pihak Palestina, mereka sebenarnya anti kepada rezim yang mengendalikan Israel yaitu Israel yang zionis. Kalau zionis bisa terkalahkan melalui pemilu, maka itulah Awal Kesudahan Israel YANG DIKENDALIKAN OLEH ZIONISME. dan perdamaian Insya-Allah bisa tercapai, karena dari pihak Palestina termasuk Hamas hanya anti kepada zionisme. ############################################################################################## Kelompok-kelompok dengan ideologi kematian ini akan jadi punah, karena mmg tidak "islami", tidak sesuai dengan fitrah ;-) Masalahnya jangan sampai yang tidak termasuk mereka itu jadi korban cara mereka2 ini. Oleh karena itu, jaga diri dan keluarga jangan sampai jadi korban kelompok2 aneh itu. :-) ----- Original Message ----- From: aldiy To: wanita-muslimah@yahoogroups.com Sent: Thursday, June 03, 2010 1:33 PM Subject: [wanita-muslimah] Re: Serangan pada Armada Kemanusiaan Awal Kesudahan Israel Saya ngliat trend ke depan kira-kira gini. Bom bunuh diri Hamas, serangan missile ke Tel Aviv, dll itu nggak berhasil. Israel makin menguatkan securitynya, sedangkan negara lain nggak bersimpati dg cara2 konyol seperti itu. Sekarang dukungan ke Palestina dalam bentuk bantuan kemanusiaan, terdiri dari aktivis dari berbagai negara. Sebagian memang bekerja untuk niat kemanusiaan tok, sedangkan sebagian lagi berunsur politik bertekad membebaskan Jerussalem, artinya mengusir Israel. Apapun niatnya, pendekatannya dalam bentuk kemanusiaan. Israel nggak bakal bisa menangani strategi opsi 'bentuk kemanusiaan' ini dengan cara militer dan sekuriti. Kalo Israel pinter (as always), mereka akan memilih PM dan parlemen yang moderat, yang mengakui negara Palestina dan menggunakan diplomasi & kemanusiaan, bukan strategi militer. Hare gene gitu loh. Kelompok pro Palestina juga mesti mengakui bahwa nggak semua Israel kayak gitu. Hanya saja sistem parlemen mereka belum bisa memunculkan kelompok moderat ini. Salam Mia --- In wanita-muslimah@yahoogroups.com, "Ary Setijadi Prihatmanto" <ary.setij...@...> wrote: > > Bagaimana dengan pembunuh bom bunuh diri yang meledakkan diri di tengah pasar, kerumunan orang, menggunakan wanita & anak-anak? Di daerah damai lagi? Apakah itu awal dari kesudahan mereka? > > Sing waras ngalah, :-) > Jaga diri dan keluarga....Allah Maha Pengasih dan Penyayang > > Sepertinya mereka akan saling membinasakan... > > > ----- Original Message ----- > From: H. M. Nur Abdurahman > To: wanita-muslimah@yahoogroups.com > Sent: Tuesday, June 01, 2010 10:45 AM > Subject: [wanita-muslimah] Serangan pada Armada Kemanusiaan Awal Kesudahan Israel > > > > Ahmadinejad: Serangan pada Armada Kemanusiaan Awal Kesudahan Israel > > Teheran - Infopalestina: Presiden Iran Mahmud Ahmadinejad mengatakan bahwa serangan biadab Israel terhadap armada bantuan kemanusiaan untuk penduduk Jalur Gaza adalah indikator besar akhir kesudahan entias Zionis. Nejad mengatakan, Senin (31/5), apa yang terjadi hari ini terhadap armada kebebasan adalah ujian sesungguhnya sejauh mana komitmen Negara-negara yang menyerukan HAM. > > Nejad menegaskan akhir kesudahan Zionis Israel sudah dekat. Dia mengatakan, "Hari ini kita menyaksikan bagaimana entitas Zionis yang lalim membunuh para aktivis internasinal yang membawa bantuan internasional untuk penduduk Jalur Gaza dan menculik sejumlah dari mereka. Sebagian pihak memandang ini adalah bukti kekuatan entitas Zionis, namun sesungguhnya itu adalah indikator besar bahwa lenyapnya Israel sudah dekat dan awal kesudahannya." > > Nejad menyerukan kepada Negara-negara yang mendukung entitas Zionis Israel dengan mengatakan, "Jika anda ingin memiliki kedudukan dan kredibilitas di dunia, maka hentikanlah dukungan kalian kepada para penjahat Zionis yang mahir melakukan pembunuhan dan kehancuran." > > Nejad mengatakan, "Percayalah bahwa bangsa-bangsa kawasan akan menyumbat jalan di depan anda untuk selama-lamanya dan anda tidak akan kembali." Dia menamahkan, "Kesabaran masyarakat internasional dan bangsa-bangsa mulai hilang. Masa berlaku entits Zionis yang dipaksakan di kawasan untuk menjamin kepentingan Negara-negara pendukungnya sudah berakhir, di mana Negara-negara ini mengirim militernya untuk menjaga keamanan entitas Zionis ini. Kami katakana kepada mereka bahwa sampai sekarang kami belum menunjukan reaksi serius." > > Nejad kembali memberikan nasehat kepada Negara-negara pendukung penjajah Zionis Israel dan menjauhi mereka. Karena sejarah telah membuktikan bahwa jika mereka tidak mengambil nasehat ini dengan serius maka bangsa-bangsa ini sendiri yang akan memaksa mereka untuk itu. (Pusat Informasi Palestin/AK) [Non-text portions of this message have been removed]