Pak abdul, anda bisa membuktikan bahwa kitab shahih bukhari muslim tidak
100% shahih


Atau Cuma perkataan hawa nafsu pak abdul yang sudah dicemari oleh pemikiran
barat


Silahkan pak abduk buktikan jika pak abdul memang orang yang ilmiah
(katanya)


Pak abdul kadang kala kitab terjemahan itu berbeda dengan aslinya, Cuma
berbeda terjemah tapi tidak merubah makna dan arti


Inilah bukti kebodohan para pemikir JIL, Bahasa Arab adalah bahasa AL-qur`an


Jika kita memahami Al-qur`an salah satu syaratnya kita harus menguasai ilmu
alat yaitu bahasa arab


Pak abdul apa definisi jilbab menurut pak abdul paling pak abdul mengatakan
bahwa jilbab budaya arab


Inilah kesalahan berfikir JIL, mereka tidak mempelajari islam dari tempatnya
tapi dari hawa nafsu dan akalnya saja


Tafsir ibu katsir, munir, ath thabary dan masih banyak lagi kitab tafsir
memiliki keistimewaan masing2, yang begitu banyak memilki muatan ilmu


Apa pak abdul pernah memeriksa keshahihan shahih bukhari muslim?


Coba sebutkan ulama yang mergukan keshahihan bukhari muslim?


Apa pak abdul mengerti tentang ilmu sanad, isnad, jhr wa ta`dil, hafal sanad
dan isnad kitab hadits?


Jangan Cuma bisa berkicau tanpa ilmu dengan mengatakan ini dan itu tanpa
dalil Cuma logika kal semata


 


 


 


 


Posted by: "abdul"
<mailto:latifabdul...@yahoo.com?subject=%20re%3a%20belajar%20agama%20islam%2
0TIDAK%20LAGI%20PERLU%20KE%20NEGERI2%20ARAB%2E%2E> latifabdul...@yahoo.com
<http://profiles.yahoo.com/latifabdul777> latifabdul777 


Sat Jun 12, 2010 2:40 pm (PDT) 




Dwi Soegardi---------------Bismilahirrahmanirrahiim.

Pertanyaan anda kedua yg lebih jelas;
wrote:
Anda percaya kepada para penerjemah itu?
(karena kalau percaya, berarti Anda syirik per definisi buatan Anda sendiri)

Perbedaan adalah begini,coba perhatikan dgn baik2;

1.Yang bisa dimaksudkan syirik kalau memperacayai kitab2 hadits
Muslim-Bukhari 100% tanpa reserve, artinya tidak pernah memeriksa
hadiis Muslim -Bukhari itu.

Contohnya begini.

Si Ali berkata begini; Ini adalah hadits Muslim-Bukhari saih...
sedangkan si Ali ini tidak pernah memeriksa sama sekali dan tdk pernah
membandingkan banding2kan dgn Al quran..

Orang2 beginilah yang dimaksudkan sesat dan syirik.

Sedangkan saya dalam mengambil terjemahan2 bhs Inggeris atau terjemahan2 bhs
Indonesia...saya bandingkan satu sama lain
terjemahan dan tafiran; hamka, ahmadiyah, Anti hadits, Ibnu Katsir, Malaysia
dll 
Begitu pula dgn bhs inggeris tidak bolejh satu ahli terjemahan atau tafsir,
tapi dr bermacam sumber...

Kemudian kita pelajari kembali ayat2 ALLAH,baik bhs Inggeris maupun bhs
Indonsia , kita renungkan.Kalau terdapat perbedaan2 antara mereka
disini kita berdoa kpd ALLAH dan mengambil keputusan.

Misalnya; Perbedaan tafsiran Ibnu Katsir dan DR Quraish Shihab tentang
==Jilbab==

Setelah saya pelajari ayat2 ALLAH tentang jilbab...dan berdoa kpd ALLAH mana
tafsiran yg terbaik...maka pendapat saya sepaham dgn
DR Qurashi Shihab....

Jadi saya tidak menyepot nyepot saja, tapi harus kita pikiran dan kita
renungkan dgn sebaik baiknya.

Bisakah Dwi melihat perbedaannya...Mudah2an bisa..

salam

 



[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke