> "tawangalun" <[EMAIL PROTECTED]> wrote: > Memang Soros gak tertarik beli Dinar > yang stabil sebab dari emas,sedangkan > Soros adalah spekulan,dan Islam anti > thd spekulan tapi pro dg sektor riil. > Nah RI kalau ingin tdk porak poranda > terus beralihlah ke duwit emas,saya > jamin nanti apik.Jangan percoyo duwit > kertas sebab pasti dipalsu orang. >
Soros itu bukanlah spekulan, dia investor. Tapi kalo anda anggap investor itu spekulan, maka untuk apa Indonesia mengundang investor untuk membuka lapangan pekerjaan bagi pengangguran ??? Investor juga akan tutup usahanya kalo uang rupiah jatuh karena mereka harus menyelamatkan modalnya dengan membeli dollar. Usahanya dijual, pegawainya di PHK, uang hasil penjualan dibelikan dollar bukan dibelikan Dinar emas. Dollar emas jauh lebih dipercaya karena kadar emasnya dijamin kadarnya 24 karat. Lain dengan dinar Islam, resminya juga cuma berkadar 22 karat, dan kalo diperiksa ternyata kurang dari 17 karat, dan harganya sama dengan seharga emas 24 karat. Itulah sebabnya dalam dunia usaha jual beli mata uang emas dari dunia Islam tak pernah laku. Kasihan yang ditipu cuma sesama umat Islam saja.