Refleksi : Kalau ada hamil anggur, apakah juga ada hamil coniaq? http://www.suarapembaruan.com/index.php?modul=news&detail=true&id=18869
2010-06-07 Kurang Vitamin A, Berisiko Tinggi Hamil Anggur [JAKARTA] Banyak penelitian yang dilakukan untuk mengungkap penyebab hamil anggur (mola hydatidosa), tetapi hanya beberapa yang dianggap bisa menjawabnya. Salah satu yang diduga kuat sebagai penyebab hamil anggur adalah karena kekurangan vitamin A. Penelitian yang dilakukan ahli obstetri dan ginekologi dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) menunjukkan, kadar vitamin A pada penderita hamil anggur lebih rendah dibandingkan perempuan dengan hamil normal. Risiko perempuan hamil menderita hamil anggur 6,8 kali lebih besar, jika kadar vitamin A dalam darah kurang, bahkan, bisa meningkat tujuh kali jika adalah kehamilan pertama. Hamil anggur adalah kehamilan abnormal, berupa pertumbuhan berlebihan sel-sel plasenta atau ari-ari yang berbentuk gelembung seperti buah anggur. Karena hamil anggur merupakan kehamilan yang bersifat abnormal, sehingga perempuan yang mengalaminya harus mengeluarkan kandungannya. Asupan Rendah Ahli obstetri dan ginekologi UI Prof Andrijono mengungkapkan, kurangnya kadar vitamin A disebabkan asupan makanan yang mengandung vitamin A rendah. Kondisi tersebut telah berlangsung lama dan terjadi sebelum kehamilan. Hal ini terlihat dari 73,13 persen penderita hamil anggur, yang dalam defisit vitamin A-nya berada di bawah normal. "Keadaan defisit di hati ini juga dimanifestasikan dengan adanya gangguan fungsi hati," jelasnya dalam pidato pengukuhannya sebagai guru besar tetap dalam bidang Obstetri dan Ginekologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia di Jakarta, Sabtu (5/6). Dikatakan, pemberian vitamin A pada pembiakan sel-sel hamil anggur, terbukti dapat meningkatkan kematian sel hamil anggur secara fisiologis dan pemberian vitamin A dapat merangsang pemulihan pada penderita. Penelitian juga membuktikan, pemberian vitamin A dapat menyembuhkan, bahkan mencegah terjadinya kanker yang disebabkan sel hamil anggur yang tumbuh berlebihan. Pencegahan ini sangat penting, katanya, karena selain lebih murah, aman dan mudah dilaksanakan juga sangat efektif. Pencegahan, katanya, dapat menurunkan angka kesakitan, mempercepat pemulihan fungsi reproduksi, menurunkan angka kegagalan dan menurunkan kematian. [D-13] [Non-text portions of this message have been removed]