Bank Syariah Bukan Bagian Ajaran Islam Bahkan Diharamkan Dulunya !!! Dizaman kehidupan Muhammad belum dikenal mata uang seperti dalam kehidupan modern sekarang ini. Perdagangan berlangsung melalui system barter. Bagaimana mungkin bisa diyakini Bank Syariah sebagai bagian dari kehidupan yang Islamiah ??? Praktek riba atau bukan riba bukan ukuran untuk menilai Bank Syariah karena bentuk dan organisasi perbankan itu sendiri bukanlah Islamiah melainkan kafiruniah. Oleh karena itu Bank Syariah seharusnya ditolak dalam Islam, ditolak karena secara organisatoris bukan bagian dari kehidupan Islamiah.
Bagaimana cara pedagang kafirun menjual ide2 bank Syariah kedunia Islam adalah melalui step2 yang penuh jebakan, pertama dikatakannya bahwa riba itu diharamkan dalam Islam, dan bank yang melakukan riba itu juga diharamkan sebagai akibatnya. Oleh karena itu kalo bank itu tidak melakukan riba, maka bank itu bisa diterima umat Islam dan akan sesuai dengan ajaran Islam. Dengan cara2 ini tembuslah organisasi kafirun dalam menghancurkan kehidupan Islamiah umat Islam yang dulunya menentang dan menolak segala bentuk perbankan. > Anton Budi <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Menarik sekali mas Agus, atas postingannya > Emang bener tuh Petrtamina melakukan Transfer Pricing ? > agussyafii <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Pricing Bank Syariah lebih Mahal Daripada Bunga Bank, Apakah Riba'? Seperti sudah berulangkali saya tulis, Islam dan ajarannya berubah sesuai dengan perubahan umat dalam menafsirkannya. Sebagai muslimah keturunan pendiri pesantren terbesar di Jawa, masih kuat ingatan saya bagaimana semua ulama diseluruh Indonesia ditahun 1950-an menolak praktek segala bentuk perbankan. Hal itulah yang mendorong Sukarno memerintahkan Hatta untuk mendirikan Koperasi. Sukarno sendiri menolak praktek perbankan di Indonesia, namun karena politik luar negeri bebas aktiv maka pemerintah juga mendirikan bank2 seperti BI, bank Eksim, BNI46, BRI dlsb. Namun karena umat Islam waktu itu menolak perbankan, maka semua perbankan swasta dilarang tidak diperkenankan berdiri. Sama halnya muslim di seluruh dunia juga menolak perbankan. Namun dengan adanya perang dingin dimana umat Islam lebih banyak condong ke Amerika seperti halnya Arab Saudia, maka banyak beasiswa yang diberikan Amerika kepada dunia Islam untuk sekolah ekonomi di Amerika. Secara bertahap generasi per generasi lewat dan akhirnya sekarang berdirilah Bank Syariah yang tentunya sama saja intinya karena Bank itu sebetulnya toko jualan uang. Praktek perbankan di Amerika sangatlah beragam, tidak benar kalo dianggap bahwa bank Syariah lebih baik dari bank2 di Amerika. Bank syariah masih menarik bagian keuntungan dari keuntungan sipeminjam, sebaliknya di Amerika jenis bank2 itu banyak, ada jenis bank untuk sekolah dimana setiap peminjamnya tidak dikenakan bunga sama sekali dan tidak menarik bagian keuntungan dari peminjamnya yang hanya menggunakan untuk biaya sekolah. Bank Syariah 100% bank biasa hanya dibungkus berbagai gaya Islam untuk menarik umat Islam. Yang menarik untuk dipelajari disini, bagaimana mungkin bisa ada Bank Syariah, karena hukum Syariah Islam sama sekali tidak mengenal praktek perbankan bahkan meskipun Bank Syariah menolak Riba, tetap saja Ban syariah itu bukan bagian dari Islam maupun hukum Islam, dan tidak dikenal dalam kehidupan yang Islami. Bagaimana Bank lintah darat bisa masuk kedunia Islam dan dijadikan bagian kehidupan yang Islamiah, silahkan saja anda mempelajarinya sendiri sejarahnya karena seharusnya FPI dan semua umat Islam memerangi mereka bukan malah membanggakan sebagai bagian dari kehidupan Islamiah meskipun diciptakan oleh laknatulah. DiAmerika banyak kredit2 federal dan foundation2 swasta yang memberikan pinjaman yang tidak berbunga, bahkan ada yang tidak perlu dibayarkan kembali, kesemuanya tergantung dari jenis pemberinya dan juga jenis foundation2 itu sendiri yang memang ber-beda2. Namun meskipun banyak sekali bank2 yang memberikan kredit tanpa bunga, tetapi mereka tidak pernah menamakan dirinya sebagai bank Syariah. Itulah hasil kerja Salesmenship yang berhasil menjual ide perbankan kepada dunia Islam sehingga praktek2 aseli kafirun bisa berubah diadopsi sebagai praktek2 yang Islamiah bagian dari Syariah. Ny. Muslim binti Muskitawati.