----- Original Message ----- 
From: "Ari Condro" <masar...@gmail.com>
To: <wanita-muslimah@yahoogroups.com>
Sent: Wednesday, June 16, 2010 22:38
Subject: Re: Ralat sedikit <= Re: [wanita-muslimah] Ariel sang vokalis grup 
band Peterpan akhirnya mengaku

kalau saya sih mendingan membahas syekh puji.  mau dibilang ghibah pun, tak
apa. tujuannya supaya semua orang hati hati dengan kelakuan seperti syekh
puji ini dan ulama ulama yang justru memback up perilaku sedemikian.
#######################################################################################
HMNA:
1. Kalau tidak benar menurut Undang-Undang, tentu Syaiks puji tidak divonis 
bebas oleh pengadilan. Dan dari segi agama Islam, perkawinan Syaikh puji bukan 
dosa, karena yang dilarang agama yaitu mengawini anak di bawah umur (belum 
haid), sedangkan Syaikh puji mengawini gadis yang sudah haid.

2. Apabila anak Adam telah mati,  demikian Sabda Rasulullah, fa qad quthi'a 
'amaluhu, maka putuslah amalnya kecuali tiga perkara, pertama sedekah 
berkelanjutan, kedua ilmunya yang dimanfaatkan masyarakat dan ketiga anaknya 
yang shalih mendoakannya (HR Bukhari-Muslim).

Hadis ini menerangkan adanya amal yang bekelanjutan (mengalir), yaitu perbuatan 
yang mendatangkan pahala yang mengalir jika dilakukan, meski pelakunya telah 
wafat.

Dalam perspektif ushul fiqh, mafhum mukhalafah bermakna menangkap makna di 
balik hamparan teks yang terbaca. Jika di dalam kebaikan terdapat amal yang 
pahalanya terus-menerus, maka mafhum mukhalafah-nya di dalam kejahatan pun ada 
kejahatan yang dosanya terus mengalir.

Selama kejahatannya itu mendatangkan kerusakan sosial, dosanya tetap mengalir 
walaupun sudah meninggal, baru berhenti mengalir jika keadaan sosial akibat 
kejahatannya itu, sudah membaik.

Ketiga orang yang memerankan perbuatan mesum/maksiyat dalam video itu, kemudian 
mengakibatkan orang lain secara massif dan berjejaring mencontoh perbuatan 
maksiyat itu yang merusak kehidupan sosial dan moral masyarakat, maka pelaku 
utama yang melakukan perbuatan mesum seperti dalam video itu, mendapatlah dosa 
yang terus mengalir terus kepada ketiganya. Fenomena video porno yang 
diperankan oleh tiga orang (tiga artis, atau mirip tiga artis, masih dalam 
penyelidikan Kepolisian), itu termasuk kejahatan yang mengalir 
berkesinambungan, dosanya ketiganya tetap mengalir kepada ketiganya, walaupun 
ketiganya sudah mati. Ya mengalir terus kepada mereka sampai keadaan sosial 
pulih kembali.

Demikian pula para koruptor dosanya tetap mengalir kepada mereka walaupun 
mereka para koruptor itu telah mati, selama rakyat dalam keadaan masih tetap 
menderita akibat ulah korupsinya itu, nanti berhenti mengalir dosa kepada 
mereka, apabila masyarakat sudah tidak menderita lagi akibat dari perbuatan 
korupsi mereka.

3. Kepada arcon dan para netters yang berminat, dianjurkan untuk membaca 
postingan saya yang diposting paralel dengan postingan ini , yaitu artikel 
karya ARSIH ANNOR, Dosen Pemikiran Islam UIN Alauddin Makassar berjudul 
"Mewaspadai Dosa Berjejaring". 

##############################################################################################


agama islam hadir di dunia bukan untuk membela kelakuan gak bener orang
semacam pujiono itu.  kawin dgn anak sebelas tahun, dan mengumbar omongan
dia akan kawin lagi dengan anak 10 tahun dan sembilan tahun.  cis. agama
macam apa yang ulamanya melindungi, membekingi kelakuan sedemikian.
############################################################
HMNA:
arcon menilai "kelakuan gak bener" itu tidak pakai landasan reasoning ilmiyah 
maupun Nash, hanya berdasar atas sentimen, bahkan kilomen, alias berdasarkan 
hawa nafsu, go to hell together with your CIS.
#############################################################

tanda tanda akhir jaman ?
#######################################
HMNA:
Sama sekali bukan !
######################################


salam,
Ari

[Non-text portions of this message have been removed]

Kirim email ke